Contoh Literature Review dalam Proposal dan Cara Membuatnya



"Ketahui literatur review yang tepat."

Contoh Literature Review dalam Proposal dan Cara Membuatnya

Literature review dalam proposal merupakan bagian yang penting dan biasanya ditemukan pada proposal penelitian. Bagian ini adalah ringkasan dan analisis kritis dari karya ilmiah yang relevan dengan topik penelitian yang hendak diusulkan. Literature review memberikan latar belakang yang kuat untuk penelitian dan membantu menunjukkan di mana kekosongan pengetahuan yang perlu diisi oleh penelitianmu.

Dalam literature review, kamu harus menunjukkan pemahaman yang kuat tentang topik penelitian dan mengidentifikasi kesenjangan dalam penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Selain itu, literature review juga dapat membantu menentukan metodologi dan pendekatan penelitian yang tepat. Kesimpulannya, literature review dalam proposal penelitian berfungsi sebagai kerangka konseptual untuk penelitian yang akan dilakukan.

Cara membuat literature review

Daun.id

Sumber: Pexels.com

Berikut adalah cara membuat literature review, yakni:

  1. Tentukan topik penelitian yang akan diusulkan
    Pilih topik penelitian yang sesuai dengan minat dan keahlian Anda. Pastikan topik tersebut juga memiliki kepentingan praktis atau teoritis yang signifikan.
  2. Pilih sumber-sumber yang relevan
    Cari sumber-sumber yang relevan dengan topik penelitian Anda, seperti artikel jurnal, buku, laporan penelitian, dan sumber-sumber lainnya. Pastikan sumber-sumber yang dipilih adalah terbaru dan memiliki kualitas yang baik.
  3. Baca sumber-sumber yang telah dipilih
    Baca sumber-sumber yang telah dipilih secara cermat dan teliti. Buat catatan tentang gagasan utama, metode, hasil, dan kesimpulan dari setiap sumber. Pastikan untuk mencatat informasi tentang penulis, tahun penerbitan, metodologi, hasil dan kesimpulan yang relevan.
  4. Analisis dan sintesis sumber-sumber
    Setelah membaca semua sumber, identifikasi kesamaan dan perbedaan antara sumber-sumber tersebut. Analisis dan sintesis sumber-sumber untuk mengidentifikasi tema, teori, dan temuan yang paling relevan dengan topik penelitian Anda.
  5. Tulis literature review
    Mulailah dengan sebuah pengantar yang memberikan latar belakang tentang topik penelitian. Kemudian, susunlah gagasan utama dari sumber-sumber yang telah Anda baca dan identifikasi kesenjangan penelitian yang perlu diisi oleh penelitian Anda. Berikan kesimpulan tentang apa yang telah diketahui tentang topik penelitian dan bagaimana penelitian Anda akan mengisi kekosongan pengetahuan tersebut.
  6. Periksa dan revisi
    Periksa kembali literature review yang telah Anda tulis untuk memastikan bahwa semua sumber telah disertakan dan tidak ada kesalahan dalam kutipan atau referensi. Revisi jika diperlukan untuk memastikan literature review menjadi jelas dan mudah dipahami.
  7. Format literature review
    Pastikan literature review yang telah Anda tulis diformat dengan benar, mengikuti gaya penulisan akademik yang digunakan oleh lembaga atau jurnal yang akan menjadi target publikasi penelitian Anda.


Contoh Literature Review
Daun.id

Sumber: Pexels.com

Judul: "Pengaruh Media Sosial Terhadap Kesehatan Mental Remaja"

I. Pendahuluan

Kesehatan mental remaja adalah masalah global yang semakin meningkat. Dalam beberapa tahun terakhir, media sosial telah menjadi faktor yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari remaja. Namun, pengaruh media sosial terhadap kesehatan mental remaja masih menjadi topik yang kontroversial dalam penelitian. Oleh karena itu, dalam proposal penelitian ini, kami akan mengeksplorasi pengaruh media sosial terhadap kesehatan mental remaja.

II. Tinjauan Literatur

A. Pengenalan media sosial

Media sosial telah menjadi bagian penting dari kehidupan remaja saat ini. Media sosial dapat mencakup aplikasi seperti Facebook, Instagram, Twitter, dan Snapchat. Remaja menggunakan media sosial untuk berkomunikasi dengan teman-teman, berbagi foto dan video, dan mencari dukungan dari orang lain.

B. Pengaruh media sosial terhadap kesehatan mental remaja

Beberapa studi telah menunjukkan bahwa penggunaan media sosial dapat berdampak negatif pada kesehatan mental remaja. Studi ini menghubungkan penggunaan media sosial dengan peningkatan kecemasan, depresi, dan gangguan tidur. Selain itu, penggunaan media sosial juga dapat meningkatkan risiko remaja untuk menjadi korban cyberbullying dan terpapar konten yang tidak sehat.

Namun, ada juga beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa penggunaan media sosial dapat memiliki dampak positif pada kesehatan mental remaja. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media sosial dapat membantu remaja merasa lebih terhubung dengan teman-teman mereka dan dapat meningkatkan dukungan sosial.

III. Kesimpulan

Dari tinjauan literatur ini, dapat disimpulkan bahwa pengaruh media sosial terhadap kesehatan mental remaja masih menjadi topik yang kontroversial dan kompleks. Meskipun beberapa penelitian menunjukkan dampak negatif, namun ada juga beberapa penelitian yang menunjukkan dampak positif. Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami dampak media sosial pada kesehatan mental remaja.

(pravita windi an/nn)


Rekomendasi untuk Anda

Berita Terbaru


Zodiak Sagitarius Hari Ini

Percintaan

Dalam hal percintaan, Sagitarius akan merasakan kebahagiaan dan kedekatan dengan pasangan. Bagi yang lajang, peluang untuk bertemu seseorang yang menarik sangat tinggi, terutama di akhir bulan.



Sagitarius Selengkapnya







Our Network