Menurut bahas, sholat sunnah Tahiyatul Masjid bisa dimaknai sebagai sholat sunnah guna menghormati masjid. Selain itu secara terminologi, sholat sunnah Tahiyatul Masjid merupakan sholat sunnah dua rakaat yang dilaksanakan saat seseorang memasuki masjid dan akan berdiam diri di dalamnya.
Adapun kesunnahan sholat Tahiyatul Masjid menurut hadits Rasulullah ﷺ yang bunyinya:
إِذَا دَخَلَ أَحَدُكُمُ الْمَسْجِدَ، فَلْيَرْكَعْ رَكْعَتَيْنِ قَبْلَ أَنْ يَجْلِس
Artinya: “Jika salah seorang di antara kalian memasuki masjid maka hendaklah ia mengerjakan shalat dua rakaat sebelum ia duduk” (HR Abu Qatadah).
Pada kitab Tanbihul Ghafilin juga diterangkan bahwa sholat yang dilaksanakan saat memasuki masjid merupakan murni sebagai penghormatan kepadanya. Syekh as-Samarqandi mengatakan:
Sumber: Pexels.com
لِكُلِّ شَيْءٍ تَحِيَّةٌ وَتَحِيَّةُ الْمَسْجِدِ رَكْعَتَانِ
Artinya: “Setiap sesuatu memiliki penghormatan, dan menghormati masjid dengan melakukan (shalat sunnah) dua rakaat” (Syekh as-Samarqandi, Tanbihul Ghafilin, [Bairut: Dar Ibnu Katsir, Damaskus, 2000], juz 1, h. 304).
Tata cara sholat Tahiyatul Masjid
Sumber: Pexels.com
Tata cara sholat Tahiyatul Masjid seperti yang dijelaskan oleh Imam Nawawi dalam al-Adzkar lin Nawawi (Bairut: Darul Fikr, 1994: 120), tata caranya tidak jauh berbeda dengan sholat sunnah lainnya yakni sebagai berikut:
- Diawali dengan takbiratul ihram dengan mengangkat tangan, seseorang kemudian berniat melakukan sholat sunnah Tahiyyatul Masjid. Berikut ini niatnya:
أُصَلِّي تَحِيَّةَ الْمَسْجِدِ رَكْعَتَيْنِ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushalli tahiyatal masjidi rak’ataini sunnatan lillihi ta’ala
Artinya: “Saya shalat Tahiyatul Masjid dua rakaat sunnah karena Allah ta’ala.”
- Dilakukan dengan dua rakaat dab satu kali salam, lalu melafalkan surat Al-Fatihah dan surat Al-Kafirun di rakaat yang pertama, dan membaca surat Al-Fatihah dan surat Al-Ikhlas di rakaat yang kedua.
- Terakhir, tutup sholat sunnah dengan salam Tahiyyatul Masjid.
Keutamaan sholat Tahiyatul Masjid
Adapun keutamaan sholat Tahiyatul Masjid, yakni:
- Mampu menghapus dosa.
- Dapat memperolah pahala yang besar.
Adapun kesunnahan sholat Tahiyatul Masjid menurut hadits Rasulullah ﷺ yang bunyinya:
Artinya: “Jika salah seorang di antara kalian memasuki masjid maka hendaklah ia mengerjakan shalat dua rakaat sebelum ia duduk” (HR Abu Qatadah).
لِكُلِّ شَيْءٍ تَحِيَّةٌ وَتَحِيَّةُ الْمَسْجِدِ رَكْعَتَانِ
Tata cara sholat Tahiyatul Masjid
- Diawali dengan takbiratul ihram dengan mengangkat tangan, seseorang kemudian berniat melakukan sholat sunnah Tahiyyatul Masjid. Berikut ini niatnya:
Ushalli tahiyatal masjidi rak’ataini sunnatan lillihi ta’ala
Artinya: “Saya shalat Tahiyatul Masjid dua rakaat sunnah karena Allah ta’ala.”
- Dilakukan dengan dua rakaat dab satu kali salam, lalu melafalkan surat Al-Fatihah dan surat Al-Kafirun di rakaat yang pertama, dan membaca surat Al-Fatihah dan surat Al-Ikhlas di rakaat yang kedua.
- Terakhir, tutup sholat sunnah dengan salam Tahiyyatul Masjid.
Keutamaan sholat Tahiyatul Masjid
Adapun keutamaan sholat Tahiyatul Masjid, yakni:
- Mampu menghapus dosa.
- Dapat memperolah pahala yang besar.