Materi tentang pH dari suatu larutan menjadi materi yang wajib dipelajari dalam pelajaran kimia. Terdapat dua macam pH, yaitu pH asam dan juga pH basa. Pada kesempatan kali ini kita akan belajar bersama tentang cara mencari pH asam dan basa beserta penjelasan dan contohnya.
pH merupakan ukuran atau derajat yang digunakan untuk menyatakan tingkat keasaman atau kebasaan yang dimiliki oleh suatu larutan. Ia didefinisikan sebagai kologaritma aktivitas ion hidrogen yang terlarut. Skala dari pH terdiri dari angka 1 hingga 14.
Air murni bersifat netral, ditetapkan memiliki pH 7,0, pada suhu 25 °C Larutan dengan pH kurang daripada tujuh disebut bersifat asam, dan larutan dengan pH lebih dari tujuh dikatakan bersifat basa atau alkali. Asam ada yang berbahaya karena bersifat racun, akan tetapi ada pula yang sangat diperlukan oleh tubuh manusia.
Dalam ilmu kimia, memahami pH adalah hal yang wajib dilakukan. Contohny adalah pada ukuran pH pada kemasan produk cair seperti pembersih muka atau air mineral. Untuk menentukan sebuah larutan dikategorikan basa atau asam dapat digunakan alat berikut, yaitu: kertas lakmus, indikator universal (stick) dan pH meter.
Larutan asam dan basa terdapat yang kuat dan lemah. Larutan asam dan basa kuat dalam air seluruh molekulnya terurai menjadi ion-ionnya, sedangkan asam dan basa lemah hanya sebagian kecil molekulnya yang terurai menjadi ion-ion.
Asam kuat mudah melepaskan H+, basa kuat mudah melepaskan OH–. Sehingga, keduanya mengalami ionisasi sempurna atau terurai secara sempurna. Sedangkan, asam lemah sukar melepaskan H+, dan basa lemah sukar melepaskan OH–. Kondisi tersebut membuatnya nggak terurai secara sempurna. Derajat ionisasi yang sempurna bernilai α = 1, sedangkan yang sebagian bernilai 0 < α < 1.
pH merupakan derajat keasaman atau basa suatu larutan. Skala pH biasanya berkisar dari 0 hingga 14. Kalau pada suhu 25℃, pH < 7 bersifat asam, pH = 7 bersifat netral, dan pH > 7 bersifat basa. Semakin kecil nilainya, maka larutan tersebut akan semakin asam.
Misalnya antara larutan dengan pH 3 dan 1, akan lebih kuat konsentrasi asam dengan pH 1 daripada 3. Sebaliknya, semakin besar pH-nya, maka tingkat basanya akan semakin kuat.
Rumus-Rumus Menghitung pH larutan
1. Rumus Asam dan Basa Kuat [H+] = Ma . valensi asam [OH-] = Mb . valensi basa Valensi adalah jumlah ion H+ atau OH- dalam reaksi pH = - log [H+] pOH = -log [OH-] pH = pKw - pOH = 14 - pOH
2. Rumus Asam dan Basa Lemah
[H+] = √Ka . Ma = α . Ma [H+] = √Kb . Mb = α . Mb
Keterangan:
Ka = tetapan kesetimbangan asamKb = tetapan kesetimbangan basa
Ma = konsentrasi asam
Mb = konsentrasi basa
α = derajat disosiasi
Asam kuat HA sebanyak 0,01 mol dilarutkan dalam air hingga volume larutan menjadi 500 ml. Berapakah [H+] larutan tersebut ?
Diketahui:
Volume 500 ml → 0,5 L
mol larutan = 0,01
Valensi asam HA = 1
Konsentrasi Ma = mol/volume = 0,01/0,5 = 0,02 M
Maka [H+] = x . Ma
= 1 . 0,02
= 0,02 M
(m. taufik naufal/nf)
Menjelajahi Keindahan dan Budaya Oman: Panduan Lengkap untuk Wisatawan
Empat Hari Menuju Konser Day6 di Bali: Aturan Penting untuk Penonton
Siapa Anak Sisca Kohl? Mengungkap Fakta Menarik Tentang Keluarga dan Kehidupan Pribadinya
Siapa Helena Lim? Mengungkap Kasus Kontroversial yang Menghebohkan
Pertarungan Seru: Brasil vs Chile di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Indonesia vs China: Pertarungan Seru di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Doa Berhubungan Suami Istri: Arab dan Latin yang Perlu Diketahui
IMSYAK 04:07 | SUBUH 04:17 | DUHA 05:55 | ZUHUR 11:42 |
ASHAR 14:45 | MAGHRIB 17:48 | ISYA 18:58 |
Dalam hal percintaan, Libra akan merasakan kebahagiaan dan keharmonisan. Bagi yang lajang, peluang untuk bertemu seseorang yang spesial sangat besar, sementara yang sudah berpasangan akan mengalami momen romantis yang memperkuat hubungan.