14 Cara Mengatasi Mual saat Hamil Muda, Bye Morning Sickness

"Kamu perlu memperhatikan mual saat hamil muda, jika telah serius."

Life | 20 January 2022, 14:43
14 Cara Mengatasi Mual saat Hamil Muda, Bye Morning Sickness

Mual di awal kehamilan, atau sering dikenal dengan istilah morning sickness sepenuhnya normal terkena pada ibu hamil. Kamu kemungkinan juga mencari cara mengatasi mual saat hamil muda.

Perlu diperhatikan bahwa mual ketika kehamilan adalah hal yang cukup wajar. Maka kamu tidak boleh panik secara berlebihan.

Dilansir dari American Pregnancy Association, morning sickness adalah perasaan mual yang terkadang muncul saat trimester pertama dan kadang terjadi di pagi hari, lalu mengatasi saat ibu hamil aktif sepanjang hari. Pada kasus yang lebih parah, ada yang merekomendasikan seorang calon ibu harus melakukan rawat inap.

Kemudian, apa yang mengakibatkan mual saat hamil muda? Terdapat beberapa faktor yang bisa membuat ibu hamil lebih berisiko muncul mual, misalnya:

- Faktor keturunan.

- Stres saat hamil.

- Infeksi saluran kemih.

- Sensitif pada aroma atau bau tertentu.

- Pembesaran ukuran rahim yang menyebabkan lambung tertekan.

- Meningkatkan kadar hormon saat sedang hamil muda, seperti human chorionic gonadotropin (hCG) dan estrogen.

Selanjutnya, kamu juga perlu lekas pergi ke dokter apabila terjadi mual dan muntah yang diikuti dengan beberapa gejala yakni:

- Sakit perut.

- Muntah darah.

- Urine berwarna sangat gelap.

- Demam 38 derajat Celcius atau lebih.

- Tidak kencing dalam waktu lebih dari 8 jam.

- Detak jantung lebih cepat dari biasanya.

- Merasa sangat lemas, pusing, atau ingin pingsan saat berdiri.

- Makanan dan minuman yang dikonsumsi senantiasa langsung dikeluarkan lewat muntah.

Selain itu, terdapat beberapa faktor risiko lain yang mampu menyebabkan mual saat hamil, contohnya ketika mengandung bayi perempuan, kehamilan kembar, mengandung anak pertama, memiliki riwayat mabuk perjalanan atau migrain, dan mengalami obesitas.

Kamu dapat melakukan hal-hal berikut ini sebagai cara mengatasi mual saat hamil muda seperti:

1. Vitamin B6 dan doxylamine

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Kombinasi doxylamine (Unisom) dan suplemen vitamin B6 (pyridoxine) disarankan oleh American College of Obstetricians and Gynaecologists (ACOG) sebagai cara mengatasi mual saat hamil.

Berbagai data juga menunjukkan bahwa kombinasi kedua obat ini sangat ampuh dalam mengatasi juga menghilangkan mual dan muntah. Kombinasi kedua obat ini tidak menyebabkan peningkatan risiko cacat lahir di bayi.

Dikutip dari American Family Phsycian (AFP), pyridoxine-doxylamine adalah satu-satunya obat yang diberi label khusus oleh Food and Drugs Administration dalam mengatasi mual dan muntah saat hamil muda.

2. Perbanyak makan camilan

Sebelum bangun dari tempat tidur, makanlah beberapa biskuit atau sepotong roti panggang. Ibu juga dapat makan camilan sepanjang hari supaya mencegah perut kosong. Alasannya, apabila perut kosong maka ini dapat membuat mual kian buruk.

3. Jauhi pemicu mual

Jauhi makanan atau bau yang dapat membuat mual kian buruk.

4. Hirup udara segar

Apabila cuaca memungkinkan, buka jendela pada rumah atau tempat kerja. Selain itu, kamu juga dapat jalan-jalan setiap hari di luar ruangan supaya memperoleh udara segar.

5. Jahe

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Konsumsi jahe dapat menjadi salah satu cara mengatasi mual saat hamil. Dalam British Journal of Anaesthesia, suplemen jahe bisa mengatasi gejala mual saat hamil.

6. Basuh mulut sesudah muntah

Asam dari perut dapat merusak enamel pada gigi. Maka dari itu, upayakan ketika membersihkan mulut memakai secangkir air yang dicampur dengan satu sendok teh soda kue. Ini akan menetralkan asam dan melindungi gigi.

7. Akupunktur

Akupunktur adalah terapi yang dilakukan dengan menyisipkan jarum yang sangat tipis terhadap titik-titik strategis di tubuh.

Menlansir dari Mayo Clinic, pengobatan tradisional Tiongkok ini diyakini dapat menyeimbangkan aliran energi yang mengalir lewat jalur meridian pada tubuh. Rangsangan di titik-titik ini dapat merangsang otot, saraf, dan jaringan ikat.

