Antartika bukan tempat untuk manusia. Suhu di sana bisa mencapai minus belasan celsius. Walaupun begitu, penelitian dan eksplorasi di lokasi ini sangat menggiurkan bagi para ahli. Akses ke sini juga sangat sulit. Kini, ada harapan baru, sebuah pesawat Airbus berhasil mendarat di Antartika.

Seperti apa faktanya?

1. Pesawat berjenis Airbus A340 ini dioperasikan oleh Hi Fly.
2. Pesawat ini terbang dari Afrika Barat pada Selasa (2/11) kemarin.
3. Wolf's fang, agensi perjalanan ekstrim mencarter pesawat tersebut.
4. Sekali terbang bisa mengudara selama 5-6 jam.

Agar bisa mendarat di Antartika, pesawat ini mendarat di bandara khusus. Runwaynya  mempunyai guratan-guratan kecil untuk meningkatkan traksi saat pesawat mendarat. Hanya kru dengan keahlian khusus bisa menggunakan bandara ini.

Apa saja tantangannya?

1. Jalur runway yang terbuat dari es bisa menyilaukan mata pilot.
2. Pilot harus bisa membaca instrumentasi dan kondisi di luar dengan cermat.
3. Butuh logistik, perawatan, asuransi, dan kru ahli yang tidak mudah dicari. 

Tertarik untuk ikut ekspedisi ini di masa depan?