8 Cara Mengatasi Gondok Agar Tidak Membesar Secara Tradisional

Pada sebagian besar kasus gondok, pengidap penyakit gondok tidak akan merasakan gejala apapun kecuali adanya suatu benjolan pada leher. Namun, pada kasus yang parah, penyakit gondok dapat merasakan berbagai gejala lain, seperti batuk, leher terasa tercekik, suara menjadi serak, susah menelan, dan kesulitan bernapas, serta beberapa gejala lainnya.

Penyebab terjadinya gondok sangat beragam, tetapi pada umumnya disebabkan karena kekurangan yodium. Kenapa bisa begitu? Alasannya kelenjar tiroid merupakan bagian tubuh yang memerlukan yodium untuk memproduksi hormon tiroid. Ketika tubuh kekurangan yodium, maka kelenjar tiroid harus bekerja ekstra sehingga mengalami pembesaran.

Dari berbagai jenis gangguan pada kelenjar tiroid, penyakit gondok merupakan salah satu penyakit yang perlu diwaspadai. Alasannya ialah bila gondok dibiarkan tanpa penanganan penyakit ini bisa menimbulkan berbagai komplikasi. Komplikasi penyakit gondok ini umumnya dapat muncul ketika ukuran gondok sudah cukup membesar. Komplikasinya bisa berupa limfoma, perdarahan, sepsis, hingga kanker tiroid.

Kondisi ini sudah tidak asing lagi, penyakit gondok merupakan penyakit yang menimbulkan benjolan pada leher karena kelenjar tiroid yang membesar ini, bisa menyerang siapa saja. Padahal, kelenjar tiroid ini memiliki fungsi vital bagi tubuh. Mulai dari mengatur denyut jantung, suhu tubuh, hingga kekuatan otot.

Mengenal penyebab gondok membesar

Penyebab penyakit gondok sangat beragam, tetapi umumnya disebabkan karena kekurangan yodium. Alasannya kelenjar tiroid memerlukan yodium untuk memproduksi hormon tiroid. Ketika tubuh kekurangan yodium, maka kelenjar tiroid harus bekerja ekstra sehingga membesar. Berikut ini penyebab terjadinya gondok :

- Penyakit hashimoto, merupakan suatu kondisi peradangan pada kelenjar tiroid yang berdampak pada ketidakmampuan tubuh untuk menghasilkan hormon tiroid, sehingga jumlahnya terlalu sedikit atau hipotiroidisme. Kondisi ini dapat menyebabkan tiroid bekerja ekstra dan membesar.

- Nodul tiroid soliter, kondisi ini berbeda dengan gondok multinodular, nodul tiroid soliter hanya terjadi di salah satu bagian kelenjar tiroid. Meski begitu, penyebab yang mendasari umumnya sama seperti gondok multinodular.

- Kanker tiroid, merupakan suatu kondisi pertumbuhan sel abnormal yang terjadi pada kelenjar tiroid. Jenis kanker ini lebih sering terjadi dibandingkan dengan nodul tiroid. Kondisi ini dapat menyebabkan gondok membesar.

- Gondok multinodular, pada kondisi ini, beberapa benjolan padat maupun berisi cairan yang disebut nodul, berkembang di kedua sisi kelenjar tiroid. Benjolan tersebut dapat menyebabkan ukuran kelenjar tiroid menjadi lebih besar atau disebut gondok.

- Kekurangan yodium, kondisi ini bisa menjadi penyebab gondokan dalam. Pasalnya, yodium merupakan zat penting yang berperan dalam pembentukan hormon tiroid dalam tubuh. Jika kadar yodium berkurang, tiroid akan bekerja ekstra dan membesar.

- Penyakit Graves, merupakan penyakit autoimun yang dapat menyebabkan tubuh menghasilkan hormon tiroid secara berlebihan (hipertiroidisme). Penyakit ini dapat menimbulkan beragam gejala, di antaranya jantung berdebar, penurunan berat badan, serta penyakit gondok.

- Kehamilan, hormon HCG (human chorionic gonadotropin) yang diproduksi tubuh selama masa kehamilan perempuan. Pada masa kehamilan dapat menyebabkan pembesaran kelenjar tiroid.

- Merokok, Gondok juga dapat disebabkan oleh kebiasaan merokok. Hal ini terkait dengan kandungan tiosianat pada rokok, yang dapat memengaruhi kemampuan tubuh dalam menyerap yodium menjadi berkurang.

Itulah ragam penyebab terjadinya gondok membesar, hindari beberapa penyebab di atas dan mulailah dengan menerapkan pola hidup yang sehat. Sehingga tidak terjadi risiko penyakit gondok.

