Komet 12P/Pons-Brooks adalah salah satu komet yang paling menarik dalam sejarah astronomi. Komet ini pertama kali ditemukan oleh Jean Louis Pons pada tahun 1812 dan kemudian ditemukan kembali oleh William Robert Brooks pada tahun 1883. Komet ini memiliki periode orbit sekitar 70 tahun, yang berarti bahwa kita hanya dapat melihatnya sekali dalam beberapa dekade.

Salah satu hal yang membuat komet ini begitu menarik adalah komposisinya. Komet 12P/Pons-Brooks terdiri dari es, debu, dan bahan organik. Ketika komet mendekati Matahari, panasnya menyebabkan es tersebut menguap dan membentuk ekor yang spektakuler.

Komet ini juga memiliki warna yang unik. Komet 12P/Pons-Brooks memiliki warna kehijauan yang disebabkan oleh gas hidrogen yang terdapat dalam atmosfer komet. Warna ini memberikan keindahan yang luar biasa saat komet melintasi langit malam.

Para astronom juga tertarik dengan komet ini karena potensi bahayanya. Komet 12P/Pons-Brooks memiliki inti yang relatif besar dan jika bertabrakan dengan Bumi, dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan. Namun, berdasarkan perhitungan saat ini, tidak ada kemungkinan tabrakan dalam waktu dekat.