Game online di smartphone kembali memakan korban. Kali ini, seorang anak di Kanada membobol kartu kredit ayahnya untuk membeli item premium di dalam game. Sang ayah sendiri tak sadar dan baru tahu ketika ada tagihan masuk.

Dilansir dari AppleInsider, sang ayah, Jerry Marion tak menyangka kelakuan anaknya tersebut. Padahal si anak sudah berusia 18 tahun dan bukan lagi remaja.

Seperti apa faktanya?

1. Sang anak tak tahu bahwa item di dalam game tersebut dibeli mengunakan uang.
2. Ia sehari bisa mengeluarkan Rp 4 jutaan.
3. Total sang anak menghabiskan Rp 71 juta.
4. Game yang menyebabkan kecanduan ini bernama Township. 

Sang ayah mengaku bahwa si anak sedang susah bersosialisasi dan melawan perasaan terisolir. Hal ini dianggap menjadi pemicu kenapa sang anak membeli item premium dalam game tersebut. 

Awalnya Jerry meminta refund terhadap Apple sebagai platform game tersebut. Sayangnya, permintaan refund ditolak. Baru ketika cerita ini diungkap oleh media lokal Kanada, refund Jerry akhirnya diberikan.