7 Cara Menghilangkan Ngorok Saat Tidur, Waspadai Komplikasinya

Ngorok atau mendengkur pada umumnya bisa dialami siapa saja, kondisi ini tidaklah berbahaya. Akan tetapi dapat mengganggu tidur orang lain yang berada di sampingnya. Perlu diperhatikan juga, bahwa ngorok bisa menjadi pertanda kesehatan lainnya yang berkaitan dengan tubuh.

Kondisi ngorok disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya penyempitan saluran udara di organ pernapasan Tenggorokan atau hidung pada saat tidur. Sehingga menyebabkan udara tidak bisa keluar secara bebas melalui hidung. Udara akan memberi tekanan agar bisa keluar, tekanan yang besar dapat menyebabkan getaran dan menimbulkan suara.

Jika saluran udara semakin, udara juga akan memberi tekanan yang lebih besar. Udara memeberi tekanan hanya karena ingin keluar, dan semakin besar tekanannya maka semakin besar pula suara yang dikeluarkan. Hingga terasa lebih nyaring dan tentunya sangat mengganggu orang yang tidur disekitarnya.

Untuk mengatasi masalah ngorok pada saat tidur, perlu untuk mengetahui dan mengenali kenapa kondisi ini bisa terjadi. Ngorok disebabkan oleh beberapa hal yang dapat dipelajari berikut ini.

Penyebab ngorok saat tidur

Ngorok, biasanya lebih sering dialami orang yang berusia antara 30-60 tahun dan lebih banyak dialami laki-laki daripada perempuan. Selain disebabkan oleh penyempitan saluran udara, ngorok juga bisa menjadi pertanda gejala masalah kesehatan. Berikut ini beberapa penyebab terjadinya ngorok;

- Anatomi tubuh, dapat diketahui laki-laki lebih sering ngorok daripada perempuan karena disebabkan memiliki jalur pernapasan yang sempit saat tidur.

- Berat badan/kegemukan, kelebihan berat badan biasanya memiliki jaringan lemak yang berlebihan. Sehingga menjadi penghalang pada salran udara saat tidur.

- Faktor usia, bertambahnya usia bisa mempengaruhi kondisi otot di saluran pernapasan yang sudah mulai mengendur karena faktor usia.

- Gangguan pernapasan, saat pilek atau flu biasanya hidung akan tersumbat. Tersumbatnya hidung juga bisa menjadi pemicu ngorok saat tidur.

- Konsumsi alkohol, orang yang mengonsumsi alkohol secara berlebihan bisa mengendurkan otot pernapasan. Otot yang kedur bisa menyebabkan tertutupnya saluran pernapasaan saat tidur.

- OSA (Obstructive Sleep Apnea), merupakan terhentinya saluran udara kuarang lebih selama 10 detik. Hal ini juga bisa menyebabkan ngorok saat tidur.

Begitulah kira-kira yang menjadi gambaran umum, sehingga menyebabkan beberapa orang ngorok pada saat tidur.

Cara mencegah ngorok saat tidur

Adapun cara yang bisa dilakukan untuk mencegah atau pun menghindari terjadinya ngorok pada saat tidur. Maski begitu ngorok tidak bisa dicegah dengan sembarangan. Berikut ini cara mencegah ngorok saat tidur.

- Melakukan diet atau mengurangi berat badan, jika tubuh memiliki jaringan lemak yang berlebihan.
- Meninggikan bantal atau sandaran kepala pada saat tidur.
- Hindari mengonsumsi alkohol, alkohol dapat mengendurkan otot saluran udara pernapasan.
- Tidur miring, salah satu cara menghilangkan ngorok bisa dilakukan dengan tidur miring.
- Tidur dengan kualitas yang baik, agar terhindar dari ngorok.

Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan ubruk mencegah ngorok saat tidur. Lakukanlah dengan baik dan benar.

Komplikasi ngorok

Meski pada umumnya ngorok atau mendengkur seringkali disebabkan oleh sempitnya saluran pernapasan. Merupakan hal yang wajar, akan tetapi tetap harus waspada. Sebab ngorok juga bisa menandakan kondisi kesehatan tertentu.

