Sholat tolak balak atau sholat lidaf'il balak adalah sholat yang dianjurkan dilakukan pada hari Rebo Wekasan atau hari Rabu terakhir bulan Safar. Rebo Wekasan ini menurut Jawa adalah hari dimana Allah SWT menurunkan bergabai macam wabah dan malapetaka. Bentuk ikhtiar yang dilakukan ketika masyarakat Muslim Jawa ketika Rebo Wekasan adalah seperti sholat tolak balak.

Awal mula tradisi Rebo Wekasan ini adalah dari Syeikh Ahmad bin Umar Ad-Dairobi (w.1151 H) dalam kitab “Fathul Malik Al-Majid Al-Mu-Allaf Li Naf’il ‘Abid Wa Qam’i Kulli Jabbar ‘Anid (biasa disebut: Mujarrobat ad-Dairobi). Anjuran serupa juga terdapat pada kitab: ”Al-Jawahir Al-Khams” karya Syeikh Muhammad bin Khathiruddin Al-‘Atthar (w. th 970 H), Hasyiyah As-Sittin, dan sebagainya.

Dalam kitab-kitab tersebut disebutkan bahwa salah seorang Waliyullah yang telah mencapai maqam kasyaf (kedudukan tinggi dan sulit dimengerti orang lain) mengatakan bahwa dalam setiap tahun pada Rabu terakhir Bulan Shafar, Allah Swt menurunkan 320.000 (tiga ratus dua puluh ribu) macam balak dalam satu malam. Oleh karena itu, Umat Islam dianjurkan untuk shalat dan berdoa memohon agar dihindarkan dari balak tersebut.
pexels.com


Bacaan Niat Sholat Tolak Balak Teks Arab, Latin dan Arti


اُصَلِّي سُنَّةً لِدَفْعِ الْبَلاَءِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Usholli sunnatal lidaf'il balaa rokatainii lillaahi ta'ala.

Artinya: "Saya shalat sunnah untuk tolak bala dua rakaat karena Allah Ta'ala."

Tata Cara Sholat Tolak Balak

Rukun atau tata cara pelakasanaan sholat tolak balak adalah sama dengan tata cara shplat pada umumnya. Beirkut ini adalah tata cara sholat balak:

1. Pada rakaat pertama membaca Al Fatihah, kemudian dilanjutkan membaca surat Al-Kautsar 17x

2. Pada rakaat kedua, setelah Al Fatihah dilanjutkan dengan surat Al-Ikhlas 5x

3. Pada rakaat ketiga, setelah Al Fatihah kemudian dilanjutkan membaca surat Al-Falaq 1x

4. Pada rakaat keempat membaca Al Fatihah yang dilanjutkan dengan surat An-Nas 1x

Keutamaan Sholat Tolak Balak

Keutamaan sholat tolak balak yaitu sebagai upaya untuk mencegah segala hal balak dan wabah. Hal tersebut didasarkan pada kitab Fathul Malik Al-Majid Al-Mu-Allaf Li Naf’il ‘Abid Wa Qam’i Kulli Jabbar ‘Anid. Kitab tersebut disebutkan bahwa salah seorang Waliyullah yang telah mencapai maqam kasyaf (kedudukan tinggi dan sulit dimengerti orang lain) mengatakan bahwa dalam setiap tahun pada Rabu terakhir Bulan Shafar, Allah Swt menurunkan 320.000 (tiga ratus dua puluh ribu) macam balak dalam satu malam. Oleh karena itu, Umat Islam dianjurkan untuk shalat dan berdoa memohon agar dihindarkan dari balak tersebut.