Pemerintah Lithuania menghimbau warganya untuk menghindari smartphone buatan China terutama Xiaomi dan Huawei. Dilansir dari Merdeka, National Cyber Security Center Lithuania mengklaim menemukan risiko keamanan siber.

Seperti apa klaim pihak berwajib dari Lithuania?

1. Ada fitur pembatasan kebebasan berekspresi di ponsel Xiaomi.
2. Ada fitur filter konten untuk 449 kata kunci atau kelompok kata kunci dalam bahasa Tiongkok.
3. Kata-kata yang disensor meliputi "Free Tibet,"Voice of America," "Democratic Movement," dan "Long Live Taiwan Independence".

Sebelumnya, pihak berwajib Lithuania juga melakukan penyelidikan serupa pada smartphone Oneplus tapi tidak menemukan permasalahan ini.