Minute Media, didukung oleh BlackRock, mengakuisisi VideoVerse, startup AI India yang mengekstrak sorotan olahraga.
Minute Media Perluas Jangkauan dengan Akuisisi VideoVerse
Minute Media, didukung oleh BlackRock dan Goldman Sachs, baru saja mengumumkan akuisisi VideoVerse, sebuah startup AI asal India. VideoVerse dikenal dengan kemampuannya mengekstrak sorotan dari rekaman olahraga, melayani klien besar seperti Liga Premier India dan turnamen kriket lainnya.
Didirikan pada 2016 oleh Vinayak Shrivastav, VideoVerse telah mendapatkan dukungan finansial dari Bluestone Equity Partners, A91 Partners, dan Moneta Ventures, dengan total pendanaan mencapai $105 juta. Meskipun nilai akuisisi tidak diungkapkan, VideoVerse diperkirakan bernilai antara $200 juta hingga $250 juta pada putaran pendanaan terakhirnya di 2023.
Strategi Pertumbuhan Minute Media Melalui Akuisisi
CEO Minute Media, Asaf Peled, menyatakan bahwa akuisisi ini merupakan yang terbesar bagi perusahaan baik dari segi nilai maupun ukuran perusahaan. Minute Media telah berkembang pesat melalui merger dan akuisisi strategis, termasuk The Players’ Tribune dan Fansided.
Shrivastav menjelaskan bahwa VideoVerse awalnya mengembangkan berbagai alat AI, termasuk deteksi merokok dan minum untuk keperluan sensor film di India. Namun, fokus mereka kemudian beralih ke alat pengeditan video untuk penyiar olahraga.
VideoVerse beroperasi sebagai alat SaaS, dengan model bisnis berdasarkan jumlah jam rekaman yang diproses. Perusahaan ini telah mencapai pendapatan $65 juta dengan margin EBITDA yang sehat antara 35% hingga 40%.
Prateek Sharma, Chief Strategy Officer VideoVerse, menambahkan bahwa mereka telah meluncurkan alat bertenaga AI baru yang memungkinkan klien mendefinisikan aturan untuk secara otomatis menghasilkan konten. Misalnya, dalam pertandingan bola basket, penyiar dapat membuat paket semua tembakan tiga angka oleh pemain tertentu dan langsung mempublikasikannya di media sosial.
Minute Media berencana menggunakan teknologi VideoVerse dan jaringan penerbitnya untuk mendistribusikan konten olahraga lebih baik dan menghasilkan pendapatan iklan dari konten yang didistribusikan. Perusahaan ini mencapai lebih dari 200 juta pengguna bulanan melalui berbagai propertinya.
Peled menyebutkan bahwa akuisisi ini memberikan kesempatan besar untuk menciptakan lebih banyak konten melalui platform VideoVerse dan memonetisasinya. Minute Media juga ingin menargetkan lebih banyak liga berbasis di AS untuk mengadopsi platform pembuat sorotan ini.
Laporan menunjukkan bahwa penggemar mencari jenis konten yang berbeda di luar liputan tradisional, terutama di ponsel mereka. Minute Media bertaruh pada AI untuk menciptakan konten tersebut. Meskipun saat ini tidak dalam putaran pendanaan aktif, perusahaan mungkin mencari dana lebih lanjut untuk akuisisi di kuartal mendatang.
