Contoh Cv Desainer Grafis yang Rekomended Keren dan Lengkap

Curriculum Vitae (CV) merupakan suatu gambaran ringkas dari diri seseorang yang disusun dalam sebuah dokumen untuk tujuan tertentu, seperti untuk melamar kerja. Dengan CV yang efektif dan menarik akan meningkatkan kesempatan Anda untuk mendapatkan pekerjaan. Fungsi dari CV ini sangatlah penting, karena dari CV suatu perusahaan dapat menilai Anda untuk pertama kali sebelum masuk pada tahapan selanjutnya.

Di dalam CV, Anda dapat menjelaskan secara ringkas mengenai siapa diri Anda, apa saja pencapaian yang telah Anda lakukan di masa lalu, bagaimana relevansi pengalaman Anda terhadap posisi pekerjaan yang dilamar, serta hal-hal yang menurut Anda penting. Intinya, CV merupakan gambaran personifikasi diri dalam tulisan. 

Apa Fungsi dari Curriculum Vitae (CV)

Fungsi dari CV ini sangatlah penting bagi pelamar pekerjaan atau pun perusahaan, setidaknya ada dua hal. Berikut ini adalah fungsi dari CV:

• CV akan mempermudah mengevaluasi kompetensi dan bakat pelamar yang memiliki relevansi dengan apa yang benar-benar dibutuhkan oleh perusahaan.

• CV menjadi dokumen yang mendeskripsikan kemampuan yang dimiliki dengan cara realistis dan sesuai dengan yang dibutuhkan oleh perusahaan. 

Struktur dan Contoh CV Akuntasi

Sebagai hal yang penting, CV yang Anda ajukan untuk melamar sabagai desainer grafis harus lengkap dan terlihat profesional. Selain itu, Anda juga perlu menyesuaikan dengan persyaratan yang diberikan oleh perusahaan yang Anda lamar. Ketika menyusun CV, terdapat beberapa hal yang harus Anda masukan di dalamnya. Selain itu, Anda juga harus menyusun CV Anda secara runtut dan rapi.

Sebelum kamu mulai menyusun CV desainer grafis untuk melamar pekerjaan, Anda sebaiknya mengetahui struktur CV designer grafis terlebih dulu. Berikut ini adalah struktur dari CV:

Data Diri
Data diri ini adalah hal penting yang harus kamu perhatikan benar-benar. Di dalam data diri ini, ada beberapa hal yang wajib untuk Anda masukdan dan hal yang sebaiknya tidak perlu Anda masukan. Yang wajib Anda masuk adalah: Nama, Jabatan, Email, Nomor Telepon, Alamat, dan Linked-in (pilihan).

Sementara untuk hal-hal yang sebaiknya tidak Anda masukan adalah sebagai berikut: Status pernikahan, Agama, Hobi, Tinggi badan, Berat badan.

Diskripsi Diri
Deskripsi diri penting untuk Anda sertakan di dalam CV karena merupakan penilaian awal HRD untuk mengenal siapa dirimu. Tuliskan deskripsi tentang dirimu secara singkat, jelas, dan menarik. Tambahkan juga informasi mengenai pengalaman dan skill yang kamu miliki.

Contoh:
Memiliki pengalaman lebih dari 3 tahun menjadi seorang grafis desainer. Cakap dan ahli mengoperasikan softwere Photoshop, Indesign, Illustrator, dan Coreldraw. Telah mengembangkan dan meningkatkan awareness brand sebesar 20%.

Pengalaman Kerja
Pengalaman kerja pada CV desain grafis juga menjadi salah satu faktor penting dalam perekrutan kandidat. Deskripsikanlah pengalaman kerja dan pencapaianmu secara singkat.

Contoh:
Designer | Full time | Merdeka Printing (2019-2022)

Mendesain logo perusahaan xxxx
Mendesain logo kegiatan xxxx
Mendesain banner kegiatan xxx

Pendidikan
Menyertakan pendidikan formal ke dalam CV designer sangatlah penting. Pendidikan formal maksudnya adalah seperi di universitas maupun pendidikan SMA/SMK. Tuliskan prestasi dan projek yang pernah kamu kerjakan, serta nilai IPK kamu jika bagus.

Kemampuan/Skill
Tuliskanlah juga rincian keahlian akuntansi di CV Anda, baik dalam bentuk hard maupun soft skill. Berikut adalah contoh kemampuan akuntansi hard skill dan soft skill yang bisa kamu tuliskan ke CV Anda:

Soft Skill: Creativity, Innovation, Organized, Consistency, Collaboration, Communication, Adaptability dan Team-player.

Hard Skill: Adobe Creative Suite Software (Photoshop, Indesign, Illustrator, Premiere, After Effect), CorelDraw, Procreate, Typography, UI/ UX, HTML/ Web design dan Photo editing.

Informasi tambahan (bersifat pilihan)
Informasi lainnya seperti lisensi, sertifikasi, kegiatan volunteer, dan kegiatan relevan lainnya juga dapat kamu masukkan dalam CV Anda. Misalnya adalah portofolio hasil kerja, yaitu desain-desain yang pernah dibuat pada projek sebelumnya. Jika pernah mendesain untuk acara sekolah atau kampus, menjadi freelance atau memiliki bisnis sendiri juga sangat bagus untuk dimasukkan di portfolio. Tujuannya agar rekruter bisa melihat ciri khas desain dan kemampuan desain seseorang.

Tips Membuat CV Desain Grafis

Ada beberapa tips yang dapat kamu ikuti agar kemungkinan CV Anda diterima, yaitu:

1. Jangan menggunakan terlalu banyak elemen desain
2. Gunakan font yang mudah dibaca
Font yang disarankan: Arial, Calibri, Georgia, Verdana, Helvetica dll.
3. Buat website untuk menampilkan hasil karyamu
4. Tambahkan portfolio kedalam resume desain grafis
5. Simpan CV desain grafis dalam bentuk PDF
6. Hindari membuat CV lebih dari 2 lembar

Setelah Anda mengetahui struktur dari CV yang akan Anda buat, mungkin ada baiknya jika Anda melihat beberapa contoh dari CV Designer Grafis. Dikutip dari cakeresume.com berikut ini adalah contoh-contohnya:

Contoh 1

Contoh 2

(m. taufik naufal/nf)