IMT merupakan kepanjangan dari Indeks Massa Tubuh yang memiliki peran penting untuk mengetahui suatu berat badan. Mengecek berat badan secara teratur ini merupakan suatu kepedulian terhadap kesehatan tubuh. Tubuh yang sehat, pasti memiliki berat badan yang ideal. Salah satu manfaat mencari IMT ini bertujuan untuk mengetahui berat badan yang ideal.
Setelah teratur mengetahui IMT, kita jadi lebih mudah dalam berusaha mengatur berat badan yang ideal. Sehingga juga memiliki komponen tubuh sesuai dengan harapan. Artinya tidak terlalu kurus ataupun terlalu gemuk. Sebab terlalu kurang ataupun terlalu berlebihan berat badan ini sama-sama memiliki risiko terhadap kesehatan.
Indeks Massa Tubuh seseorang yang memiliki kelebihan berat badan dapat berpotensi terkena penyakit diabetes tipe 2, darah tinggi, hingga gangguan kardiovaskular. Sedangkan seseorang yang memiliki kekurangan Indeks Massa Tubuh dapat berpotensi terkena penyakit anemia, osteoporosis, dan malnutrisi.
Dalam IMT ini dibagi menjadi beberapa bagian, mulai dari kekurangan berat badan, berat badan normal, kelebihan berat badan, dan obesitas. Nilai IMT sendiri merupakan ukuran yang dilihat dokter untuk menilai suatu risiko saat seseorang mengalami suatu penyakit kronis. Jika kita sudah memahami beberapa hal di atas, maka penting mencari IMT secara teratur.
Cara Mencari IMT
sumber; pexels.com
Untuk mencari IMT ini dapat dilakukan dengan menggunakan suatu rumus. Rumusnya juga tergolong sangat sederhana, sebelum mencari IMT kita perlu mengetahui berat badan dan tinggi badan terlebih dahulu. Berikut ini rumusnya:
IMT = Berat Badan (kg) : Tinggi Badan (M)²
Sedangkan nilai hasil dari pembagian tersebut langsung dapat dilakukan pencocokan dengan tabel berikut:
18,5 = kekurangan berat badan
18,5 - 24,9 = berat badan normal
25 - 29,9 = kelebihan berat badan
30 = obesitas
Contoh:
Dinda memiliki berat badan 50 kg, sedangkan tinggi badannya ialah 1,5 m. Tentukan nilai IMT yang dimiliki Dinda!
Diketahui:
Berat badan = 50 kg
Tinggi badan = 1,5 m
IMT = ?
Penyelesaian:
IMT = berat badan : tinggi badan
IMT = 50 : 1,5
IMT = 33,33
Nilai IMT yang dimiliki Dinda ialah 33,33, jika dilihat dari daftar di atas, nilai IMT Dinda berada pada obesitas.
Itulah langkah dalam mencari IMT dengan mudah melalui rumus yang sangat sederhana. Untuk memastikan agar tubuh tetap dalam keadaan sehat, maka lakukan pengecekan nilai IMT secara teratur.
Setelah teratur mengetahui IMT, kita jadi lebih mudah dalam berusaha mengatur berat badan yang ideal. Sehingga juga memiliki komponen tubuh sesuai dengan harapan. Artinya tidak terlalu kurus ataupun terlalu gemuk. Sebab terlalu kurang ataupun terlalu berlebihan berat badan ini sama-sama memiliki risiko terhadap kesehatan.
Dalam IMT ini dibagi menjadi beberapa bagian, mulai dari kekurangan berat badan, berat badan normal, kelebihan berat badan, dan obesitas. Nilai IMT sendiri merupakan ukuran yang dilihat dokter untuk menilai suatu risiko saat seseorang mengalami suatu penyakit kronis. Jika kita sudah memahami beberapa hal di atas, maka penting mencari IMT secara teratur.
IMT = Berat Badan (kg) : Tinggi Badan (M)²
Sedangkan nilai hasil dari pembagian tersebut langsung dapat dilakukan pencocokan dengan tabel berikut:
18,5 - 24,9 = berat badan normal
25 - 29,9 = kelebihan berat badan
30 = obesitas
Contoh:
Diketahui:
Berat badan = 50 kg
Tinggi badan = 1,5 m
IMT = ?
Penyelesaian:
IMT = berat badan : tinggi badan
IMT = 50 : 1,5
IMT = 33,33
Nilai IMT yang dimiliki Dinda ialah 33,33, jika dilihat dari daftar di atas, nilai IMT Dinda berada pada obesitas.
Itulah langkah dalam mencari IMT dengan mudah melalui rumus yang sangat sederhana. Untuk memastikan agar tubuh tetap dalam keadaan sehat, maka lakukan pengecekan nilai IMT secara teratur.