Cerita Mistis Alas Baluran situbondo, Memiliki Masa Lalu Berdarah

Alas Baluran merupakan sebuah hutan yang termasuk di wilayah jalur Pantura. Tepatnya berada di antar wilayah kabupaten Situbondo dan Banyuwangi. Sebuah lokasi yang dibalut dengan keindahan alam juga memiliki ciri khas flora dan fauna yang menarik.

Saat akan berpergian ke Bali atau ke Banyuwangi pasti akan melewati jalur ini. Namun tidak saja dengan keindahan alamnya, tetapi juga menyimpan beberapa kisah mistis hingga kejadian berdarah di masa lalu. Hingga kini cerita tersebut masih jadi buah bibir.

Beberapa orang pernah mengalami kejadian mistis di Alas Baluran ini. Bahkan beberapa lainnya menceritakan melalui beberapa kanal youtube. Salah satu yang terkenal dan menjadi pembicaraan ialah Jurang Tangis, konon ditandai dengan pohon pisang sebagai tanda ada mayat.

Usut punya usut ternyata tempat ini pernah menyimpan masa lalu yang berdarah. Terdapat beberapa kejadian yang sangat tragis di tempat tersebut. Konon di jalur ini juga dikenal sebagai jalur maut yang berada di daerah tersebut.

Cerita Mistis Alas Baluran Situbondo

Orang yang melewati jalur Alas Baluran ini kerap mengalami beberapa kejadian ganjil. Menurut penuturan banyak cerita mistis yang pernah dialami di tempat ini. Selain itu jalur tersebut juga telah banyak memakan korban jiwa. Berikut cerita mistis Alas Baluran Situbondo:

1. Masa lalu berdarah di Alas Baluran

Salah satu cerita mistis yang terkenal di Alas Baluran ialah adanya Jurang Tangis. Konon diduga kuat di masa lalu tempat itu menyampan tragedi berdarah. Seperti pembuangan mayat G 30 S/PKI. Dulunya di tempat ini terdapat banyak pohon pisang sebagai tanda mayat yang dikubur.

Seperti dilansir dari liputan6.com, "Dulu di jaman G30S itu Jurang Tangis  jadi tempat pembuangan mayat. tapi saya tidak tau persis ya berapa mayat yang dibuang di situ. Biasanya tandanya itu kalau menurut kesaksian masyarakat dulunya jika ada pohon pisang yang dipotong di atas gundukan tanah berarti di situ pasti ada mayat yang dikubur. Dan kawasan Jurang Tangis itu konon katanya banyak gundukan tanah seperti itu,"papar Yeti Chotima pemerhati sejarah.

Selain itu di Jurang Tangis juga menyimpan tragedi berdarah lainnya. Tragedi itu ialah pembuangan mayat operasi petrus (Penembak Misterius). Saat itu yang menjadi targetnya ialah para pelaku kejahatan.

"Di Jurang Tangis itu juga sebgai tempat pembuangan mayat operasi penembakan misterius atau petrus. Jadi memang di kawasan Jurang Tangis itu, dulunya banyak mayat yang tergeletak di situ," pungkasnya.

2. Cerita mistis suara tangisan dan bau mayat

Mungkin sesuai julukannya "Jurang Tangis". Beberapa rumor beredar di tengah masyarakat, seperti kemunculan makhluk halus serta aroma mayat yang membusuk. Konon, siapapun yang mengalami kejadian aneh ini merupakan suatu pertanda akan ada petaka yang menimpa dirinya.

Beberapa pengguna jalur ini pernah menceritakan pengalaman mistisnya. Seperti dilansir dari okezone.com, sebagai berikut;

“Entah itu orang atau bukan, yang dilihat ibu dan penumpang lainnya adalah ada orang naik sepeda dan bawa kayu ranting yang numpuk di belakangnya, penuh sampai atas. Dan di atas ranting ada..

Pocong. Duduk nyamping,” sambungnya. “Ibu cerita juga kalo yang beliau liat adalah ranting ditumpuk lumayan tinggi, pocong duduk di atasnya. Nggak pindah tempat, kadang menghadap kiri jalan dan kadang menghadap kanan jalan sambil dari kejauhan kakinya ngayun-ngayun,” ceritanya.

Hingga kini cerita mistis Alas Baluran Situbondo masih menjadi buah bibir masyarakat. Selain itu juga terdapat beberapa cerita mistis lainnya.

(rian adi kurniawan/nn)