Salah satu cara yang dapat kamu jalankan guna menghitung berat badan ideal, yakni memakai rumus Broca. Rumus yang ditemukan oleh Paul Broca ini berbeda dengan cara penghitungan antara pria dan wanita. Hal ini dikarenakan pria dan wanita mempunyai komposisi tubuh yang beda.

Walapun pria dan wanita mempunyai cara yang beda guna menghitung berat badan ideal, rumus ini tidak rumit. Adapun cara menghitung rumusnya, yakni:
Sumber: Canva


Pria: Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (sentimeter) – 100] – [(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 10 persen]
Wanita: Berat badan ideal (kilogram) = [tinggi badan (sentimeter) – 100] – [(tinggi badan (sentimeter) – 100) x 15 persen]

Contohnya untuk pria, apabila kamu mempunyai tinggi badan 180 sentimeter, cara menghitungnya ialah (180-100)-[(180-100)x10%], 80-8= 88. Sehingga, berat badan ideal kamu ialah 63 kilogram.

Sedangkan, apabila kamu seorang wanita dengan tinggi badan 160, cara menghitungnya ialah (160-100)-[(160-100) x 15%), 60-9= 69. Sehingga, berat badan kamu ialah 69 kilogram.

Cara menghitung berat badan ideal dengan kalkulator BMI
Sumber: Canva


Body Mass Index (BMI) ialah cara menghitung berat badan ideal menurut tinggi dan berat badan. Berbeda dengan cara perhitungan sebelumnya, yang membedakan cara perhitungan pria dan wanita, BMI dibedakan menurut usia.

Kalkulator BMI, yang juga menjadi salah satu fitur lewat aplikasi Halodoc, bisa dipakai oleh seseorang yang telah berusia 20 tahun atau lebih. Untuk mereka yang berusia di bawah 20 tahun, terdapat cara lain guna menghitungnya.

Berat badan ideal = Berat badan (kilogram): Tinggi badan (meter)

Sebagai misalnya, apabila berat badan kamu 50 kilogram dan tinggi badan 1,65 meter, nilai BMI kamu ialah 50:(1,65)= 30,3. Artinya, berat badan kamu termasuk di bawah rata-rata.