Mandi Junub Setelah Berhubungan Intim Lebih dari Satu Ronde

"Dalam Islam, mandi junub atau mandi besar dilakukan setelah berhubungan intim. Namun, apakah mandi junub diperlukan setelah berhubungan intim lebih dari satu ronde?"

Life | 24 April 2024, 16:14
Mandi Junub Setelah Berhubungan Intim Lebih dari Satu Ronde

Dalam Islam, hubungan suami istri adalah bagian penting dari kehidupan pernikahan. Hubungan suami istri secara seksual diperbolehkan dalam Islam, asalkan dilakukan dengan persetujuan dan dalam batas-batas yang diatur oleh ajaran agama.

Berhubungan intim lebih dari satu kali atau lebih dari satu ronde adalah diperbolehkan, dengan asumsi bahwa hal tersebut dilakukan dengan persetujuan dan dalam kerangka keseimbangan dalam hubungan pernikahan.

Persoalan frekuensi hubungan suami istri, hal ini sebaiknya menjadi keputusan bersama antara suami dan istri, dengan memperhatikan kesehatan dan kebutuhan masing-masing.

Nah misalnya dalam satu waktu, suami istri berhubungan lebih dari satu kali atau lebih dari satu ronde, bagaimanakah cara mandi junubnya?

Mandi junub, juga dikenal sebagai mandi besar, adalah mandi wajib dalam Islam yang dilakukan setelah seseorang telah mengalami keadaan junub.

Kondisi junub terjadi setelah seseorang telah melakukan hubungan seksual, mimpi basah, atau setelah menstruasi atau nifas bagi wanita.

Imam Muslim dalam kitab Shahihnya telah meriwayatkan hadis yang bersumber dari sahabat Abu Sa’id Al-Kudri RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, “Apabila salah satu di antara kalian berhubungan intim dengan pasangan, lalu dia hendak mengulanginya (ronde kedua), hendaklah dia berwudhu di antara keduanya.”

Hadis tersebut juga diriwayatkan oleh imam Abu Daud, imam At-Tirmidzi, Imam An-Nasa’i, dan imam Ibnu Majah dalam kitab Sunan mereka. Riwayat mereka juga bersumber dari sahabat Abu Sa’id Al-Kudri RA.

Menurut jumhur ulama, hukum wudhu bagi pasutri yang ingin ronde kedua dalam berhubungan intim adalah sunnah. Namun, Imam Ibnu Habib Al-Maliki dan Imam Daud Ad-Dhahiri menghukumi wajib wudhu di antara dua hubungan seksual.

Imam Ishaq bin Rahawaih mengartikan wudhu secara bahasa. Kemudian dikutip oleh Imam Ibnul Mundzir yang mengatakan bahwa harus membasuh kemaluan terlebih dahulu ketika hendak mengulang hubungan intim.

Imam Badrud Din Al-Aini menjelaskan bahwa anjuran wudhu di antara dua hubungan seksual adalah wudhu selayaknya hendak melakukan sholat. Hal ini dapat membangkitkan semangat untuk melakukan hubungan intim lagi.

Sehingga, dapat disimpulkan bahwa tidak diwajibkan bagi pasangan suami istri untuk mandi junub di antara dua hubungan seksual sekaligus, tetapi mereka disunnahkan berwudhu.

Imam An-Nawawi menambahkan penjelasan bahwa setelah berhubungan seksual dan tidak langsung mandi wajib, pasutri disunnahkan untuk membasuh kemaluannya dan berwudhu ketika hendak melakukan aktifitas lainnya, seperti makan, minum, tidur, atau berhubungan intim lagi.


Rekomendasi untuk Anda

Berita Terbaru


Zodiak Taurus Hari Ini

Percintaan

Pada bulan Mei 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami perkembangan yang positif. Anda akan merasakan kehangatan dan keintiman yang lebih dalam dengan pasangan Anda. Jika masih single, ada kemungkinan untuk bertemu dengan seseorang yang istimewa.



Taurus Selengkapnya