Berikut ini macam-macam komplikasi ngorok;

- Dapat diketahui, orang yang sering ngorok saat tidur dapat membuat orang kesulitan berkonsentrasi.
- Memicu orang mudah marah dan sering frustasi.
- Kehilangan kepuasan saat melakukan hubungan seksual, kepuasan seksual mengalami penurunan.
- Resiko gejala darah tinggi, stroke, dan serangan jantung.
- Bisa juga menimbulkan stres yang sangat bert, bahkan dapat menimbulkan gangguan mental.

Beberapa hal di atas merupakan komplikasi ngorok, jika anda sedang mengalaminya, lebih baik segera lakukan pemeriksaan pada dokter.

Cara menghilangkan ngorok saat tidur

1. Ubah posisi tidur

Cara menghilangkan ngorok saat tidur ialah dengan mengubah posisi tidur, tidur terlentang memiliki resiko ngorok sangat tinggi. Maka untuk menghilangkan ngorok saat tidur, bisa merubah dengan posisi menyamping.

2. Memakai alat anti dengkur

Alat anti dengkur biasanya digunakan atlit untuk membantu membuka jalan pernapasan, sehingga bisa bernapas dengan mudah. Jika penyebab ngorok diakibatkan oleh sempitnya saluran pernapasan, maka menggunakan alat dengkur dapat menghilangkan ngorok.

3. Bersihkan saluran pernapasan

Saluran pernapasan menjadi tempat utama yang dapat menimbulkan suara ngorok. Maka menjaga kebersihan bagian saluran udara pernapasan harus dilakukan, agar tetap bersih dan tidak menghalangi udara pernapasan yang keluar.

Jika ingin membersihkan lakukanlah konsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Dokter akan memberi resep dan beberapa masukan, terkait cara menghilangkan ngorok dengan membersihkan saluran pernapasan.

4. Turunkan berat badan

Dapat diketahui berat badan yang berlebihan juga bisa menyebabkan ngorok, terlebih orang yang memiliki jaringan lemak berlebihan. Orang yang terkena obesitas, biasanya memiliki jaringan lemak yang berlebihan di sekitar leher. Maka salah satu cara menghilangkan ngorok ialah dengan menurunkan berat badan.

5. Hindari merokok dan minum alkohol

Rokok dapat diketahui memiliki banyak dampak negatif terhadap kesehatan. Kebiasaan merokok juga menjadi penyebab seseorang ngorok pada saat tidur. Sebab merokok juga dapat melukai beberapa saluran pernapasan. Berhenti merokok dapat dijadikan cara menghilangkan ngorok saat tidur.

Sedangkan alkohol diketahui dapat mengendurkan otot saluran pernapasan, sehingga bisa menimbulkan ngorok pada saat tidur. Karena otot yang kendur bisa menutupi saluran pernapasan saat tidur, dan menghalangi udara untuk keluar. Menghindari minum alkohol juga dapat dijadikan cara untuk menghilangkan ngorok.

6. Tidur secara teratur

Kelelahan bisa menjadi penyebab seseorang ngorok pada saat tidur, dalam kondisi ini seseorang dapat tidur denga pulas. Hal ini dapat mempengaruhi otot di saluran pernapasan menjadi kendur. Sehingga menimbulkan bunyi ngorok, tidur secara teratur dapat dijadikan cara menghilangkan ngorok.

7. Lakukan olahraga secara rutin dan teratur

Berolahraga dapat menjadikan beberapa bagian otot menjadi lebih kuat dan sehat. Salah satunya bisa menguatkan otot dibagian jaringan pernapasan. Selain itu berolahraga secara rutin dan teratur dapat membuat tubuh lebih segar dan sehat. Lakukan olahraga secara rutin dan teratur untuk menghilamngkan ngorok.

Demikianlah uraian di atas merupakan seputar informasi tentang ngorok, mulai dari penyebab, cara mencegah, hingga cara menghilangkan ngorok. Beberapa cara di atas dapat dipraktikkan di rumah dengan mudah.

Jika beberapa cara di atas sudah dilakukan namun belum menemui hasil, lakukan pengecekkan ke dokter, untuk mendapatkan resep dari dokter. Selain itu juga bisa melakukan cara menghilangkan ngorok saat tidur melalui medis dengan dampingan dokter.

(rian adi kurniawan/nn)