Aset Kripto sempat menjadi kontroversi setelah Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyatakannya haram. Tapi ternyata masih ada sisi positif dari investor kripto. Sebuah studi dari Fidelity, mengatakan bahwa investor kripto ternyata lebih dermawan daripada investor konvensional atau biasa.

Kenapa hal ini terjadi?

1. Fidelity mengatakan bahwa 45% pemilik aset kripto menyumbangkan rata-rata Rp 14 juta atau lebih untuk amal pada 2020.
2. Hal ini lebih daripada pemilik aset investasi biasa yang hanya 33 persen.
3. 90 persen generasi milenial mengatakan bahwa amal adalah bagian penting dari kehidupan. 

Total lewat Fidelity Charitable pada 2021, investor kripto menyumbang Rp 2.2 triliun. Angka ini meningkat 464 persen dari tahun sebelumnya.