9 Cara Mengatasi Sakit Pinggang Secara Efektif, Ketahui Penyebab dan Gejalanya

Saat Anda mengalami sakit pinggang, tentunya kondisi ini akan mengurangi prosuktifitas Anda saat bekerja ataupun melakukan aktivitas yang lainya. Umumnya kondisi ini terjadi pada orang dewasa dengan aktivitas berat.

Sakit pinggang atau yang dalam bahasa medis disebut dengan low back pain adalah rasa nyeri yang terjadi pada bagian pinggang belakang bagian bawah.

Rasa nyeri yang timbul terkadang dapat muncul secara tiba-tiba namun juga cepat menghilang, ataupun kondisi kronis yang muncul secara bertahap dalam waktu yang relatif lama.

Kondisi ini dapat disebabkan karena beberapa kondisi, misalnya terjadi karena gangguan ginjal, infeksi dan gangguang tulang belakang.

Gejala Sakit Pinggang
Saat Anda mengalami sakit pinggang, kondisi ini tentu akan menghambat Anda saat melakukan aktivitas yang relatif berat. Ada beberapa kondisi yang bisa menjadi gejala dari kondisi ini.

Berikut adalah beberapa gejala dari sakit pinggang, antara lain:

- Pinggang terasa pegal, kaku hingga seperti ditusuk.
- Nyeri yang menjalar dari pinggang ke bokong sampai kaki.
- Kesulitan untuk bergerak dan berdiri tegak karena nyeri di pinggang.
- Rasa sakit kadang memburuk pada malam hari dan saat duduk terlalu lama.
- Sakit terasa memburuk saat membungkuk, mengangkat benda berat, atau berjalan.
- Tungkai kaki terasa lemah atau mati rasa, terjadi saat ada saraf terjepit.

Penyebab Sakit Pinggang
Sakit pinggang yang Anda alami dapat disebabkan karena beberapa faktor, faktor tersebut bisa karena kondisi kesehatan yang kurang baik atau pun karena faktor eksternal.

Berikut ini beberapa kondisi yang dapat menyebabkan sakit pinggang, antara lain:

- Masalah pada ginjal
Berdasarkan Keck Medicine of USC, bisa menjadi penyebab sakit pinggang. Meskipun demikian, sebenarnya masalah ini tidak ada hubungan sama sekali dengan kondisi sistem rangka dan otot Anda. Kondisi ini disebabkan karena posisi ginjal yang terletak di sisi kanan dan kiri tulang belakang sehingga menimbulkan rasa sakit.

- Osteoarthritis
Osteoathritis atau pengapuran sendi juga merupakan kondisi yang dapat menyebabkan sakit pinggang. Ini disebabkan karena, pada saat Anda mengalami osteoarthritis di area tulang belakang, maka tulang rawan juga akan rusak dan membuat saraf di tulang belakang mengalami iritasi. Sehingga dapat menyebabkan sakit pinggang.

- Cedera otot
Olahraga dengan intensitas tinggi atau mengangkat benda berat dapat menyebabkan sakit pinggang. Ini karena kedua aktivitas tersebut dapat membuat otot pada tubuh Anda tertarik secara berlebihan sehingga terjadi cedera otot.

Aktivitas fisik seperti kecelakaan mobil dan jatuh juga akan menekan tulang belakang dan berpotensi menyebabkan bantalan untuk tulang pada area pinggang pecah yang, kondisi paling parah dapat menyebabkan kelumpuhan.

- Irritate Bowel Syndrome (IBS)
Irritable bowel syndrome (IBS) merupakan gangguan sistem pencernaan yang memengaruhi kerja usus besar, sehingga menyebabkan kontraksi otot di bagian usus besar. Gejala IBS meliputi kembung, sembelit, diare, sakit kepala, sampai sakit pinggang sebelah kanan atau di sebelah kiri.

Pemicu dari gangguan kesehatan ini meliputi kebiasaan makan, diet, infeksi saluran pencernaam, dan stres.

- Endometriosis
Endometriosis juga dapat menjadi penyebab sakit pinggang, khususnya pada wanita. Endometriosis merupakan kondisi abnormal yang ditandai dengan pertumbuhan dan penebalan jaringan dinding rahim luar rahim.

Gejala dari endometriosis adalah sakit perut bagian bawah, nyeri di bagian panggul, sakit pinggang saat menstruasi, nyeri di kemaluan, sampai sakit pinggang hingga punggung kronis.

