9 Cara Mengatasi Telinga Kemasukan Air yang Tepat, Jangan Sampai Infeksi

Saat telinga kemasukan pasti akan membuat Anda merasa tidak nyaman, seperti telinga mendengung. Kondisi ini akan menyebabkan pendengaran telinga terganggu hingga menimbulkan infeksi pada telinga. Secara medis, kondisi ini disebut juga otitis eksterna.

Penyebab telinga kemasukan air adalah saat berenang, kehujanan dan mandi. Namun yang paling sering terjadi adalah pada perenang.

Ketika telinga kemasukan air dalam waktu yang lama, makan akan menyebabkan kondisi di dalam telingan menjadi lembab. Kondisi ini mendorong munculnya bakteri di dalam telinga yang dapat menyebabkan infeksi pada telinga.

Telinga kemasukan air sebenarnya bukanlah kelainan yang serius. Namun jika kondisi ini terus-menerus dibiarkan lama-lama akan menyebabkan kondisi yang lebih buruk, seperti infeksi, perdangan hingga ketulian. Namun kondisi tuli yang dialami bukanlah akut, namun hanya sementara atau pendengaran menjadi samar-samar.

Jika telinga yang kemasukan air sudah mengalami infeksi, ada beberapa gejala yang akan muncul pada telinga.

Gejala tersebut seperti:
- Gatal di liang telinga
- Kemerahan di telinga bagian luar
- Rasa nyeri di telinga yang memberat ketika daun telinga ditarik atau ditekan ke dalam
- Keluar sedikit cairan bening
- Rasa penuh di telinga
- Suara terdengar samar-samar

Kondisi ini juga tidak boleh ditangani secara sembarangan. Ada beberapa hal yang tidak boleh Anda lakukan saat telinga kemasukan air, seperti:

1. Mengatasinya dengan Cotton Bud

Cotton bud akan mendorong kotoran telinga dan air masuk lebih dalam sehingga makin sulit untuk dikeluarkan, dan justru terperangkap di dalam.

Alih-alih membuat air terdorong keluar Anda justru bisa mengalami berbagai masalah pendengaran serius.

2. Mengorek Telinga dengan Jari
Mengorek telinga dengan jari dan kuku yang panjang bisa membuat jaringan di saluran telinga yang sangat halus terluka. Hal ini justru bisa membuat telinga mengalami infeksi dan terasa sakit berkepanjangan.

3. Menggunakan Tetes Telinga yang Mengandung Hidrogen Peroksida
Larutan ini sebenarnya akan membantu melunakkan kotoran telinga yang terjebak dan menyumbat saluran telinga.

Namun, Anda tidak boleh menggunakan produk ini jika:
- Memiliki infeksi telinga luar, dan
- Gendang telinga pecah atau rusak.

Untuk mengatasi telinga kemasukan air, Anda dapat melakukan beberapa cara. Antara lain:

1. Goyangkan cuping telinga
Agar air dapat keluar dari telinga, miringkan kepala Anda ke sisi telinga yang kemasukan air. Usahakan untuk menggoyang-goyangkan kepala Anda supaya air bisa keluar. Jika tidak berhasil, goyangkan cuping telinga Anda yang kemasukan air.

Lakukan dalam posisi kepala miring dengan bagian luar telinga Anda menghadap bahu.

2. Hisap air dengan telapak tangan
Untuk mengeluarkan air, miringkan kepala Anda ke sisi telinga yang bermasalah. Kemudian gunakan telapak tangan Anda untuk menutup telinga yang tersumbat air tersebut.

Gosokkan telapak tangan Anda pada telinga dengan gerakan naik turun agar permukaannya terasa lebih datar.Tekan telinga Anda dengan kuat dan lepas dengan cepat sampai Anda merasakan sensasi hisapan pada telinga.

3. Gerakkan rahang dan mulut
Pergerakan mulut dan rahang seperti mengunyah dan menguap kadang bisa membantu melegakan saluran yang tersumbat ini.

Cobalah untuk menggerak-gerakan rahang dan mulut sampai telinga Anda terasa bebas kembali.

4. Keluarkan dengan air
Siapkan air hangat (bukan air panas), kemudian teteskan pada telinga Anda yang kemasukan air sambil memiringkan kepala hingga telinga yang tersumbat menghadap ke atas.

Diamkan selama kira-kira tiga detik dan miringkan kepala ke sisi yang berlawanan.

5. Pakai pengering rambut
Atur pengering rambut (hair dryer) Anda pada kecepatan udara dan suhu yang paling rendah. Beri jarak sekitar 30 sentimeter (cm) dan keringkan dengan gerakan mendekati dan menjauhi telinga yang kemasukan air.

Anda bisa mencoba cara ini sambil menggoyang-goyangkan cuping telinga Anda.

6. Kompres hangat
Basahi kain yang lembut dengan air panas (tidak perlu sampai mendidih) dan peras hingga air tidak menetes dari kain kompres
Miringkan kepala ke sisi telinga yang bermasalah lalu tempelkan kompres pada bagian luar telinga. Diamkan selama kira-kira 30 detik dan lepaskan.

Tunggu selama satu menit sebelum mengompresnya lagi.
Ulangi langkah-langkah di atas sebanyak empat hingga lima kali.

7. Tetes telinga dengan cuka dan alkohol
Sumbatan kotoran telinga mungkin menjadi penyebab dari air masuk ke telinga. Cara mengatasi telinga kemasukan air selanjutnya adalah dengan mengurai gumpalan kotoran telinga (serumen).

Berikut cara yang bisa Anda lakukan untuk meracik obat tetes rumahan untuk mengatasi telinga kemasukan air.

8. Biarkan selama semalaman
Saat Anda hendak tidur di malam hari, miringkan tubuh ke sisi telinga yang bermasalah.

Selama Anda tidur, air akan mengalir keluar sendiri dan membasahi bantal di pagi hari.

9. Melompat lompat
Dengan melompat lompat akan memberikan getaran pada air yang ada di dalam telinga, sehingga akan membuat air bisa cepat keluar. Selain itu, Anda juga dapat menggelangkanya agar air dapat lebih cepat keluar.

(m. taufik naufal/nn)