Pangkalpiang adalah kota yang terletak Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kota ini sekaligus menjadi ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Kota Pangkalpinang ditetapkan sebagai ibukota provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada tanggal 9 februari 2001. Secara astronomis, Kota Pangkalpinang berada di 20,4’ hingga 20,10’ Lintang Selatan dan 106,04’ hingga 106,07’ Bujur Timur. Kota Pangkalpinang berada di bagian timur Pulau Bangka Belitung. Secara administrasi Kota Pangkalpinang terbagi menjadi 7 kecamatan dan 42 kelurahan.
Kota Pangkalpinang memiliki luas wilayah 104,405 km². Kota Pangkalpinang sebagai pusat pemerintahan, berada di kelurahan Bukit Intan. Sementara pusat pemerintahan provinsi dan instansi vertikal berada di kelurahan Air Itam, selain itu Kantor pusat PT. Timah Tbk juga berada di sini. Kota Pangkalpinang juga digunakan sebagai pusat aktivitas bisnis/perdagangan dan industri di Provinsi Bangka Belitung. Adapun batas-batas dari Kota Pangkalpinang adalah; sebelah utara berbatasan dengan Pagarawan, Merawang, Bangka; sebelah timur berbatasan dengan Laut Cina Selatan; sebelah selatan berbatasan dengan Dul, Pangkalan Baru, Bangka Tengah; dan sebelah barat berbatasan dengan Air Duren, Mendo Barat, Bangka.
Kondisi topografi Kota Pangkapinang pada umumnya bergelombang dan berbukit. Dengan ketinggian 20–50 mdpl dengan kemiringan 0-25%. Secara morfologi daerahnya berbentuk cekung. Daerah-daerah yang berbukit mengelompok di bagian barat dan selatan kota Pangkalpinang. Beberapa bukit yang utama adalah Bukit Girimaya yang berada di ketinggian 50 m dpl dan Bukit Menara. Pusat Kota Pangkalpinang berada di daerah dengan morfologi rendah. Penduduk Kota Pangkalpinang mayoritas berasal dari Suku asli Kota Pangkalpinang, yaitu suku Melayu. Selain suku Melayu, etnis Tionghoa Hakka dari Guangdong juga banyak tinggal di kota ini. Sementara suku lainya adalah pendatang dari suku Jawa, Batak, Minangkabau, Bugis, Sunda, Flores dan lainnya.
