8 Cara Menghapus Data di Aplikasi Pinjaman Online, Mudah dan Aman

Terkadang aplikasi pinjaman online dapat membuat terasa sangat menjengkelkan. Terutama ketika pemberitahuannya datang pada waktu yang tidak diinginkan dan berisi pesan yang kurang menyenangkan. Para jasa peminjaman online biasanya akan mengirim pemberitahuan lewat SMS dan nomor yang telah Anda daftarkan.

Pemberitahuan dari jasa peminjaman online memiliki tujuan untuk memikat pengguna agar mengajukan pinjaman online sehingga mereka mendapatkan keuntungan dari biaya pinjaman. Mengutip situs resmi OJK (Otoritas Jasa Keuangan) "sejak tahun 2018, sebanyak 3.193 aplikasi dan situs pinjaman online telah diblokir pihak OJK.

Hal tersebut menunjukkan, bahwa OJK dengan jelas melarang aplikasi pinjaman online menawarkan produk via SMS. Meski sudah dilarang, namun pihak pinjol masih tetap melakukan penawaran ke beberapa orang. Pihak OJK juga jmemberikan himbauan kepada masyarakat agar tetap waspada dan tidak mudah tergiur dengan penawaran pihak OJK.

Lantas bagaimanakah cara untuk menghindari hal ini agar tidak terjadi kepada kita?. Nah, kali ini sahabat daun akan mengulas seputar cara menghapus data aplikasi pinjaman online. Bagi kalian yang merasa risih dan ingin menghindarinya, simak pembahasan kami di bawah ini.

Cara menghapus data di aplikasi pinjaman online

Meski ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghapusnya, kami tidak menyarankan Anda untuk lari dari tanggung jawab. Jika masih memiliki tanggungan hutang dan bunga, sebaiknya dilunasi terlebih dahulu. Berikut ini langkah-langkahnya :

1. Sebelum menghapus data, pastikanlah Anda sudah tidak memiliki beban tanggungan. Artinya seluruh tanggungan hutang Anda telah terlunasi terlebih dahulu. Sekali lagi, kami tidak menyarankan Anda untuk lari dari tanggung jawab.

2. Ajukan permohonan untuk penghapusan data anda di aplikasi melalui customer service yang disediakan dari aplikasi pinjaman online tersebut.

3. Selanjutnya, Anda tinggal menghapus aplikasi pinjol atau melakukan uninstall aplikasi pinjaman online tersebut. Sehingga data pribadi Anda di HP tidak lagi dapat diakses oleh pihak aplikasi.

4. Ketika cara di atas sudah dilakukan, namun belum berhasil. Maka Anda perlu mengganti nomor ponsel Anda dengan yang baru.

5. Selain itu, hapus seluruh media sosial Anda yang pernah terikat dengan aplikasi tersebut.

6. Cobalah untuk mengembalikan setelan HP ke pengaturan pablik, atau pengeturan awal.

7. Anda juga bisa mencoba dengan ganti HP baru.

8. Jika masih belum berhasil, Anda juga memiliki hak melaporkan ke pihak yang berwewenang terkait penyalahgunaan data pribadi.

Sekali lagi waspadalah terhadap tawaran pinjaman online dan jangan mudah tergiur dengan penawarannya. Sebab sekali terjerat, sangat tidak menguntungkan untuk kita. Demikianlah cara menghapus data di aplikasi pinjaman online.

(rian adi kurniawan/nn)