Studi ilmiah berhasil mengungkap bahwa jenggot mungkin merupakan bentuk evolusi manusia untuk melindungi wajah pria dari pukulan.

Penemuan oleh ilmuwan Universitas Utah tersebut memenangi hadiah Ig Nobel bidang perdamaian. Penghargaan diumumkan secara online. 

Ig Nobel adalah pelesetan penghargaan tahunan sejak 1991 untuk pencapaian luar biasa dalam bidang sains dan kemanusiaan. Tujuannya, membuat orang tertawa lalu berpikir.

Penghargaan itu diberikan oleh para pemenang Nobel (asli) dan biasanya digelar di Sanders Theatre Universitas Harvard. Untuk kedua kalinya penghargaan itu diberikan secara online karena pandemi Covid 19.



Siapa Saja Pemenangnya


Tahun ini, setiap pemenang dihadiahi piala kertas untuk dirakit sendiri dan uang Zimbabwe palsu senilai 10 triliun.

1. Susanne Schotz dari Swedia meraih hadiah Ig Nobel bidang biologi.

Dia menganalisis variasi suara kucing yang mengeong, mendengkur, menggumam, mendesis, melolong, dan lain-lain saat berkomunikasi dengan manusia.

Dia bahkan mendemonstrasikan beberapa jenis suara kucing yang dipelajarinya.

2. Hadiah Ig Nobel bidang transportasi diberikan kepada peneliti Universitas Cornell atas penemuan bahwa mengangkut badak secara terbalik dengan kaki di atas lebih aman bagi hewan tersebut.

"Anda harus menjadi jenius dan kreatif, dan bahkan sedikit gila untuk memindahkan badak dengan cara ini."

3. Hadiah bidang ekologi diberikan kepada sekelompok ilmuwan yang mempelajari bakteri dalam gumpalan permen karet yang menempel pada trotoar di seluruh dunia.

4. Hadiah bidang obat-obatan diraih peneliti yang menunjukkan bahwa orgasme bisa menjadi obat yang efektif bagi hidung tersumbat.

5. Ilmuwan Utah yang menemukan jenggot sebagai bentuk evolusi manusia untuk melindungi wajah pria dari pukulan memenangi hadiah Ig Nobel bidang perdamaian.