Kabar buruk menimpa platform jual beli NFT, Open Sea. Mereka baru saja kebobolan Rp 24 miliar karena serangan phishing. Total ada ratusan NFT yang dicuri termasuk Decentraland dan Bored Ape Yacht Club.
Dilansir dari TheVerge, serangan phishing ini memanfaatkan kelemahan fleksibilitas Wyvern Protocol, open source standar yang mendasari kebanyakan smart contract (kontrak pintar) dalam jual beli NFT. Protokol inilah yang digunakan di OpenSea.
Bagaimana tanggapan OpenSea?
1. CEO OpenSea, Devin Finzer mengatakan serangan ini terjadi saat penguna memberikan kontrak parsial dengan otorisasi umum.
2. Korban tidak sadar bahwa isi kontrak dibiarkan kosong oleh pelaku kejahatan.
3. OpenSea telah merencanakan untuk merevisi smart contract
4. Kontrak baru ini diharapkan bisa dirilis pada minggu ini.
Kasus ini hingga sekarang masih dalam penyelidikan OpenSea. Masih belum tahu bagaimana nasib NFT senilai miliaran rupiah tersebut.
(aziz talaksa/sso)
Kunci Sukses: Bagaimana Para Pemain Terbaik Menyesuaikan Diri
Poster Resmi Vivo X100 dan X100 Ultra Dirilis: Detailnya yang Menarik
Pada bulan Mei 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami perkembangan yang positif. Anda akan merasakan kehangatan dan keintiman yang lebih dalam dengan pasangan Anda. Jika masih single, ada kemungkinan untuk bertemu dengan seseorang yang istimewa.