Cara Mengatasi Sakit Pinggang
Saat Anda mengalami sakit pinggang, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi sakit pinggang.

Berikut adalah cara mengatasi sakit pinggang, antara lain:

1. Gunakan obat

Terdapat beberapa obat nyeri yang dapat Anda gunakan saat mengalami sakit pinggang. Dalam penggunaannya, obat nyeri ini harus Anda sesuaikan dengan gejala, penyebab, dan berapa kondisi tersebut berlangsung.

Jika kondisi ini berlangsung cukup lama dokter akan memberikan resep khusus seperti obat pereda nyeri, seperti ibuprofen dan naproxen. Selain itu, dokter mungkin juga akan meresepkan relaksan otot, salep pereda nyeri, antidepresan, atau obat-obatan yang lebih kuat seperti opioid.

2. Terapi fisik

Saat sakit pinggang yang Anda alami cukup parah dan tidak kunjung reda meskipun sudah Anda obati dengan obat-obatan, Anda dapat melakukan terapi fisik untuk mengatasi sakit pinggang. Cara ini akan melatih kelenturan otot pinggang, menguatkan otot punggung dan perut, serta dapat memperbaiki postur tubuh.

3. Penggunaan bahan alami

Selain obat-obatan kimia, Anda juga dapat mengatasi kondisi ini dengan menggunakan bahan alami. Berikut adalah bahan-bahan alami yang bisa digunakan untuk mengurangi rasa sakit di area pinggang:

- Capsaicin
Capcaisin dalam dunia kedoteran dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kondisi ini, zat aktif yang terdapat di dalamnya digunakan untuk membantu mengatasi sakit pinggang.

- Jahe
Jahe juga dapat mengatasi sakit pinggang, ini karena jahe mengandung phytochemical. Phytochemical adalah senyawa yang membantu menghentikan peradangan.

4. Kompres dengan air hangat

Anda bisa mengatasi sakit pinggang dengan menggunakan air panas maupun air dingin. Saat Anda berendam di air hangat, saraf dan otot yang menegang akan mengendur, sehingga membuat Anda jadi lebih rileks.

Selain itu, berendam air hangat juga dapat melancarkan sirkulasi darah dan merangsang produksi hormon dopamin yang bergunan untuk melawan stres .

5. Turunkan berat badan
Memiliki berat badan berlebih juga bisa menjadi salah satu penyebab sakit pinggang. Oleh karena itu, Anda harus menurunkan berat badan untuk membantu Anda mengatasi sakit pinggang.

Untuk mengatasinya, bisa mulai dengan mengatur pola makan. Cobalah untuk menerapkan pola makan sehat. Selain itu, jangan lupa untuk berolahraga secara rutin.

6. Lakukan peregangan

Dokter umumnya akan menyarankan Anda untuk beristirahat dan mengurangi aktivitas fisik saat Anda mengalami sakit pinggang. Saat beristirahat Anda dapat melakukan peregangan otot pinggang untuk mengatasi sakit pinggang sekaligus membantu tulang belakang menjadi lebih stabil.

7. Letakkan Bantal di Bawah Lutut
Cara untuk mengatasi sakit pinggang juga dapat dilakukan dengan meletakkan bantal di bawah lutut saat Anda tidur, tidur dalam posisi telentang memberikan tekanan pada tulang belakang. Dengan mengangkat kaki pada saat tidur akan membantu mengurangi sedikit tekanan yang terjadi di punggung saat Anda tidur.

8. Perkuat Otot Inti Tubuh
Cara mengatasi sakit punggung selanjutnya adalah dengan berolahraga untuk memperkuat otot inti pada tubuh. Olahraga rutin yang berfokus pada otot inti tubuh akan membantu mengurangi risiko cedera pinggang, seperti otot tegang dan kejang. Lakukan setidaknya dua kali seminggu untuk mengembangkan kondisi pinggang yang lebih kuat dan lebih fleksibel.

9.  Tingkatkan Asupan Kalsium dan Vitamin D

Cara mengatasi sakit pinggang juga dapat dilakukan dengan mingkatkan asupan kalsium dan vitamin D. Tulang yang kuat akan membantu mencegah timbulnya osteoporosis. Kalsium dapat Anda dapatkan dari beberapa jenis makanan seperti susu, yogurt, sayuran berdaun hijau, dan suplemen vitamin. Sementara, vitamin D dapat didapatkan pada ikan berlemak, kuning telur, hati sapi dan keju.

(m. taufik naufal/nf)