Wonosari adalah salah salah satu kecamatan yang sekaligus menjadi ibu kota dari Kabupaten Gunungkidul. Secara singkat, Gunungkidul adalah salah satu wilayah dari 5 kabupaten/kota yang merupakan bagian di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Kecamatan Wonosari memiliki luas daerah 75,51 km², dengan penduduk sejumlah 89.359 jiwa (2021) dan kepadatan 1.267/km². Dengan luas tersebut, Kecamatan Wonosari terbagi atas wilayah administrasi sebanyak 14 desa.
Secara geografis, letak Kecamatan Wonosari berbatasan dengan kecamatan Nglipar di sebelah Utara, Kecamatan Karangmojo dan kecamatan Semanu di sebelah Timur, Kecamatan Tanjungsari di sebelah Selatan, dan kecamatan Paliyan dan kecamatan Playen di sebelah Barat dengan.
Penamaan "Wonosari" memiliki beberapa versi, salah satunya adalah karena wilayah Wonosari dahulu dibuka oleh seorang yang bernama KI Demang Wonoprawiro dengan bantuan Nyi Niti Sari. Karena proses pembukaan lahan dari semua hutan menjadi sebuah perkampungan pada zaman dahulu adalah bukan perkara yang mudah. Di dalamnya masih terdapat banyak binatang buas, lebatnya pohon besar, rimbunnya semak belukar, selain itu masih banyak makhluk supranatural yang masih mendiami hutan ini, maka untuk membuka wilayah ini pun perlu upaya yang luar biasa dan tidak dilakukan oleh sembarang orang. Hingga kemudian masyarakat mengabadikan nama Wonoprawiro dan Nitisari yang digabung menjadi Wonosari sebagai bentuk apresiasi untuk mengenang jasa kedua orang pemberani tersebut.
