Sakit gigi adalah kondisi yang mengalami rasa nyeri yang berdenyut-denyut yang sangat mengganggu. Salah satu penyebab dari sakit gigi ini adalah karena bakteri yang menginfeksi gigi, yaitu bakteri lactobacillus acidophilus, bakteri streptokokus, bakteri odontomyces viscoses.
Untuk mengobati sakit gigi, terdapat beberapa obat yang digunakan. Pada kesempatan ini kami akan memberikan penjelasan tentang obat Clindamcyn sebagai obat sakit gigi.
Cara mengatasi sakit gigi pada umumnya adalah dengan menggunakan obat-obatan jenis antibiotik. Salah satu antibiotik yang bisa digunakan adalah Clindamcyn. Clindamycin merupakan antibiotik yang dapat mengobati berbagai infeksi bakteri pada tubuh, termasuk sakit gigi akibat infeksi.
Clindamycin juga dapat digunakan sebagai alternatif bila memiliki alergi terhadap penicilin ataupun antibiotik jenis lain tidak efektif untuk mengobati infeksi gigi yang terjadi. Clindamycin bekerja dengan cara memperlambat dan menghentikan perkembangbiakan bakteri. Dengan begitu, jumlah bakteri dalam tubuh menjadi terkendali dan bisa dilawan oleh sistem imun.
Perlu diketahui bahwa antibiotik tidak dapat digunakan untuk mengobati infeksi virus, seperti flu.
Indikasi clindamycin adalah sebagai antibiotik yang banyak digunakan untuk menangani infeksi bakteri anaerob, sebagian besar bakteri aerob gram positif, dan beberapa protozoa serta infeksi bakteri pada gigi. Clindamycin dapat digunakan pada berbagai keadaan, seperti sepsis, infeksi intra abdomen, dan pneumonia. Clindamycin juga dapat digunakan pada faringitis streptokokal untuk pasien yang alergi dengan penisilin.
Clindamycin juga dapat menjadi pilihan pada kasus bakterial vaginosis pada pasien yang simptomatik atau pasien hamil. Tak hanya itu, clindamycin dapat diberikan pada penyakit radang panggul, malaria serebral, infeksi tulang dan sendi, dan infeksi kulit tanpa komplikasi. Clindamycin topikal juga umum digunakan dalam penanganan acne vulgaris. Selain itu, clindamycin merupakan pilihan terapi alternatif pada penanganan impetigo.
Dosis clindamycin selalu disesuaikan dengan usia, jenis infeksi, tingkat keparahan infeksi, dan kondisi pasien. Berikut adalah dosis penggunaan clindamycin berdasarkan kondisi dan bentuk sediaannya:
Kondisi: Infeksi anaerobik atau penyakit akibat bakteri gram positif
Bentuk obat: Clindamycin kapsul
Dewasa
150–300 mg atau 400–450 mg (jika infeksi berat) tiap 6 jam.
Anak
3–6 mg/kgBB tiap 6 jam.
Kondisi: Jerawat
Bentuk obat: Clindamycin krim, gel, obat cairan luar (topikal)
Dewasa
Cukup dioleskan tipis-tipis pada area infeksi sebanyak 2 kali sehari atau sesuai dengan rekomendasi dokter.
Efek samping yang mungkin terjadi setelah menggunakan clindamycin adalah:
Hentikan konsumsi clindamycin dan segera ke dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau efek samping yang lebih serius, seperti:
Interaksi Clindamycin dengan Obat Lain
Efek interaksi yang dapat terjadi jika menggunakan clindamycin bersamaan dengan obat tertentu adalah:
(m. taufik naufal/nf)
Vivo X100 Ultra: Smartphone dengan Komunikasi Satelit dan 2 Sertifikasi
7 Resep Dendeng yang Menggugah Selera dengan Kaya Akan Rempah dan Kelezatan
7 Tanda Orang yang Memiliki Aura Menawan yang Membuatnya Tetap Muda
Contoh Dongeng Sebelum Tidur yang Populer dengan Pesan Moral Terbaik
Mengubah Tulisan Tangan Menjadi Teks dengan Excel Menggunakan Stylus
Pada bulan Mei 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami perkembangan yang positif. Anda akan merasakan kehangatan dan keintiman yang lebih dalam dengan pasangan Anda. Jika masih single, ada kemungkinan untuk bertemu dengan seseorang yang istimewa.