unplash.com
Asiyah merupakan wanita yang kuat imanya. Ketika Asiyah harus menerima kenyataan bahwa ia harus disiksa oleh suaminya sendiri, ia tetap mempertahankan keimanannya kepada Allah SWT.
Kisah ini bermula ketika Fir'aun mengetahui istrinya beriman kepada Allah SWT, maka murkalah Ia. Dengan keimanan dan keteguhan hati, Asiyah tidak goyah pendiriaan dan keimanannya, meski mendapat ancaman dan siksaan dari Fir'aun.
Kemudian keluarlah Fir'aun yang dzalim kepada kaumnya dan berkata pada mereka, “Apa yang kalian ketahui tentang Asiyah binti Muzahaim?” Mereka menyanjungnya. Lalu Fir’aun berkata lagi kepada mereka, “sesungguhnya dia menyembah Tuhan selainku.” Berkatalah mereka kepadanya, “bunuhlah dia!”
Alangkah beratnya ujian wanita ini, disiksa oleh suaminya sendiri. Dimulailah siksaan itu, Fir’aun pun memerintahkan para algojonya untuk memasang tonggak. Diikatlah kedua tangan dan kaki Asiyah pada tonggak tersebut, kemudian dibawanya wanita tersebut di bawah sengatan terik matahari.
Tidak hanya itu, siksaan yang ditimpakan suaminya. Kedua tangan dan kaki Asiyah kemudian dipaku dan di atas punggungnya diletakkan batu yang besar.
Tapi sungguh! siksaan itu tak sedikitpun mampu menggeser keimanan wanita mulia itu. Akan tetapi, siksaan-siksaan itu justru semakin menguatkan keimanannya. Iman yang berangkat dari hati yang tulus, apapun yang menimpanya tidak sebanding dengan harapan atas apa yang dijanjikan di sisi Allah SWT.
Maka Allah pun tidak menyia-nyiakan keteguhan iman wanita ini. Ketika Fir’aun dan algojonya meninggalkan Asiyah, para malaikat pun datang menaunginya.
Di tengah beratnya siksaan yang menimpanya, wanita mulia ini senantiasa berdo’a memohon untuk dibuatkan rumah di surga. Allah mengabulkan doa Asiyah, maka disingkaplah hijab dan ia melihat rumahnya yang dibangun di dalam surga. Diabadikanlah doa wanita mulia ini di dalam al-Qur’an;
وَضَرَبَ اللّٰهُ مَثَلًا لِّلَّذِيْنَ اٰمَنُوا امْرَاَتَ فِرْعَوْنَۘ اِذْ قَالَتْ رَبِّ ابْنِ لِيْ عِنْدَكَ بَيْتًا فِى الْجَنَّةِ وَنَجِّنِيْ مِنْ فِرْعَوْنَ وَعَمَلِهٖ وَنَجِّنِيْ مِنَ الْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَۙ
“Ya Rabbku, bangunkanlah untukku sebuah rumah di sisi-Mu dalam surga dan selamatkanlah aku dari Fir’aun dan perbuatannya dan selamatkan aku dari kaum yang dzalim.” (Qs. At-Tahrim:11)
Ketika melihat rumahnya di surga dibangun, maka berbahagialah wanita mulia ini. Semakin hari semakin kuat kerinduan untuk memasukinya. Ia tak peduli lagi dengan siksaan Fir’aun dan algojonya. Tidak takut, Asiyah malah tersenyum gembira yang membuat Fir’aun bingung dan terheran-heran.
Bagaimana mungkin orang yang disiksa akan tetapi malah tertawa riang? Sungguh terasa aneh semua itu baginya. Jika seandainya apa yang dilihat wanita ini ditampakkan juga padanya, maka kekuasaan dan kerajaannya tidak ada apa-apanya.
Maka tibalah saat-saat terakhir di dunia. Allah mencabut jiwa suci wanita shalihah ini dan menaikkannya menuju rahmat dan keridhaan-Nya. Berakhir sudah penderitaan dan siksaan dunia, siksaan dari suami yang tak memiliki rasa iba.
(m. taufik naufal/nf)
Wah, Ada 2 Tanda Kiamat dalam Hadis yang Sudah Terjadi di Arab, Selain Menghijau!
Mau Ganti HP Pas THR Cair? Cek Daftar HP Terbaru Poco yang Lagi Diskon!
Helena Lim, Wanita Kaya Raya di PIK, Ditangkap karena Kasus Korupsi Timah
Eiza González Mengaku Sulit Mendapatkan Pekerjaan Karena Dianggap 'Terlalu Cantik'
Menkominfo Bongkar Alasan Apple Ogah Bikin Pabrik iPhone di Indonesia
Berani Berbagi Nasi Kota: Angkatan Muda Muhammadiyah Bantu Pengguna Jalan
Anies-Muhaimin Ajukan 9 Tuntutan Menarik dalam Sidang Gugatan Pilpres 2024 di MK!
Seru Banget! Rasakan Kehangatan Ramadhan di Madrid Bareng Keluarga Indonesia
IMSYAK 04:31 | SUBUH 04:41 | DUHA 06:18 | ZUHUR 12:00 |
ASHAR 15:14 | MAGHRIB 18:01 | ISYA 19:10 |
Percintaan Aries pada bulan Maret 2024 akan menjadi penuh gairah dan emosional. Hubungan yang sudah ada dapat mengalami beberapa perubahan dan tantangan, tetapi dengan komunikasi yang baik, Aries dapat memperkuat ikatan mereka. Bagi yang masih single, ada kemungkinan untuk bertemu seseorang yang menarik dan memulai hubungan baru.