7 Cara Menghilangkan Insomnia Secara Aman, Ketahui Penyebab, Gejala, dan Pencegahannya

Tidur merupakan kebutuhan manusia yang mendasar dan bersifat penting yang harus dicukupi. Namun ternyata tidur malam tidak dapat dilakukan dengan nyenyak, atau sedang mengalami gangguan. Fenomena seperti inilah yang disebut dengan insomnia.

Insomnia seringkali dialami beberapa orang, mulai dari tidak bisa tidur malam, kurang nyenyak, hingga terbangun tiba-tiba. Sehingga menyebabkan penderita mengantuk pada siang harinya, bahkan nampak seperti kelelahan. Secara tidak langsung hal ini juga dapat mempengaruhi penampilan.

Sekilas memang tidak berbahaya, tetapi jika ini terjadi terus-terusan berarti harus diwaspadai. Sebab jika insomnia terlalu lama dapat mengganggu kesehatan, produktivitas dan kinerja tubuh. Pengidapnya kebanyak dialami orang dewasa pada umumnya.

Insomnia secara jangka pendek terjadi selama beberapa hari dan minggu. Sedangkan insomnia secara jangka panjang terjadi selama berbulan-bulan. Bisa kebayang nggak? selama berbulan-bulan tidak dapat tidur, tetapi paginya harus masih tetap bekerja.

Penyebab insomnia

Insomnia dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu gaya hidup, gangguan psikologi, kesehatan fisik, efek samping obat-obatan. Berikut ini macam-macam penyebab insomnia;

• Kebiasaan tidur yang berubah, karena pindah tempat dll
• Mengonsumsi obat-obatan tertentu
• Sedang stress
• Teringat dan mengingat pada peristiwa traumatik
• Alami jet lag

Sedangkan secara jangka panjang bisa juga disebut insomnia yang kronis, kurang lebih selama 3 bulan. Meski gangguan tidur dengan primer belum dapat diketahui secara pasti penyebabnya. Namun secara sekunder, dapat dilihat sebagai berikut; masalah psikologis, kondisi medis, penggunaan zat tertentu, dan mengidap diabetes.

Gejala yang di alami penderita

Pada umumnya seseorang penderita insomnia memiliki gejala susah tidur, bahkan untuk sekedar mengantuk kadang sulit. Sehingga sangat mempengaruhi ukuran tidur yang normal, berikut ini macam-macam gejala yang sering terjadi;

• Susah tidur siang, padahal tubuh terasa lelah
• Tiba-tiba terbangun tengah malam dan susah lembali untuk tidur
• Susah merasakan ngantuk, serta tidak bisa tidur
• Sulit melakukan aktivitas dengan baik pada siang hari, sulit konsentrasi, hingga merasa kelelahan

Itulah beberapa macam gejala yang sering dialami penderita insomnia, selain penyebab dan gajala. Penting untuk diketahui cara mencegah insomnia

Pencegahan pada insomnia

Seseorang yang mengalami penyakit insomnia dapat memicu kelelahan, bahkan kelelahannya dapat mempengaruhi suasana hati. Sehingga dapat menyebabkan hubungannya terganggu dengan beberapa orang terdekat. Jika situasi dan kondisi sudah separah ini, lebih baik periksakan dan konsultasi dengan dokter. Berikut ini cara mencegah insomnia;

• Desain kamar senyaman mungkin sesuai selera yang diinginkan
• Mengurangi konsumsi kafein, nikotin dan alkohol
• Melakukan olah raga secara rutin dan teratur
• Hindari melihat handphone pada saat jam tidur
• Berusaha menetapkan jadwal tidur yang tepat untuk diterapkan

Tentunya cara pencegahan di atas sangatlah mudah dan ringan. Mari melakukan bersama-sama agar tercipta pola hidup yang sehat secara bersama-sama pula.

Cara menghilangkan insomnia

1. Menerapkan gaya hidup sehat

Pola hidup yang sehat sangatlah diperlukan untuk melawan insomnia, cara mengatur pola hidup yang sehat yaitu mengatur pola makan, olahraga dengan cukup, serta mengurangi stres. Melakukan olahraga secara rutin minimal 30 menit dalam sehari.

2. Melakukan relaksasi

Relaksasi seringkali dikenal sebagai metode untuk mengurangi ketegangan dan kecemasan pada diri seseorang. Metode relaksasipun sebenarnya banyak, pilihlah sesuai dengan kesukaan yang ingin diterapkan. Tujuan dari aktivitas relaksasi sebenarnya untuk menenangkan dan memberi kenyamanan, sehingga bisa mudah terlelap saat waktunya tidur.

3. Selalu berusaha berfikir positif

Pada umumnya insomnia terjadi, sebab dipengaruhi oleh kekhawatiran dan kecemasan yang berlebihan. Jadi, untuk melawan kondisi tersebut dibutuhkan pikiran yang positif. Sebelum berfikir positif, belajarlah berpikir netral (tidak negatif juga tidak positif), menetrlakan pikiran dapat membuat seseorang terasa rileks. Setelah netral, barulah pacu sedikit demi sedikit untuk mengarah pada pikiran yang positif

4. Jangan merokok sebelum tidur

Rokok memiliki kandungan nikotin, nikotin diketahui menjadi salah satu penyebab insomnia. Menghindari rokok juga termasuk menghindari nikotin, sehingga dapat dijadikan salah satu cara yang efektif. Usahakan jangan merokok saat mau tidur, agar tidurnya tidak terganggu dan bisa nyenyak.

5. Menghindari gangguan-gangguan sebelum tidur

Kebiasaan menggunakan elektronik sebelum tidur bisa menjadi pemicu terjadinya insomnia pada seseorang. Sebab hal-hal yang demikian dapat menimbulkan banyak pikiran, stres, dan tentunya sangat sulit untuk tidur. Maka hindarilah gangguan-gangguan tersebut, dan ciptakan suasana yang nyaman dan tenang.

6. Desain kamar tidur dengan nyaman

Kamar tidur idealnya memang digunakan umtuk tidur, tetapi juga tidak ada salahnya jika digunakan untuk aktifitas yang lain. Maka desainlah kamar sesuai dengan keinginan yang diinginkan agar kamar menjadi nyaman. Sehingga dapat mempengaruhi tidur seseorang menjadi nyaman pula.

7. Minum obat tidur dari resep dokter

Meski memakai obat tidur cukup terbilang sangat ampuh untuk menghilangkan insomnia. Tetapi cara ini harus tetap mengikuti anjuran atau resep yang telah diberikan oleh dokter. Konsumsi obat tidur jangan sering dilakukan, hal ini untuk menghindari kecanduan dan efek samping lainnya.

Demikian informasi seputar insomnia yang meliputi beberapa penyebab, gejala, pencegahan, hingga cara menghilangkan insomnia. Untuk itu mari melakukan beberapa hal di atas agar hidup mu tak selalu dihantui insomnia yang sangat menguras energi positif.

Jika berbagai cara di atas telah diterapkan namun belum ada perubahan sama sekali. Sebaiknya konsultasikan ini pada dokter, agar mendapat arahan dan penanganan secara khusus. Mari lawan insomnia bersama-sama !

(rian adi kurniawan/nn)