Cara mengatasi gondok agar tidak membesar

Penyakit gondok jika tidak mendapat penanganan dengan tepat akan dapat membesar. Tentunya untuk mengatasi kondisi ini dapat dilakukan dengan melalui beberapa cara. Berikut ini cara mengatasi gondok agar tidak membesar :

1. Menambah konsumsi buah-buhan

Cara mengatasi gondok agar tidak membesar secara alami bisa melalui menambah konsumsi asupan buah-buahan. Pilihlah asupan buah-buahan yang mengandung beta karoten untuk mengurangi pembengkakan pada kelenjar tiroid, salah satunya pepaya. Selain beta karoten, ada pula zat ampisilin yang dapat meringankan dan mengatasi penyakit gondok agar tidak membesar, zat ini dapat ditemukan dalam buah rambutan dan sirsak.

2. Melakukan istirahat dengan cukup

Penyebaran virus penyebab gondongan bisa ditularkan lewat kontak langsung, urine, atau percikan ludah para penderitanya. Untuk mengatasi kondisi ini, pengidap gondongan sebaiknya hindari kontak langsung dengan orang lain hingga sembuh. Selain itu, istirahat yang cukup juga dibutuhkan untuk mempercepat pemulihan sehingga dapat mengatasi gondok agar tidak membesar.

3. Menghindari zat asam

Saat mengalami penyakit gondok, sebaiknya hindari mengonsumsi makanan atau minuman yang memiliki rasa asam secara berlebohan. Kandungan acid nyatanya dapat menyebabkan rasa nyeri yang semakin parah pada kelenjar ludah. Selain itu juga dapat menyebabkan gondok menjadi semakin parah. Hindari mengonsumsi makanan yang mengandung asam dapat mengatasi gondok agar tidak membesar.

4. Memastikan leher terasa nyaman

Kondisi penyakit gondok dapat mempengaruhi sekitar leher hingga pipi pada wajah. Setelah melakukan beberapa cara mengatasi gondok, tidak ada salahnya untuk memastikan area leher dan wajah dalam kondisi nyaman. Jika ingin berbaring, pastikan gunakan alas tidur yang nyaman dan cegah tekanan pada area leher agar rasa nyeri bisa dihindari dan gondok tidak kambuh kembali.

5. Oleskan gel lidah buaya

Gel lidah buaya sudah terkenal dalam mengatasi masalah kesehatan, untuk mengatasi gondok agar tidak membesar bisa dengan mengoleskan gel lidah buaya pada area gondok. Sensasi dingin yang dihasilkan oleh lidah buaya akan memberikan rasa nyaman pada bagian nyeri. Selain itu, kandungan antibiotik lidah buaya juga membantu mengatasi gejala nyeri atau pembengkakan dan mengatasi gondok agar tidak membesar.

6. Lakukan kompres dingin

Melakukan kompres dingin pada leher yang bengkak dengan es atau air dingin dapat membantu mengatasi gondok agar tidak membesar. Menariknya lagi, cara ini mampu meredakan pembengkakan dan mengurangi rasa sakit. Mengompres dingin leher yang bengkak juga bisa meredakan peradangan sehingga memberikan rasa nyaman pada area leher yang sakit. Gunakan kompres es batu pada area gondok agar tidak membesar.

7. Mengunyah bawang putih

Bawang putih selain sebagai bumbu dapur juga bisa dimanfaatkan untuk membantu mengatasi gondok agar tidak membesar. Bawang putih bersifat antibakteri, antivirus, dan antijamur yang dapat mengatasi gondok. Caramengatasi gondok agar tidak membesar dengan bawang putih sangat mudah. Cucilah bawang putih hingga bersih, lalu kunyah bawang putih sebanyak 3 hingga 4 siung dalam sehari.

8. Penuhi asupan yodium

Pada umumnya penyakit gondok sering dipicu karena kekurangan yodium. Maka, cobalah mengonsumsi makanan yang mengandung banyak yodium. Cara ini merupakan cara paling mudah dan praktis, untuk mendapatkan yodium bisa lewat garam meja. Namun jangan sampai mengonsumsi garam secara berlebihan. Yodium bermanfaat banyak untuk kesehatan dan dapat mengatasi gondok agar tidak membesar.

Demikian beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi gondok agar tidak membesar. Lakukan beberapa cara tradisional seperti di atas untuk mengatasi gondok. Jika mengalami kesulitan, sebaiknya lakukan pemeriksaan ke dokter untuk mendapat perawatan lebih lanjut.

(rian adi kurniawan/nn)