Kisah Pilu Pedagang Kue Lebaran Tertipu Menggunakan Kode QR

Jakarta - Ada saja modus penipu untuk mencari keuntungan dari penderitaan orang lain. Di bulan Ramadan, seorang pedagang kue Lebaran harus menanggung kerugian lantaran penipu menyamar sebagai pembeli.

Kisah miris ini viral di TikTok dan dibagikan oleh korban bernama Syura Badron. Perempuan asal Malaysia itu mengeluhkan nasibnya yang ditipu oleh pemesan kue kering dagangannya.

Sang penipu berbuat licik dengan memberikan bukti transfer lewat mekanisme pembayaran kode QR.

"Sepanjang bulan puasa aku memang jual kue Lebaran di Johor Baru. Untuk hari ini Alhamdulillah kue Lebaran saya terjual walau tidak banyak," kata Syura Badron (@syurabadron86), dikutip Rabu (10/4/2024).

Akan tetapi, ia menceritakan ada beberapa pembeli yang membayar dengan kode QR dan menipunya. Beberapa pembeli itu memang menunjukkan bukti bayar, namun uang tidak masuk ke saldo rekeningnya.

"Aku sedih. Dalam sedih itu ada ridho Allah. Dari sini saya belajar," kata dia.

Lebih lanjut, ia mengatakan tak menyangka bisa ada penipu yang tak membayar kue Lebaran dagangannya dan sampai hati memberikan bukti bayar palsu.

Menurut dia, makanan itu masuk ke tubuh dan darah seseorang. Seharusnya penipu tak tega mengelabui upayanya mencari rezeki.

Untuk itu, ia mengatakan ke depannya akan mengingatkan diri dan para stafnya untuk mengecek rekening ketika ada yang memberikan bukti bayar.

Melalui kisah miris pedagang kue kering tersebut, perlu diwaspadai bahwa marak penipu yang mengelabui korban dengan memanfaatkan teknologi. Untuk itu, pastikan untuk selalu mengecek sesuatu dengan hati-hati agar tak turut menjadi korban.