Terdapat kisah unik yang belum banyak diketahui, yakni makam Rasulullah SAW pernah beberapa kali ingin dibongkar dan dicuri jasadnya namun selalu gagal.
Rasulullah SAW merupakan nabi dan rasul terakhir menurut agama Islam. Rasulullah SAW meninggal dunia pada 12 Rabiul Awal 11 Hijriah atau 8 Juni 632 Masehi di Madinah.
Makam Rasulullah SAW
Rasulullah SAW setelah meninggal dunia dimakamkan di kamar istrinya yakni Aisyah RA yang kini berada di kawasan Raudhah, Masjid Nabawi, Madinah. Menurut sejarah, beberapa kali terdapat upaya untuk mencuri jasad Rasulullah SAW namun selalu gagal karena dijaga oleh Allah SWT. Berikut upaya pencurian jasad Rasulullah SAW.
1. Daulah Fatimiyah 1
Sumber: @hajiumroh.id
Percobaan pencurian jasad Rasulullah SAW pertama kali dilakukan oleh seorang raja dari Daulah Fatimiyah pada masa al-Hakim Biamrillah al-Ubaidiy.
Dalam buku 'Sejarah Masjid Nabawi as-Syarif' yang ditulis oleh Muhammad Ilyas Abdul Ghani menyebutkan jika sang raja pernah menjadi Muslim namun kemudian menjadi dzalim.
Alasan sang raja untuk mencuri jasad Rasulullah SAW sedikit nyeleneh, karena dirinya ingin negerinya menjadi pengganti Madinah dan banyak yang berkunjung kesana dengan mencuri jasad Rasulullah SAW agar menarik perhatian dunia.
Percobaan pencurian jasad Rasulullah SAW gagal karena saat itu Allah SWT mengirimkan angin yang sangat kencang dan nyaris mengguncang tanah.
2. Daulah Fatimiyah 2
Meski pada percobaan pertama gagal, upaya pencurian jasad Rasulullah SAW kembali dilakukan oleh raja dari Daulah Fatimiyah. Pasukan elit dikerahkan untuk mencoba mencuri jasad Rasulullah SAW dengan menggali terowongan di bawah Masjid Nabawi.
Namun aksi yang kedua kalinya ini kembali gagal dan pelaku bahkan harus menanggung hasil perbuatan kejinya dengan dieksekusi mati.
3. Penguasa Eropa
Sumber: @massamakmortravel
Penguasa Eropa juga pernah ingin mencuri jasad Rasulullah SAW seperti buku yang ditulis oleh Ali Hafidz yang mengatakan jika para penguasa Eropa telah sepakat untuk mencuri jasad Rasulullah SAW. Saat itu umat Islam tengah berkemah pada masa Perang Salib tahun 1164 Masehi.
Tentara Salib yang tengah menyamar sebagai jemaah haji dari Andalusia tersebut akhirnya tertangkap dan dieksekusi mati setelah mengaku karena tertangkap basah jika ingin mencuri jasad Rasulullah SAW.
4. Kelompok Kristen Romawi
Percobaan pencurian jasad Rasulullah SAW selanjutnya yakni datang dari kelompok Kristen Romawi dari Syam. Berbeda dengan aksi-aksi sebelumnya, percobaan pencurian kali ini mereka lakukan dengan cara terang-terangan.
Para pelaku aksi pencurian meneror dan membunuh umat Islam saat sampai di Laut Merah. Saat sampai di dekat Madinah, para pelaku diketahui oleh sejumlah orang Mesir dan beberapa pelaku berhasil dibunuh dan ditahan.
5. 40 Orang
Percobaan pencurian terakhir terhadap jasad Rasulullah SAW datang dari 40 orang yang sebelumnya berniat menggali makam Abu Bakar Ash-Shidiq dan Umar bin Khattab yang dimakamkan disebelah Rasulullah SAW. Niat jahat tersebut kembali gagal setelah Allah SWT membelah bumi menjadi dua sehingga 40 orang yang memiliki niat jahat tersebut terkubur ke dalam bumi.
Rasulullah SAW merupakan nabi dan rasul terakhir menurut agama Islam. Rasulullah SAW meninggal dunia pada 12 Rabiul Awal 11 Hijriah atau 8 Juni 632 Masehi di Madinah.
Rasulullah SAW setelah meninggal dunia dimakamkan di kamar istrinya yakni Aisyah RA yang kini berada di kawasan Raudhah, Masjid Nabawi, Madinah. Menurut sejarah, beberapa kali terdapat upaya untuk mencuri jasad Rasulullah SAW namun selalu gagal karena dijaga oleh Allah SWT. Berikut upaya pencurian jasad Rasulullah SAW.
Dalam buku 'Sejarah Masjid Nabawi as-Syarif' yang ditulis oleh Muhammad Ilyas Abdul Ghani menyebutkan jika sang raja pernah menjadi Muslim namun kemudian menjadi dzalim.
Percobaan pencurian jasad Rasulullah SAW gagal karena saat itu Allah SWT mengirimkan angin yang sangat kencang dan nyaris mengguncang tanah.
Meski pada percobaan pertama gagal, upaya pencurian jasad Rasulullah SAW kembali dilakukan oleh raja dari Daulah Fatimiyah. Pasukan elit dikerahkan untuk mencoba mencuri jasad Rasulullah SAW dengan menggali terowongan di bawah Masjid Nabawi.
Namun aksi yang kedua kalinya ini kembali gagal dan pelaku bahkan harus menanggung hasil perbuatan kejinya dengan dieksekusi mati.
3. Penguasa Eropa
Penguasa Eropa juga pernah ingin mencuri jasad Rasulullah SAW seperti buku yang ditulis oleh Ali Hafidz yang mengatakan jika para penguasa Eropa telah sepakat untuk mencuri jasad Rasulullah SAW. Saat itu umat Islam tengah berkemah pada masa Perang Salib tahun 1164 Masehi.
Tentara Salib yang tengah menyamar sebagai jemaah haji dari Andalusia tersebut akhirnya tertangkap dan dieksekusi mati setelah mengaku karena tertangkap basah jika ingin mencuri jasad Rasulullah SAW.
4. Kelompok Kristen Romawi
Percobaan pencurian jasad Rasulullah SAW selanjutnya yakni datang dari kelompok Kristen Romawi dari Syam. Berbeda dengan aksi-aksi sebelumnya, percobaan pencurian kali ini mereka lakukan dengan cara terang-terangan.
Para pelaku aksi pencurian meneror dan membunuh umat Islam saat sampai di Laut Merah. Saat sampai di dekat Madinah, para pelaku diketahui oleh sejumlah orang Mesir dan beberapa pelaku berhasil dibunuh dan ditahan.
5. 40 Orang
Percobaan pencurian terakhir terhadap jasad Rasulullah SAW datang dari 40 orang yang sebelumnya berniat menggali makam Abu Bakar Ash-Shidiq dan Umar bin Khattab yang dimakamkan disebelah Rasulullah SAW. Niat jahat tersebut kembali gagal setelah Allah SWT membelah bumi menjadi dua sehingga 40 orang yang memiliki niat jahat tersebut terkubur ke dalam bumi.