Bacaan Sholat Sunnah Sebelum Tarawih dan Tata Caranya Sesuai Sunnah

Melakukan sholat sunnah sebelum sholat Tarawih merupakan qiyamu lail di bulan Ramadhan. Sholat sunnah sebelum sholat Tarawih tersebut dikenal sebagai sholat Iftitah yang dilakukan 2 rakaat dan tentu ini adalah sunnah.

Melaksanakannya sebagai kesunahan terdapat dalam hadis yang diriwayatkan dari Aisyah RA. Pada hadis tersebut Aisyah berkata: "Adalah Rasulullah SAW apabila akan melaksanakan salat lail, beliau memulai (membuka) salatnya dengan (salat) dua rakaat yang ringan-ringan." (HR Muslim). Melansir buku Rahasia Shalatnya Orang-Orang Makrifat karya Imam al-Ghazali (2019). Berikut niat sholat sunnah sebelum sholat Tarawih, yakni:

1. Niat sholat Iftitah 2 rakaat sendiri

اُصَلِّى سُنَّةَ الافتتاح رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatal iftitahi rak’ataini mustaqbilal kiblati lillahi ta’ala

Artinya: “Aku niat salat sunah pembukaan dua rakaat menghadap kiblat karena Allah ta’ala.”

2. Niat sholat Iftitah 2 rakaat berjamaah

سُبْحَانَ اللهِ ذِى الْمَلَكُوْتِ وَالْجَبَرُوْتِ وَالْكِبْرِيَاء وَالْعَظَمَةِ

Subhanallah dzil malakuti wal jabaruti wal kibriya-i wal- ‘adzamah

Artinya: "Maha Suci Allah, penguasa para malaikat, pemilik kebesaran, keagungan, dan kekuasaan tiada batasnya."

Tata cara sholat sunah sebelum Tarawih

Berikut tata cara sholat sunnah sebelum tarawih, yakni:

- Pertama, membaca niat sholat iftitah sesuai dengan posisinya, sebagai imam atau makmum.
- Melafalkan takbir saat takbiratul ihram sambil mengucap niat dalam hati.
- Kemudian, membaca doa "Subhanallah dzil malakuuti wal jabaruti wal kibriya-i wal ‘adzamah".
- Selanjutnya membaca Surat Al-Fatihah dan membaca salah satu surat dalam Al-Qur'an.
- Kemudian, rukuk.
- Itidal.
- Sujud pertama.
- Duduk di antara dua sujud.
- Lalu, melakukan sujud kedua.
- Usai duduk sejenak, bangkit kembali guna sholat di rakaat kedua.
- Berdiri dan membaca surat Al-Fatihah tanpa perlu membaca salah satu surat Al-Qur'an.
- Kemudian, rukuk.
- Itidal.
- Sujud pertama.
- Duduk di antara dua sujud.
- Dilanjut dengan sujud kedua.
- Duduk tasyahud akhir dan diakhiri dengan salam.

(pravita windi an/nn)