Doa Rabihtah adalah sebuah doa yang disusun oleh Ustaz Syahidul Islam, yaitu Hasan Al Banna Rahimahumullah.
Doa ini dapat dijadikan sebagai dzikir pagi dan sore hari. Doa ini juga termasuk dalam wirid Al Matsurat, yaitu wirid yang berisi permohonan penjagaan diri kepada Allah SWT dari segala perbuatan buruk.
Dengan membaca doa wirid Rabhitah secara istiqomah setiap pagi dan sore hari, Insyaallah akan selalu diberikan keselamatan dan perlindungan oleh Allah SWT. Selain itu, masih banyak keutamaan lain dari mengamalkan do Rabithah ini.
Mayoritas ulama umumnya memperbolehkan umat muslim membaca doa ini. Hal ini sebagaimana yang disebutkan dalam salah satu kitab, artinya:
Mayoritas fuqaha berpendapat bolehnya setiap doa duniawi dan ukhrawi, tetapi doa yang ma’tsur lebih utama daripada selainnya. (Raudhatuth Thalibin, 1/265, Asnal Mathalib, 1/16). Doa rabithah sendiri dianggap tidak bertentangan dengan syariat, karena apa pun doa yang dipanjatkan kepada Allah SWT adalah sebuah kebaikan.
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam sendiri menegaskan:
لَا يَرُدُّ الْقَضَاءَ إِلَّا الدُّعَاءُ وَلَا يَزِيدُ فِي الْعُمْرِ إِلَّا الْبِرُّ
“Tidaklah ketetapan Allah dapat ditolak kecuali dengan doa, dan tidaklah menambahkan usia kecuali dengan berbuat kebaikan.” (HR. At Tirmidzi no. 2139, katanya: hasan gharib. Syaikh Al Albani mengatakan hasan, Shahih wa Dhaif Sunan At Tirmidzi No. 2139. Lihat Juga Shahihul Jami’ No. 7687. Lihat juga Shahih At Targhib wat Tarhib No.1639, 2489. Lihat juga As Silsilah Ash Shahihah No. 154).
Membaca doa Rabithah adalah sebuah kebaikan dan merupakan amalan yang terpuji. Berikut ini adalah Doa Rabithah Lengkap, Teks Arab, Latin dan Artinya:
اَللّهُمَّ إِنَّكَ تَعْلَمُ أَنَّ هَذِهِ الْقُلُوْبَ قَدِ اجْتَمَعَتْ عَلَي مَحَبَّتِكَ
وَالْتَقَتْ عَلَى طَاعَتِكَ وَتَوَحَّدَتْ عَلَى دَعْوَتِكَ
وَتَعَاهَدَتْ عَلَى نُصْرَةِ شَرِيْعَتِكَ
فَوَثِّقِ اللَّهُمَّ رَابِطَتَهَا وَأَدِمْ وُدَّهَا، وَاهْدِهَا سُبُلَهَا
وَامْلَأَهَا بِنُوْرِكَ الَّذِيْ لاَ يَخْبُوْا
وَاشْرَحْ صُدُوْرَهَا بِفَيْضِ الْإِيْمَانِ بِكَ وَجَمِيْلِ التَّوَكُّلِ عَلَيْكَ
وَاَحْيِهَا بِمَعْرِفَتِكَ، وَأَمِتْهَا عَلَى الشَّهَادَةِ فِيْ سَبِيْلِكَ
إِنَّكَ نِعْمَ الْمَوْلَى وَنِعْمَ النَّصِيْرِ
اَللَّهُمَّ أَمِيْنَ
Allahumma innaka ta'lamu anna hadzihil qulub, qadijtama-at 'alaa mahabbatik wal taqat 'alaa tha'atik, wa tawahhadat 'alaa da'watik wa ta ahadat ala nashrati syari'atik Fa watsiqillahumma rabithataha, wa adim wuddaha, wah dihaa subulahaa wamla'haa binuurikal ladzi laa yakhbu wasy-syrah shuduroha bi faidil imaanibik wa jamiilit tawakkuli 'alaik wa ahyiha bi ma'rifatik, wa amitha 'alaa syahaadati fii sabiilik Innaka ni'mal maula wa ni'man nashiir. Allahumma Aamiin.
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya engkau Maha Mengetahui bahwa hati-hati berkumpul atas dasar cinta kepada-Mu; bertemu atas dasar taat pada-Mu; bersatu atas dasar dakwah kepada-Mu, dan berjanji setia untuk membela syariat-Mu. Maka kuatkanlah yaa Allah, ikatan pertaliannya; lestarikanlah kasih sayangnya; tunjukkanlah jalannya; dan penuhilah dengan cahaya-Mu yang tiada redup; lapangkanlah dadanya dengan limpahan iman kepada-Mu dan indahnya tawakal pada-Mu; hidupkanlah ia dengan makrifat kepada-Mu; dan matikanlah ia sebagai syahid di jalan-Mu. Sesungguhnya Engkau sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Aamiin Ya Allah."
Imam Hasan Al-Bana meletakkan doa robithoh di akhir Al-Ma'tsurat. Dalam susunan Al-Ma'tsurat Hasan Al-Bana, hanya diselipkan satu saja (Robithoh) dzikir dan doa gubahan di akhir-akhir doa setelah ayat-ayat Al Quran dan hadits.
(m. taufik naufal/nf)
Dongeng Putri Tidur Aurora: Kisah Putri Cantik yang Terkena Kutukan
Prakiraan BMKG: Hujan Lebat dan Petir di Beberapa Wilayah Jawa Barat dalam Seminggu
Mengenal Energi Feminin Ringan dan Cara Membangkitkannya dari Dalam Diri
Penjelajahan NASA ke Asteroid Psyche dengan Menggunakan Laser
Jurgen Klopp Selesai dengan Pertanyaan tentang Pemain yang Mungkin Dibeli Liverpool
Ria Ricis Membahas Tidur Bertiga Anak, Netizen: Nifas Kok Mau Pacaran Terus
Zodiak yang Cocok Menjadi Event Organizer, Apakah Kamu Termasuk?
Teleskop Luar Angkasa Fermi NASA Temukan Bukti Baru tentang Alam Semesta
Apakah Membaca Bismillah di Tengah Wudhu karena Lupa Masih Dianjurkan?
Puasa Syawal: Mencapai Keberkahan Setelah Idul Fitri, Ini Aturannya
IMSYAK 04:26 | SUBUH 04:36 | DUHA 06:15 | ZUHUR 11:52 |
ASHAR 15:13 | MAGHRIB 17:49 | ISYA 19:00 |
Pada bulan April 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami beberapa tantangan. Komunikasi yang buruk dan perbedaan pendapat dapat menyebabkan ketegangan dalam hubungan. Namun, dengan komitmen dan upaya yang tepat, Anda dapat mengatasi masalah ini dan memperkuat hubungan Anda.