Selain mengatasi nyeri, akupunktur ialah salah satu cara yang banyak dilakukan dalam mengatasi dan menghilangkan mual saat hamil. Walaupun belum terbukti secara ilmiah, teknik ini cukup membantu dan ampuh bagi sebagian ibu hamil.

8. Pilih makanan dengan hati-Hati

Pilih makanan sehat yang rendah lemak, tinggi protein, dan mudah dicerna, serta jauhi makanan pedas, berminyak, dan berlemak. Makanan hambar, contohnya nasi, saus apel, pisang, dan roti panggang mungkin mampu menjadi pilihan sebab mereka gampang dicerna. Makanan asin kadang membantu, begitu juga makanan yang terdapat jahe, misalnya permen jahe.

9. Pikirkan hal lain

Jangan fokus terhadap perasaan mual yang terus timbul. Ada baiknya kamu berupaya dalam mengalihkan perhatian ke hal lain yang mungkin dapat meningkatkan semangat. Lakukan beberapa aktivitas yang kamu sukai dalam membantu melupakan mual yang sering terjadi.

10. Minyak lemon

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Dalam sebuah penelitian di Iranian Red Crescent Medical Journal memaparkan bahwa minyak lemon dapat membantu mengatasi mual dan muntah di ibu hamil. Pada penelitian ini ditemukan fakta bahwa wanita hamil yang menghirup minyak lemon menyebabkan gejala mual dan muntah jadi berkurang.

11. Hati-hati dengan vitamin prenatal

Apabila kamu merasa mual seusai mengonsumsi vitamin prenatal, minumlah vitamin ini dengan camilan atau sebelum tidur. Jika langkah-langkah ini tidak membantu, tanyakan pada dokter tentang cara lain dalam mendapatkan zat besi dan vitamin yang kamu perlukan saat hamil.

12. Minuman elektrolit

Melansir Mayo Clinic, mual dan muntah yang sedang sampai berat bisa mengakibatkan dehidrasi dan ketidakseimbangan elektrolit. Minum cairan ekstra dan obat resep apabila kamu merasa morning sickness semakin buruk.

Beberapa contoh minuman elektrolit misalnya jus buah, air kelapa, minuman elektrolit, atau membuat larutan air gula dan garam sendiri.

Minuman isotonik mengandung sekitar 12-16 persen karbohidrat, air, 200 mg sodium, 19 gram gula, 200 mg gula, dan 80 kalori per 250 ml banyaknya dalam menggantikan cairan elektrolit pada tubuh.

Berdasarkan American Pregnancy Association, ketidakseimbangan elektrolit dapat terjadi sebab hiperemesis gravidarum. Masalah yang dialami ibu hamil ketika trimester awal ini lebih berat dari morning sickness.

13. Minum banyak cairan

Minumlah air atau air jahe dan upayakan enam sampai delapan gelas minuman tanpa kafein setiap hari.

14. Minyak Spearmint

Salah satu cara mengatasi mual saat hamil muda dengan cara alami ialah dengan mengaplikasikan minyak spearmint pada bagian perut dan dada. Selain dioleskan pada tubuh, Ibu juga dapat menghirupnya dengan langsung.

Selain itu, kamu juga lekas segera dibawa ke IGD. Apabila mual dan muntah yang terjadi sudah sangat parah atau disertai tanda dan gejala berikut ini:

- Demam.

- Muntah darah.

- Nyeri hebat pada perut.

- Lemas sampai tidak sanggup berdiri atau bahkan penurunan kesadaran.

- Tidak bisa mengonsumsi makanan maupun cairan apa saja sekitar 24 jam.

- Urine berwarna kuning pekat hingga tidak buang air sama sekali sekitar lebih dari 8 jam.

Tidak hanya berdampak terhadap ibu hamil, kurangnya asupan nutrisi sebab muntah berkepanjangan mengakibatkan janin turut kekurangan nutrisi sehingga pertumbuhannya dapat terhambat.

(pravita windi an/nn)


Rekomendasi untuk Anda

Berita Terbaru

JADWAL SHOLAT HARI INI

JUMAT, 19 APRIL 2024 (JAKARTA PUSAT)
IMSYAK 04:27 SUBUH 04:37 DUHA 06:15 ZUHUR 11:54
ASHAR 15:14 MAGHRIB 17:52 ISYA 19:03  

Zodiak Aries Hari Ini

Percintaan

Pada bulan April 2024, hubungan percintaan Anda sebagai seorang Aries akan berjalan dengan baik. Anda akan merasa lebih dekat dengan pasangan Anda dan saling mendukung satu sama lain. Namun, tetaplah berkomunikasi secara jelas dan terbuka untuk menghindari konflik yang tidak perlu.



Aries Selengkapnya