La Niña adalah fenomena iklim yang terjadi ketika suhu permukaan laut di Samudra Pasifik bagian timur menjadi lebih dingin dari biasanya. Hal ini dapat mempengaruhi pola cuaca di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.

La Niña sering kali dikaitkan dengan peningkatan curah hujan di wilayah-wilayah tertentu. Di Indonesia, La Niña dapat meningkatkan peluang terjadinya hujan lebat, terutama selama musim hujan.

Dalam beberapa kasus, La Niña dapat menyebabkan banjir dan tanah longsor. Oleh karena itu, penting bagi pemerintah dan masyarakat untuk mempersiapkan diri menghadapi potensi dampak La Niña.

Untuk mengurangi risiko bencana akibat La Niña, pemerintah dapat mengambil langkah-langkah seperti memperbaiki sistem drainase, memperkuat tanggul, dan meningkatkan sistem peringatan dini.