11 Cara Menghilangkan Nyeri Haid secara Alami dan Cepat Tanpa Obat

Ahli kesehatan seksual Andrea Tan menyatakan bahwa ketika menstruasi atau haid, rahim berkontraksi dengan spasmodis dalam mengeluarkan selaput lendir yang tercipta untuk kemungkinan kehamilan.

Gejala dismenore yang biasanya terjadi ialah kram atau nyeri perut bagian bawah, paha bagian dalam terasa ditarik, nyeri di punggung bawah, muntah, pusing, diare, mual, dan sakit kepala. Hal ini biasanya dapat hilang tanpa diobati, namun bagi sebagian wanita, kondisi ini terjadi cenderung tetap dan kian parah apabila didiamkan tanpa adanya penyelesaian.

Kamu dapat melakukan beberapa cara menghilangkan nyeri haid berikut ini, yakni:

1. Kompres panas

Menggunakan kompres panas pada perut dan punggung bawah, ketika sedang nyeri haid bisa meredakan rasa sakit. Dalam sebuah studi pada 2012 yang membandingkan 147 wanita berusia 18 sampai 30 tahun yang mempunyai siklus menstruasi teratur membuktikan bahwa heat patch di suhu 40 derajat Celsius sama ampuhnya dengan ibuprofen. Apabila tidak mempunyai botol air panas atau bantal pemanas, kamu dapat mencoba pakai handuk panas atau mandi air hangat.

2. Hindari makanan tertentu
 

Ketika menstruasi, seharusnya wanita menjauhi makanan yang menimbulkan kembung dan retensi air. Beberapa makanan yang menjadi faktor terbesar gejala tersebut, misalnya makanan berlemak, minuman berkarbonasi, alkohol, kafein, dan makanan asin

3. Melakukan pemijatan dengan minyak esensial

Terapi pijat sekitar 20 menit bisa menyembuhkan nyeri haid. Dalam sebuah studi pada 2010 mengobservasi 23 wanita dengan nyeri haid yang diakibatkan oleh endometriosis. Para peneliti membuktikan bahwa pijat bisa secara efektif menghilangkan rasa sakit secara cepat. Terapi pijat untuk menstruasi menyertakan penekanan terhadap titik-titik tertentu misalnya di daerah perut, bagian perut samping, dan punggung. Memberikan minyak esensial sebagai gaya pijat aromaterapi mungkin mempunyai fungsi tambahan.

4. Olahraga ringan

Jika kamu mengira bahwa olahraga harus dijauhi ketika nyeri haid, maka hal tersebut salah besar. Terdapat sebuah bukti yang menyatakan, bahwa olahraga disarankan ketika nyeri sebab ampuh mengurangi rasa sakit. Olahraga berat bisa jadi tidak disarankan ketika kamu merasa kesakitan. Akan tetapi,  berjalan-jalan, peregangan ringan atau yoga dapat membantu. Dengan berolahraga, kamu akan menguraikan endorfin yang adalah hormon penghilang rasa sakit.

5. Konsumsi banyak air putih

Langkah selanjutnya untuk menghilangkan nyeri haid adalah dengan minum air. Walaupun begitu, hal ini bisa mencegah perut kembung yang bisa memperburuk kram perut yang sedang dialami.

6. Akupresur

Dalam menghilangkan nyeri haid, kamu dapat menyentuh daerah-daerah penting pada perut, punggung, dan kaki. Dengan demikian, aliran darah dapat meningkat dan menguraikan endorfin sehingga menenangkan tubuh dan pikiran dalam sementara waktu. Kamu bisa juga memegang ibu jari dan jari telunjuk suapaya menyembukan rasa sakit dan nyeri.

7. Mengubah pola makan

Kamu perlu melakukan perubahan terhadap pola makan mampu menghilangkan kram menstruasi. Konsumsi makanan yang kaya asam lemak omega-3, sayuran, buah-buahan, protein tanpa lemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian dapat membuat tubuh tetap sehat.

Jangan lupa mencukupi asupan cairan menggunakan air putih, kaldu dari sup atau teh herbal supaya tubuh dapat terhidrasi. Karena dehidrasi ternyata menjadi faktor umum timbulnya kram otot.

8. Konsumsi kunyit
 

Kurkumin, bahan kimia alami dalam kunyit, bisa menyembuhkan gejala sindrom pramenstruasi (PMS). Dalam studi pada 2015 mengobsevasi 70 wanita yang minum dua kapsul kurkumin sekitar 7 hari sebelum haid dan 3 hari seusainyanya. Mereka memberitahu bahwa terjadi penurunan PMS yang teratur. Kunyit dipercaya efektif menghilangkan rasa nyeri seperti kram perut, sebab kandungan kurkuminnya dapat mencegah produksi prostaglandin berlebih yang terdapat pada rahim. Akan tetapi, konsumsi kunyit atau olahan kunyit berlebihan untuk obat nyeri menstruasi juga tidak disarankan, sebab terdapat risiko terserang sakit perut dan sakit mag.

9. Menambahkan herbal ke dalam diet

Sejumlah tanaman herbal memiliki kandung zatr antispasmodik dan anti-inflamasi. Menurut para ahli senyawa tersebut mampu menghambat kontraksi otot dan pembengkakan terhadap nyeri haid. Bahan yang terkandung zat itu adalah kayu manis, biji adas, jahe Pycnogenol atau ekstrak kulit pinus Daun dill atau adas sowa.

10. Konsumsi makanan tertentu

Melansir Medical News Today, menjaga pola makan yang sehat dapat sangat membantu dalam mengatasi dan mencegah nyeri haid. Sebuah studi pada 2016 dari 250 wanita menemukan perbedaan signifikan antara nyeri haid pada wanita yang mempertahankan gaya hidup sehat dan mereka yang tidak. Pada umumnya, diet yang diarahkan untuk mengurangi nyeri haid harus tinggi pada makanan bukan olahan, serat, dan tumbuhan.

11. Meditasi dan yoga

Apabila nyeri haid menyebabkan kamu mendekam, coba lakukan yoga. Yoga mampu menyembukan keluhan menstruasi atau haid yang cukup umum, misalnya kram dan sindrom pramenstruasi (PMS). Dengan bermacam pose atau asana yang dipercaya bisa menghilangkan nyeri dengan melakukan peregangan otot yang bisa jadi tegang ketika kamu tengah haid.