Obat Radang Tenggorokan Danasone, Pahami Manfaat serta Efek Sampingnya

Radang tenggorokan kini menjadi masalah umum semua orang. Sakit ini biasa dikenal orang-orang sebagai tanda-tanda akan demam. Karena disertai rasa nyeri dan serak saat dibuat untuk melakukan makan, serta saat berbicara.

Berbagai macam sebab terjadinya radang tenggorokan ini sendiri. Mulai dari makanan, faktor keadaan cuaca yang berubah-ubah, hingga alasan lainnya yang masuk1 akal adalah karena virus itu sendiri.

Radang tenggorokan (faringitis) merupakan gangguan kesehatan pada tenggorokan yang ditandai dengan rasa nyeri, gatal hingga kering yang membuat rasa tidak nyaman. Radang tenggorokan dapat timbul akibat infeksi virus dan infeksi bakteri.

Salah satu virus itu di antaranya, yaitu influenza, mononukleosis, cacar air, dan virus Corona. Dan salah satu jenis virus yang dapat menyebabkan munculnya sakit tenggorokan sekarang paling dikhawatirkan orang-orang adalah virus SARS-CoV-2 penyebab COVID-19. Terlebih virus corona yang sangat ramai menjadi masalah utama, selama kurang lebih dua tahun terakhir ini.

Ciri-Ciri Radang Tenggorokan
Radang tenggorokan terkadang dapat sembuh dengan sendirinya, namun tidak jarang pula radang tenggorokan ini menjadi gangguan kesehatan yang perlu diwaspadai. Berikut ini adalah ciri-ciri dari gangguan kesehatan radang tenggorokan:

- Rasa sakit dan gatal pada tenggorokan
- Nyeri ketika menelan dan berbicara
- Suara menjadi serak
- Batuk-batuk dan lainya

Danasone
Obat yang bisa dikonsumsi saat radang tenggorokan ini menyerang salah satunya adalah Danasone. Merupakan obat yang digunakan sebagai anti alergi, imunosupresan, anti inflamasi dan anti shock. Obat Danasone mengandung Dexamethasone, salah satu kortikosteroid yang sangat kuat (20-30 kali lebih kuat daripada Hydrocortisone dan 5-7 kali lebih kuat daripada prednison).

Manfaat
Berikut adalah manfaat saat mengonsumsi Danasone (dexamethasone) adalah untuk pengobatan di bawah ini:

- Golongan kortikosteroid seperti danasone (dexamethasone) digunakan untuk berbagai kondisi inflamasi, misalnya radang reumatik, radang usus, radang pada ginjal, radang pada mata, radang karena asma dan radang pada tempat lainnya
- Digunakan untuk menangani penyakit-penyakit autoimun seperti rheumatoid arthritis, berbagai jenis alergi, penyakit lupus, bronkospasme, dan idiopatik thrombocytopenic (penurunan jumlah trombosit darah karena masalah kekebalan tubuh)
- Berguna untuk menangani shock anafilaktik alergi dalam dosis tinggi
- Kortikosteroid termasuk danasone (dexamethasone) juga digunakan untuk mencegah terjadinya reaksi penolakan tubuh dalam proses pencakokkan organ
- Digunakan untuk pasien kanker, sebagai terapi pendukung kemoterapi
- Mampu menangkal perkembangan edema pada pasien tumor otak. Sebagai agen kemoterapi, obat ini digunakan untuk pengobatan multiple myeloma baik tunggal ataupun dikombinasikan dengan obat-obat seperti thalidomide, lenamide, bortezomidib, kombinasi dari adriamycin dan vincristine atau velcade dan revlimid. Untuk mencegah efek samping mual dan muntah saat kemoterapi, danasone (dexamethasone) bisa mendukung obat antiemetik seperti ondansetron
- Sering diberikan pada ibu hamil yang memiliki resiko melahirkan secara prematur. Pemberian Danasone ini bertujuan untuk mematangkan organ paru-paru janin
- Para pendaki gunung yang mengalami high-altitude cerebral edema (HACE), atau high-altitude pulmonary edema (HAPE), sering menggunakan obat ini
- Biasa juga untuk digunakan sebagai pertolongan pada kondisi darurat untuk penyelamatan nyawa

Sedangkan Dexamethasone yang sering disebut-sebut di atas itu sendiri sebagai zat aktif atau nama generik. Terkandung sebanyak 0,5mg di setiap tablet, untuk bentuk obat tablet. Dan 5mg/ml dalam bentuk injeksi.

Di mana Dexamethasone merupakan obat steroid jenis glukokortikoid sintetis yang digunakan sebagai agen anti alergi, imunosupresan, anti inflamasi dan anti shock yang sangat kuat. Dalam obat ini 20-30 kali lebih kuat daripada hidrokortison dan 5-7 kali lebih kuat daripada prednison.

Dosis danasone
- Tablet : 0.5 mg-10 mg/hari terbagi dalam 1-4 kali untuk minum
- Insufiensi adrenal : 0.0233 mg /kg BB/hari

Efek Samping Danasone
Seperti obat lainnya, Danasone memiliki efek samping. Hal ini tergantung masing-masing orang yang mengonsumsinya. Jika selama penggunaan Meproson, yang kebetulan dalam hal ini kategori bentuk; tablet. Mungkin akan mengalami atau bisa saja akan terjadi hal-hal berikut ini;

- Gangguan saluran cerna
- Edema
- Diabetes melitus laten
- Hipertensi
- Supresi sistem imun 

(alvain shinta/n)