Merauke merupakan sabuah kabupaten yang terletak di provinsi Papua, Indonesia. Ibu kota Kabupaten Merauke berada di distrik (setingkat kecamatan) Merauke. Kabupaten ini merupakan kabupaten terluas sekaligus di Indonesia. Penduduk di Kabupaten Merauke salah satunya adalah dari suku Marind-anim. Jumlah penduduk Kabupaten Merauke sekitar 230.932 jiwa (2021). Kabupaten Merauke secara geografis terletak antara 137⁰–141⁰ BT dan 5⁰–9⁰ LS dengan luas mencapai hingga 46.791,63 km² atau 14,67% dari keseluruhan wilayah Provinsi Papua.
Kabupaten Merauke memiliki batas-batas wilayah sebagai berikut; di sebelah utara berbatasande dengan Kabupaten Boven Digoel, Kabupaten Mappi dan Papua Nugini; sebelah timur berbatasan dengan Papua Nugini; sebelah selatan berbatasan degan Laut Arafuru; dan sebelah barat berbatasan dengan Laut Arafuru. Secara administrasi Kabupaten Merauke terdiri atas 20 distrik, 11 kelurahan, dan 179 kampung. Perjalanan menuju ke Merauke (Kota Rusa) dapat ditempuh dengan kapal laut (Kapal Pelni) atau transportasi udara menggunakan Meskapai Garuda Indonesia, Sriwijaya Air dan Lion Air. Kota Merauke terkenal dengan sebutan Kota Rusa dikarenakan dahulu hewan jenis ini banyak ditemukan di kota ini. Namun adanya perburuan rusa besar-besaran dalam waktu dekat ini di Pulau Kimaam, Distrik Ngguti, Distrik Okaba dan sekitarnya dikhawatirkan akan memusnahkan populasi rusa di Papua. Selain itu terdapat binatang-binatang asli Papua lainnya, seperti kangguru merah, burung pelikan, kasuari, kuskus, tikus berkantung, kura kura, kasuari, kakatua dan sebagainya.
Kota Merauke memiliki beberapa keistimewaan dibandingkan dengan kota-kota lainnya di Pulau Papua. Secara geografi, kota Merauke terletak paling timur di Indonesia, dan berbatasan dengan Negara (Papua New Guinea). Di kota Merauke terdapat tugu yang merupakan kembaran dari tugu yang terdapat di Sabang, yaitu Tugu Sabang-Merauke. Tugu ini dibangun sebagai simbol Kesatuan Negara Republik Indonesia dari Sabang (Aceh) sampai Merauke (Papua). Kondisi geologis, pantai selatan dibentuk oleh hutan sedimen, tergolong endapan alivium, sementara di pantai utara merupakan pasir Kwarsa dan batu apung. Berdasarkan data tingkat kesuburan tanah tergolong rendah sampai sedang. Bahan tambang/mineral yang diduga mengandung minyak dan emas. Kabupaten Merauke memiliki beberapa destinasi pariwisata, Masjid Raya Al-Aqsha Merauke, Taman Nasional Wasur, Monumen Kapsul Waktu Merauke, Sungai Kaliwanggo, Lotus Garden, Masjid Al Aqsha, Perbatasan dengan Papua Nugini, Musamus, rumah dan semut.
