Dextafen Obat Radang Tenggorokan Ketahui Kandungannya serta Efek Sampingnya

Ketika Tenggorokan bermasalah memang selalu menjadi hal yang menyebalkan bagi sebagian orang. Lantaran itu menjadi salah satu momok kesehatan yang umum, penyebab demam dan penyakit yang lainnya. Berbagai macam hal penyebab Sakit ya Tenggorokan, atau biasa yang disebut dengan Radang Tenggorokan ini.

Mulai dari serak dan nyeri saat menelan makan. Hingga kesulitan untuk berbicara. Ada sebagian pula yang menganggap Radang Tenggorokan ini adalah masalah yang sepele. Padahal hal itu tidak bisa dianggap semudah itu. Karena bisa saja penyebab dari virus atau bakteri.

Seperti berapa tahun terakhir, salah satu gejala dari COVID-19 adalah saat Tenggorokan Sakit. Jadi belum tentu bisa dianggap seremeh itu. Namun tak perlu khawatir, salah satu obat yang bisa membantu Radang Tenggorokan terjadi sudah tersedia di Apotek. Di antaranya adalah Dextafen.

Manfaat dan Kandungan

Dextafen merupakan salah satu obat yang memiliki kandungan dari zat aktif Dexamethasone dan Dexchlopheniramin. Dextafen termasuk dalam gologan obat antihistamin dan antialergi. Dextafen bisa digunakan untuk mengobati gangguan alergi yang responsif terhadap kortikosteroid, seperti dermatitis (gangguan kulit), konjungtivitis alergi, rinitis alergi (inflamasi hidung yang terjadi karena sistem imun menurun), urtikaria atau juga biduran salah satu di antaranya.

Seperti yang telah disebutkan di atas, Dextafen mengandung; Dexamethasone (micronized) 500 mcg, dan Dexclorpheniramine maleat 2 mg.

Efek Samping
Hampir semua obat tentunya memiliki efek sampingnya masing-masing. Hal sama dengan Dextafen ini. Tapi juga kembali lagi pada kondisi umum seseorang saat mengonsumsi sebuah obat. Ada yang langsung terjadi reaksi, dan ada pula kecil reaksinya atau tidak bereaksi sama sekali. Beberapa efek samping ini mungkin bisa menjadi rujukan apabila terjadi.

Di antaranya adalah; Retensi garam dan cairan, Susah buang air kecil, Gangguan pencernaan, Nafsu makan meningkat, Menghambat pertumbuhan, Gangguan haid, dan Pelemasan otot.

Jika efek samping yang terjadi sudah berhari-hari. Maka segera lakukan pemberhentian obat atau segera lakukan rujukan ke dokter. Agar tidak terjadi hal yang diinginkan.

Dosis
Bila ingin mengonsumsi obat ini secara pribadi. Perhatikan dalam penggunaan dosisnya. Penggunaan dosis berlebihan juga akan berefek tidak baik bagi kesehatan tubuh. Karena termasuk dalam golongan obat keras. Maka sangat baik bila dalam pengonsumsiannya dengan anjuran atau resep dokter. Berikut Dosisnya Dextafen:

1. Dosis dewasa: 1 kaplet, di minum 3 kali sehari
2. Dosis anak usia 6-12: ½ kaplet, di minum 3 kali sehari
3. Dosis anak usia 2-6 tahun: ¼ kaplet, di minum 3 kali sehari

(alvain shinta/al)