Contoh Ceramah Islam Singkat tentang Berbakti Kepada Orangtua

Kata birrul walidain tentu sudah tak asing lagi. Birrul secara bahasa berarti al-Shiddiqu (kebenaran) dan tha'ah (ketaatan). Adapun walidain (ayah dan ibu) merupakan gabungan dari al-walid (ayah) dan al-walidah (ibu). Sehingga birrul walidain bermakna berbuat baik/berbakti kepada orang tua.

Islam memposisikan orang tua pada posisi yang sangat terhormat dan mulia. Allah sering menyandingkan perintah ibadah kepada-Nya dengan perintah berbuat baik kepada orang tua. Seperti firman Allah SWT dalam al-Quran Surat Al-Luqman  ayat 14 sebagai berikut:

“Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambahtambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu”. (QS. Luqman (31): 14)

Contoh ceramah Islam singkat tentang berbakti kepada orangtua atau birrul walidain. 

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan nikmat sehat dan kesempatan kepada kita untuk berkumpul di sini dalam rangka beribadah dan belajar bersama. Pada kesempatan kali ini, saya ingin membahas tema yang sangat penting dalam ajaran Islam, yaitu berbakti kepada orangtua.

Dalam Islam, berbakti kepada orangtua merupakan salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap muslim. Hal ini termaktub dalam Al-Quran surat Al-Israa ayat 23-24 yang artinya:

"Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain daripada-Nya dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan "ah" dan janganlah engkau membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia."

Dari ayat tersebut, kita bisa memahami bahwa berbakti kepada orangtua merupakan salah satu bentuk pengabdian kita kepada Allah SWT. Oleh karena itu, sebagai anak yang beriman, kita harus berusaha untuk selalu berbuat baik kepada orangtua, meskipun terkadang hal itu tidak mudah dilakukan.

Ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan rasa berbakti kita kepada orangtua. Pertama, kita bisa selalu menghormati mereka dengan cara tidak memanggil nama mereka secara sembarangan, tidak memotong pembicaraan mereka, dan tidak membantah mereka ketika mereka berbicara.

Kedua, kita bisa membantu mereka dalam segala hal, baik itu dalam urusan rumah tangga, keuangan, ataupun dalam urusan lainnya. Sebagai anak, kita harus selalu siap membantu orangtua kita kapanpun dan di manapun mereka membutuhkan bantuan kita.

Ketiga, kita bisa selalu menghargai dan mensyukuri setiap pengorbanan yang telah dilakukan oleh orangtua kita dalam membesarkan dan mendidik kita. Sebagai anak, kita harus selalu menghargai dan menghormati usaha yang telah dilakukan oleh orangtua kita untuk membentuk karakter dan kepribadian kita.

Demikianlah beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menunjukkan rasa berbakti kita kepada orangtua. Kita harus selalu ingat bahwa berbakti kepada orangtua merupakan salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap muslim. Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kekuatan dan keikhlasan kepada kita untuk selalu berbakti kepada orangtua kita. Amin.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

(fahrul hikami/n)