Morakniv Basic 546 SE: Pisau Ramah Lingkungan dari Bahan Daur Ulang

Dalam terobosan inovatif, produsen asal Swedia, Morakniv, bersama dengan Alleima, Rondo Plast, dan TK Pac, menciptakan pisau yang terbuat sebagian besar dari bahan daur ulang. Hasilnya adalah Morakniv Basic 546 SE, pisau alternatif ramah lingkungan untuk para pengrajin yang menghargai kualitas dan keberlanjutan. Kolaborasi ini menghasilkan pisau yang tahan lama dan berkualitas tinggi untuk sektor konstruksi yang sepenuhnya diproduksi di Swedia. Morakniv Basic 546 SE menawarkan performa yang tangguh dan mengurangi jejak lingkungan dengan menggunakan bahan daur ulang.

Salah satu fitur utama dari Basic 546 SE adalah tidak adanya sarung polimer, sehingga pengguna hanya perlu mengganti pisau, mengurangi limbah. Sebagai gantinya, kemasan terbuat dari karton daur ulang 100 persen untuk melindungi pisau. Mata pisau terbuat dari baja tahan karat Swedia Alleima 12C27, dengan tingkat daur ulang 90 persen, sementara pegangan terbuat dari polimer daur ulang 70 persen. Semua perusahaan yang terlibat dalam terobosan hijau ini memiliki fasilitas produksi di Swedia. Keberadaan fasilitas produksi memastikan bahwa produk yang dihasilkan memenuhi standar kualitas yang wajar.

Tidak hanya itu, fasilitas produksi ini juga sebagian atau sepenuhnya menggunakan energi hijau. Penggunaan energi hijau lebih meningkatkan keberlanjutan kolaborasi ini.

Mats Östling, Chief Business Development Manager di Morakniv, menyoroti tujuan bersama untuk menciptakan alternatif yang lebih berkelanjutan. Manajer Area Keberlanjutan Alleima, Mikael Silver, menekankan komitmen mereka untuk menggunakan baja daur ulang guna meminimalkan dampak lingkungan. Keduanya berkomitmen untuk mengembangkan produk atau proses yang mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan sekitar.