Jakarta - Dalam kehidupan sehari-hari, seorang pekerja Muslim sering kali dihadapkan pada dilema: bekerja atau sholat berjamaah? Ini adalah pertanyaan yang tidak hanya menyentuh aspek spiritual, tetapi juga tanggung jawab sosial dan ekonomi.
Gus Baha, seorang ulama yang dikenal dengan pemikirannya yang mendalam, memberikan pandangannya mengenai isu ini. Dalam ceramahnya, ia menekankan pentingnya memahami prioritas dalam hidup, terutama bagi mereka yang sering terjebak dalam kesibukan pekerjaan.
Dalam salah satu sesi ngaji, Gus Baha menceritakan kisah Abdul Qasim Al Junidi, seorang tokoh yang pernah ditanya mengenai pilihan antara bekerja dan melaksanakan sholat berjamaah. Abdul Qasim, meskipun menyadari pentingnya sholat, tetap menekankan bahwa nafkah untuk keluarga adalah prioritas utama.
Gus Baha mengingatkan kita bahwa sholat jamaah adalah fardu kifayah, namun kita tidak boleh mengabaikan tanggung jawab terhadap keluarga. "Jangan sampai kita mengabaikan tanggung jawab kepada istri dan anak hanya karena berfokus pada ibadah semata," ujarnya. Ini adalah pengingat penting bahwa keseimbangan antara ibadah dan pekerjaan sangatlah krusial.
Di sisi lain, Ustadz Adi Hidayat (UAH) juga memberikan nasihat yang relevan. Ia memperingatkan agar kita tidak menggunakan sajadah yang terlalu empuk saat sholat. Sajadah yang terlalu empuk dapat menghalangi kita untuk merasakan kontak yang sebenarnya dengan tempat sujud, yang merupakan bagian penting dari ibadah.
UAH menjelaskan bahwa sholat adalah sarana interaksi antara seorang hamba dengan Allah SWT. Oleh karena itu, memilih sajadah yang tepat sangat penting untuk menjaga konsentrasi dan khusyuk dalam beribadah. Ia merekomendasikan agar kita memilih sajadah yang tidak terlalu empuk, agar kita dapat merasakan kedekatan dengan tanah saat sujud.
Dengan demikian, baik Gus Baha maupun UAH menekankan nilai-nilai penting dalam menjalani kehidupan sehari-hari sebagai seorang Muslim. Keduanya mengajak kita untuk merenungkan kembali prioritas kita dan bagaimana cara kita menjalani kehidupan yang seimbang antara dunia dan akhirat.
Dalam konteks ini, kita perlu menyadari bahwa setiap pilihan yang kita buat, baik itu dalam pekerjaan maupun ibadah, haruslah didasari oleh kesadaran akan tanggung jawab kita sebagai Muslim. Mari kita terus belajar dan berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik, baik dalam pekerjaan maupun dalam ibadah.
Selengkapnya baca di sini
Copenhagen vs Silkeborg: Siapa yang Akan Mendominasi Liga Denmark?
Mengenal Cerkak Bahasa Jawa: Cerita Pendek yang Menggugah Hati
Mengenal Lazio: Tim Sepak Bola yang Menarik Perhatian di Liga Italia
Kisah Mbah Kholil Bangkalan: Atasi Kekeringan dengan Pasir untuk Datangkan Hujan
Prediksi Pertandingan Empoli vs Como: Siapa yang Akan Menang?
Jadwal Kualifikasi Piala Dunia 2026: Semua yang Perlu Kamu Tahu
Amanat Pembina Upacara yang Singkat dan Jelas: Panduan untuk Generasi Z
IMSYAK 03:57 | SUBUH 04:07 | DUHA 05:48 | ZUHUR 11:38 |
ASHAR 14:56 | MAGHRIB 17:49 | ISYA 19:01 |
Dalam hal percintaan, Scorpio akan merasakan kedekatan yang lebih dalam dengan pasangan. Bagi yang lajang, peluang untuk bertemu seseorang yang spesial sangat besar.