Vektor merupakan segmen garis yang memiliki nilai dan mempunyai arah, penggunaan tanda (–) negatif di nilai vektor akan berpengaruh terhadap arah vektor. Misalnya, vektor yang dipaparkan dengan nilai positif menuju arah kanan. Dan sebaliknya, vektor dengan arah ke kiri akan memiliki nilai (–) negatif.
Hal tersebut memiliki vektor a dan vektor b, sehingga kamu dapat mengalikan keduanya dan membagi dengan hasil perkalian panjang kedua vektor. Guna mempermudah penggunaan rumus, pertama-tama guna vektor a dan b menjadi bentuk matriks. Dalam mengetahuinya, berikut ada beberapa contoh soal dan penjabarannya, yakni:
Contoh soal:
Dua buah vektor diberikan gaya yang sama besar masing-masing vektor sebanyak adalah 15 Newton seperti gambar di atas. Besaran vektor ialah besaran yang mempunyai nilai yang mutlak dan arah tertentu, yakni kecepatan, gaya, dan percepatan. Gaya yang nilainya negatif adalah gaya gesek karena melawan gaya yang bekerja pada suatu benda, percepatan yang bernilai negatif adalah perlambatan seperti kereta yang direm untuk berhenti.
Jumlah dua buah Vektor
Apabila sudut yang membentuk antara kedua vektor ialah 60°, tentukan besar (nilai) resultan kedua vektor itu!
Jawaban:
Resultan bagi dua buah vektor yang sudah diketahui sudutnya.
Dengan F1 = 15 N, F2 = 15 N, α ialah sudut antara kedua vektor (α = 60°) dan R ialah besar resultan kedua vektor tersebut.
Maka:
Contoh soal:
Dua buah vektor diberikan gaya yang sama besar masing-masing vektor sebanyak adalah 10 Newton seperti gambar di atas. Besaran vektor ialah besaran yang mempunyai nilai yang mutlak dan arah tertentu, yakni kecepatan, gaya, dan percepatan. Gaya yang nilainya negatif adalah gaya gesek karena melawan gaya yang bekerja pada suatu benda, percepatan yang bernilai negatif adalah perlambatan seperti kereta yang direm untuk berhenti.
Jumlah dua buah Vektor
Apabila sudut yang membentuk antara kedua vektor ialah 60°, tentukan besar (nilai) resultan kedua vektor itu!
Jawaban:
Resultan bagi dua buah vektor yang sudah diketahui sudutnya.
Dengan F1 = 10 N, F2 = 10 N, α ialah sudut antara kedua vektor (α = 60°) dan R ialah besar resultan kedua vektor tersebut.
Maka:
(pravita windi an/nn)
7 Oktober Memperingati Hari Apa? Temukan Jawabannya di Sini!
Tahun Naaga: Rayakan Setahun Cita Rasa Minuman Nusantara di Naaga Bar
Apa Itu KPK dan Perannya dalam Pemberantasan Korupsi di Indonesia?
Celengan Rajut di ART Jakarta: Investasi Sejak Dini yang Konsisten
Kembalinya Bintang Italia ke Inter Milan: Apa yang Harus Diketahui?
Ribuan Orang Berunjuk Rasa di Eropa Menyusul Agresi Israel di Palestina
IMSYAK 04:09 | SUBUH 04:19 | DUHA 05:57 | ZUHUR 11:43 |
ASHAR 14:45 | MAGHRIB 17:48 | ISYA 18:58 |
Dalam hal percintaan, Libra akan merasakan kebahagiaan dan keharmonisan. Bagi yang lajang, peluang untuk bertemu seseorang yang spesial sangat besar, sementara yang sudah berpasangan akan mengalami momen romantis yang memperkuat hubungan.