Karya Seni Instalasi adalah salah satu bentuk karya seni rupa kontemporer yang dibuat dengan menempatkan atau mengatur berbagai objek, benda, atau material di dalam ruang tertentu, dengan tujuan menciptakan pengalaman estetis bagi penonton. Karya seni instalasi seringkali berupa tampilan visual yang menarik, interaktif, dan mengundang penonton untuk berpartisipasi aktif di dalamnya.
Pada umumnya, karya seni instalasi menggunakan ruang sebagai elemen dasar dan seringkali dibuat secara site-specific, yaitu dirancang khusus untuk lokasi atau ruang tertentu. Karya seni instalasi dapat menggunakan berbagai media seperti lukisan, fotografi, video, suara, atau bahan-bahan organik dan buatan, serta menggabungkan elemen fisik, visual, dan sensorik untuk menciptakan pengalaman yang unik dan mendalam bagi penonton.
Ciri-ciri seni intalasi
Sumber: Pinterest
Berikut beberapa ciri-ciri karya seni instalasi:
1. Penggunaan ruang
Ruang menjadi elemen dasar dalam karya seni instalasi. Ruang yang digunakan seringkali dirancang khusus untuk karya tersebut dan bersifat site-specific.
2. Interaktif
Karya seni instalasi seringkali mengundang penonton untuk berpartisipasi secara aktif, baik itu dengan berinteraksi dengan benda atau material yang digunakan atau dengan memasuki dan menjelajahi ruang yang diatur dalam karya tersebut.
3. Multi media
Karya seni instalasi dapat menggunakan berbagai media, seperti lukisan, fotografi, video, suara, atau bahan-bahan organik dan buatan.
4. Bersifat sementara
Karya seni instalasi seringkali dibuat untuk dipajang dalam waktu tertentu saja dan kemudian dibongkar atau dihapus. Karya ini bersifat sementara dan dapat berubah dari waktu ke waktu.
5. Menantang batasan
Karya seni instalasi seringkali menantang batasan dalam seni rupa, seperti batasan antara seni rupa dan arsitektur, atau batasan antara objek seni dan ruang di sekitarnya.
6. Memiliki makna dan pesan
Karya seni instalasi seringkali memiliki makna atau pesan tertentu yang ingin disampaikan oleh seniman, baik itu tentang kehidupan sosial, politik, lingkungan, atau isu-isu budaya lainnya. Pesan ini dapat disampaikan melalui elemen visual, fisik, atau sensorik yang digunakan dalam karya seni instalasi.
Contoh seni instalasi
Sumber: Instagram/Jokowi
Adapun beberapa contoh visual seni instalasi yang terdapat di beberapa negara di dunia termasuk di Indonesia, yakni:
1. Aventura Mall Slide Tower, di Miami, Amerika Serikat.
2. Bridging Home, di London, Inggris.
3. Getih Getah, di Jakarta, Indonesia.
4. The Constellation, di Abu Dhabi, Ibu kota Uni Emirat Arab.
5. Forever Bicycle, di Sao Paulo, Brasil.
Pada umumnya, karya seni instalasi menggunakan ruang sebagai elemen dasar dan seringkali dibuat secara site-specific, yaitu dirancang khusus untuk lokasi atau ruang tertentu. Karya seni instalasi dapat menggunakan berbagai media seperti lukisan, fotografi, video, suara, atau bahan-bahan organik dan buatan, serta menggabungkan elemen fisik, visual, dan sensorik untuk menciptakan pengalaman yang unik dan mendalam bagi penonton.
Berikut beberapa ciri-ciri karya seni instalasi:
Ruang menjadi elemen dasar dalam karya seni instalasi. Ruang yang digunakan seringkali dirancang khusus untuk karya tersebut dan bersifat site-specific.
Karya seni instalasi seringkali mengundang penonton untuk berpartisipasi secara aktif, baik itu dengan berinteraksi dengan benda atau material yang digunakan atau dengan memasuki dan menjelajahi ruang yang diatur dalam karya tersebut.
Karya seni instalasi dapat menggunakan berbagai media, seperti lukisan, fotografi, video, suara, atau bahan-bahan organik dan buatan.
Karya seni instalasi seringkali dibuat untuk dipajang dalam waktu tertentu saja dan kemudian dibongkar atau dihapus. Karya ini bersifat sementara dan dapat berubah dari waktu ke waktu.
5. Menantang batasan
Karya seni instalasi seringkali menantang batasan dalam seni rupa, seperti batasan antara seni rupa dan arsitektur, atau batasan antara objek seni dan ruang di sekitarnya.
6. Memiliki makna dan pesan
Karya seni instalasi seringkali memiliki makna atau pesan tertentu yang ingin disampaikan oleh seniman, baik itu tentang kehidupan sosial, politik, lingkungan, atau isu-isu budaya lainnya. Pesan ini dapat disampaikan melalui elemen visual, fisik, atau sensorik yang digunakan dalam karya seni instalasi.
Contoh seni instalasi
Adapun beberapa contoh visual seni instalasi yang terdapat di beberapa negara di dunia termasuk di Indonesia, yakni:
1. Aventura Mall Slide Tower, di Miami, Amerika Serikat.
2. Bridging Home, di London, Inggris.
3. Getih Getah, di Jakarta, Indonesia.
4. The Constellation, di Abu Dhabi, Ibu kota Uni Emirat Arab.
5. Forever Bicycle, di Sao Paulo, Brasil.