Keluarga yang baik adalah keluarga yang senantiasa saling memberi kebaikan. Senantiasa Istiqomah dalam menjalankan setiap kewajibannya.
Sebagai contoh adalah seorang suami wajib memberikan nafkah dan rezeki yang halal bagi istri beserta anak dan keluarganya. Mencari rezeki yang halal wajib hukumnya, Rasulullah SAW bersabda:
قَالَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :طَلَبُ الْحَلَا لِ وَاجِبٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ.
Rasulullah ﷺ bersabda: mencari rezeki yang halal hukumnya wajib atas setiap orang Muslim (HR Thabrani).
Sejalan dengan itu, sebagai seorang istri juga harus selalu mendoakan suami agar selalu diberikan kebaikan oleh Allah SWT dalam setiap aktivitasnya. Rasulullah SAW bersabda, yang artinya:
"Sesungguhnya doa yang segera dikabulkan adalah doa seorang istri kepada suaminya yang tidak berada di tempat yang sama atau saling berjauhan.” (HR. Tirmidzi).
Dalam islam doa istri untuk suami menjadi salah satu doa yang paling mustajabah atau segera terkabul.
Sebagai contoh adalah seorang suami wajib memberikan nafkah dan rezeki yang halal bagi istri beserta anak dan keluarganya. Mencari rezeki yang halal wajib hukumnya, Rasulullah SAW bersabda:
Rasulullah ﷺ bersabda: mencari rezeki yang halal hukumnya wajib atas setiap orang Muslim (HR Thabrani).
"Sesungguhnya doa yang segera dikabulkan adalah doa seorang istri kepada suaminya yang tidak berada di tempat yang sama atau saling berjauhan.” (HR. Tirmidzi).
Doa untuk Suami agar Mendapatkan Kebaikan Ketika Bekerja
Doa Pertama
Setiap Nabi SAW melakukan shalat subuh, setelah salam, beliau membaca do’a berikut,
Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.
Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rizki yang halal dan amal yang diterima (di sisi-Mu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah, no. 925 dan Ahmad 6: 305, 322.)
Doa lainnya dari hadits ‘Ali, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengajarkan doa berikut:
اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ
Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.
Artinya: “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu.” (HR. Tirmidzi no. 3563.)
Doa Ketiga
Selain berusaha menjaga kesehatan, doa berikut ini bisa dibaca agar memohon kesehatan kepada Allah SWT,
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي
Allahummaghfirlii, warhamnii, wahdinii, wa ‘aafinii, warzuqnii.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, berilah petunjuk padaku, selamatkanlah aku (dari berbagai penyakit), dan berikanlah rezeki kepadaku.”
Doa Keempat
Doa untuk Suami yang Sedang Bekerja agar Diberi Rezeki dan Jabatan yang Baik
doa untuk suami. Dalam hadits Ibnu ‘Abbas disebutkan do’a duduk antara dua sujud yang dibaca oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,
رَبِّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاجْبُرْنِي ، وَارْفَعْنِي ، وَارْزُقْنِي ، وَاهْدِنِي.
“Robbighfirlii warahmnii, wajburnii, warfa’nii, warzuqnii, wahdinii”
Artinya: Ya Allah ampunilah aku, rahmatilah aku, cukupkanlah aku, tinggikanlah derajatku, berilah rezeki dan petunjuk untukku” (HR. Ahmad 1: 371)
Doa Kelima
Bacalah doa ini untuk suami, agar suami selalu diberikan mendapatkan rezeki yang halal dan berkah.
اللَّهُمَّ أكْثِرْ مَالِي، وَوَلَدِي، وَبَارِكْ لِي فِيمَا أعْطَيْتَنِي وَأطِلْ حَيَاتِي عَلَى طَاعَتِكَ، وَأحْسِنْ عَمَلِي وَاغْفِرْ لِي
“Allahumma ak-tsir maalii wa waladii, wa baarik lii fiimaa a’thoitanii wa athil hayaatii ‘ala tho’atik wa ahsin ‘amalii wagh-fir lii.”
Artinya: “Ya Allah perbanyaklah harta dan anakku serta berkahilah karunia yang Engkau beri. Panjangkanlah umurku dalam ketaatan pada-Mu dan baguskanlah amalku serta ampunilah dosa-dosaku.”