Doa buka puasa merupakan yang cukup lumrah diucapkan bagi banyak muslim di seluruh dunia. Doa ini dibaca yang paling tepat saat setelah selesainya berbuka puasa. Waktu membaca tersebut telah yang dijelaskan dalam kitab Hasyiyah I’anah at-Thalibin yang berbunyi:


(وقوله: عقب الفطر) أي عقب ما يحصل به الفطر، لا قبله، ولا عنده

Artinya: "Maksud dari (membaca doa buka puasa) setelah berbuka adalah selesainya berbuka puasa, bukan (dibaca) sebelumnya dan bukan saat berbuka,” (Syekh Abu Bakar Muhammad Syatha, Hasyiyah I’anah at-Thalibin, juz 2, hal. 279).

Mayoritas dari muslim umumnya membaca doa buka puasa sunnah dengan bacaan sebagai berikut:
Sumber: Pexels.com


اَللّهُمَّ لَكَ صُمْتُ وَبِكَ آمَنْتُ وَعَلَى رِزْقِكَ أَفْطَرْتُ بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Allahumma laka shumtu wa bika amantu wa'ala rizqika afthartu. Birrahmatika yaa arhamar roohimin


Artinya: "Ya Allah, untukMu aku berpuasa, dan kepadaMu aku beriman, dan dengan rezekiMu aku berbuka. Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang." (HR Bukhari dan Muslim).

Tidak hanya doa berbuka tersebut, terdapat juga doa berbuka puasa sunnah seperti yang diriwayatkan Abu Daud. Adapun lafaznya seperti berikut, yaitu:
Sumber: Pexels.com


ذَهَبَ الظَّمَأُ وَابْتَلَّتِ الْعُرُوقُ، وَثَبَتَ الأَجْرُ إِنْ شَاءَ اللهُ

Dzahabaz zhama'u wabtallatil 'uruqu wa tsabatal ajru, insyaallah

Artinya: "Telah hilang rasa haus, dan urat-urat telah basah serta pahala telah tetap, insya Allah."

Selain itu, kamu juga perlu mengetahui ini merupakan beberapa niat puasa yang dapat kamu amalkan:

1. Niat puasa Senin

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الِاثْنَيْنِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumil itsnaini lillahi ta‘ala

Artinya: "Aku berniat puasa  sunah hari Senin karena Allah ta'ala."

2. Niat puasa Kamis

نَوَيْتُ صَوْمَ يَوْمِ الخَمِيْسِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma yaumil khamisi lillahi ta‘ala

Artinya: "Aku berniat puasa sunah hari Kamis karena Allah ta'ala."

3. Niat puasa Ramadhan

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ اَدَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ هذِهِ السَّنَةِ ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i fardhi syahri ramadhaana haadzihis sanati lillahi ta'aala.

Artinya: "Aku niat berpuasa esok hari untuk menunaikan kewajiban di bulan Ramadhan, karena Allah ta'ala."
\