SpaceX, perusahaan antariksa yang dipimpin oleh miliarder Elon Musk, telah sukses meluncurkan 22 satelit Starlink dalam misi terbarunya. Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya SpaceX untuk membangun jaringan satelit global yang dapat menyediakan akses internet ke seluruh dunia.

Misi ini dilakukan dengan menggunakan roket Falcon 9 yang diluncurkan dari Pangkalan Angkatan Udara Cape Canaveral di Florida, Amerika Serikat. Setelah mencapai orbit yang tepat, satelit-satelit Starlink akan bergabung dengan konstelasi yang sudah ada sebelumnya.

Starlink adalah proyek ambisius SpaceX yang bertujuan untuk menyediakan akses internet cepat dan terjangkau ke seluruh dunia, terutama di daerah yang sulit dijangkau oleh infrastruktur internet tradisional. Dengan menggunakan ribuan satelit kecil yang beroperasi di orbit rendah, Starlink dapat mengatasi keterbatasan geografis dan memberikan konektivitas internet yang handal.

Sejak peluncuran pertama pada Mei 2019, SpaceX telah meluncurkan lebih dari 1.500 satelit Starlink ke orbit. Perusahaan ini berencana untuk terus meningkatkan jumlah satelit yang diluncurkan hingga mencapai ribuan dalam beberapa tahun mendatang.