Lukisan Merupakan Contoh Karya Seni Rupa Murni, Berikut Penjelasan dan Contohnya

Seperti yang kita tahu, lukisan merupakan karya seni rupa murni dua dimensi yang hanya dapat dinikmati keindahannya dari satu sisi saja. Tapi perlu diketahui, di dunia ini terdapat sebuah lukisan yang hargai sekitar Rp 6,4 triliun (US$ 450,3 juta* Rp 14.232). Lukisan termahal di dunia tersebut (2017) adalah lukisan berjudul Salvador Mundi karya Leonardo Da Vinci.

Salvator Mundi yang juga berarti juru selamat dunia ini menampilkan Yesus sebagai Mona Lisa versi pria. Lukisan ini dibuat ketika Raja Louis XII dari Perancis, periode yang sama dengan pembuatan Mona Lisa. 

Pengertian Lukisan

Lukisan adalah hasil dari sebuah seni lukis. Seni lukis sendiri adalah cabang ilmu seni rupa yang diwujudkan melalui karya dua dimensi dengan media kanvas atau permukaan datar lain. Media untuk seni lukis biasa diisi oleh unsur-unsur pokok garis dan warna hasil dari permainan cat atau pewarna dan pembubuh gambar lainnya.

Lukisan adalah sebuah karya seni yang dalam pembuatannya dilakukan dengan cara memulaskan cat dengan kuas, pisau palet dan lain sebagainya yang dalam pemulasan memakai berbagai warna dan gradasi dengan komposisi dan kedalaman tertentu dari sebuah warna dalam sebuah pelarut dan pengikat serta air sebagai pengencernya.

Karya lukisan ini memuat representasi potret manusia, hewan, tumbuhan, bahkan pemandangan. Seni lukis juga dapat menggambarkan gambar-gambar abstrak yang merupakan penyederhanaan bentuk alam. Saat membuat lukisan, seorang pelukis dituntut untuk mampu memadukan berbagai macam warna, bahkan terkadang juga harus diikuti dengan perasaan yang mendalam, sehingga dapat menghasilkan lukisan yang indah.

Sebuah lukisan yang diciptakan oleh seorang pelukis biasanya memiliki nilai seni yang tinggi. Hal ini disebabkan seorang pelukis dalam proses pembuatannya harus dengan jeli dan teliti dalam setiap perpaduan warna.

Macam Gaya Lukisan

Gaya lukisan dalam dalam pengertian lukisan ini ada tiga, yaitu representatif, nonrepresentatif dan depormatif. Berikut ini penjelasan lengkap dan contohnya.

Gaya Representatif
Gaya lukisan representatif merupakan lukisan yang terilhami dari perwujudan alam dan kehidupan di masyarakat. Gaya seni yang termasuk dalam representatif yaitu aturalism,romantisme dan realisme. Berikut ini adalah contohnya:

Gaya Nonpresentatif
Gaya representatif merupakan hasil lukisan yang bentuknya sulit dikenali. Tokoh dari gaya lukis nonrepresentatif ini adalah But Mochtar, Amry Yahya, Fajar Sidik dan Sadali. Berikut ini adalah contohnya:

Gaya Deformatif
Gaya deformatif adalah sebuah lukisan yang dijelaskan sebagai sebuah karya lukis yang berubah dari bentuk aslinya sehingga menghasilkan bentuk baru, namun tetap menggunakan bentuk dasar dari aslinya. Adapun aliran lukis yang termasuk dalam gaya lukisan deformatif ini yaitu impressionisme, ekspresionisme, surialisme dan kubisme. Berikut ini adalah contohnya:

(m. taufik naufal/nf)