Google mengetatkan aplikasi yang bisa masuk ke Play Store. Kali ini, Google malarang aplikasi pihak ketiga yang  bisa merekam percakapan telepon. Dilansir dari Engadget, Developer kini tak bisa lagi mengakses API atau sistem yang berfungsi untuk fungsi tersebut.

Aplikasi perekam telepon umumnya menggunakan API untuk aksesibilitas difabel. API ini memungkinkan aplikasi untuk mengakses fungsi audio saat diperlukan. Kini, Google melarang akses API tersebut.

Seperti apa faktanya?

1. Google beralasan bahwa API ini disalahgunakan oleh developer.
2. Google sendiri sudah mulai melarang perekaman percakapan sejak dulu.
3. Fungsi perekaman mulai dibatasi sejak Android versi 6.
4. Menariknya, Aplikasi bawaan seperti Google Phone tak akan terganggu. 

Google mengatakan bahwa aplikasi yang sudah ada di smartphone masih bisa mengakses fungsi perekaman suara. Kebijakan ini sendiri direncanakan akan berlangsung mulai 11 Mei mendatang.

Aplikasi perekam telepon pihak ketiga yang tidak bertanggung jawab bisa mencuri data pribadi pengguna. Belum lagi data sensitif ini bisa tersebar dan digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.