7 Cara Mengatasi BAB Keras, Perbanyak Minum Air Putih

"Makanan yang bergerak terlalu lambat di dalam usus besar dapat menyebabkan BAB menjadi keras, hingga menimbulkan rasa sakit saat BAB."

Life | 31 January 2022, 16:39
7 Cara Mengatasi BAB Keras, Perbanyak Minum Air Putih

Kondisi BAB keras atau seringkali disebut dengan sembelit, merupakan kondisi feses yang sangat keras. Hal ini dapat terjadi karena menandakan sedang terjadinya gangguan pada masalah pencernaan. Selain itu kondisi ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, pasalnya penderita dapat mengalami kesusahan buang air besar.

BAB keras dapat terjadi karena terlalu lambatnya gerak makanan yang terjadi pada usus besar. Kondisi ini dapat menyebabkan feses menjadi keras dan sangat sulit untuk dikeluarkan. Sehingga ketika buang air besar terasa sulit, dan bahkan dapat menimbulkan rasa sakit. Selain itu juga dapat membuat BAB berjalan kurang normal, seperti orang sehat pada umumnya.

Pada umumnya, kondisi normal BAB dapat dialami tiga kali dalam sehari atau tiga kali dalam seminggu. Lambatnya makanan yang bergerak di dalam usus besar. Hal ini bisa disebabkan oleh pola makan atau pola hidup yang kurang sehat. Selain itu juga dapat dipengaruhi oleh kebiasaan menunda buang air besar, sehingga menyebabkan kotoran menumpuk.

Kondisi menumpuknya kotoran pada usus besar dapat menyebabkan kotoran menjadi keras dan sulit untuk dikeluarkan. Jika seseorang sering mengalami kondisi ini, tentunya dapat diatasi dengan beberapa cara. Akan tetapi, sebaiknya mencari tahu atau mengenali penyebabnya terlebih dahulu guna memudahkan untuk mencari cara.

Mengenal penyebab BAB keras

BAB keras atau kondisi sembelit dapat dipicu oleh beberapa penyebab. Mengutip dari Medical News Today, menyebutkan bahwa ada banyak penyebab yang memicu BAB keras. Salah satunya kecemasan yang dialami oleh para penderitanya.

Daun.id

sumber; pexels

Berikut ini penyebab BAB keras :

- Kecemasan pada toilet training, kondisi ini dapat disebabkan pola asuh yang kurang sabar. Kecenderungan dapat dialami oleh anak yang sering mendapat perlakuan kurang baik. Hal ini menjadi kemungkinan anak mengembangkan kecemasan yang menimbulkan kebiasaan menunda BAB.

- Iritasi pada usus besar, kondisi ini bisa menjadi pertanda suatu kondisi kronis yang memicu sembelit. Selain itu juga dapat menyebabkan diare secara bergantian dengan sembelit.

- Efek samping obat-obatan tertentu, mengonsumsi obat pereda nyeri bisa menjadi salah satu hal yang memicu BAB keras. Hal ini dikarenakan dapat memperlambat gerak makanan pada usus besar.

Daun.id

sumber; pexels

- Kondisi kehamilan, hormon yang berubah-ubah pada saat kondisi perempuan sedang mengandung arau kondisi kehamilan. Selain itu kondisi tubuh yang berubah dapat meningkatkan tekanan pada panggul, sehingga menyebabkan BAB keras.

- Pola makan, seseorang yang mengonsumsi makanan yang rendah kandungan serat dan air dapat memicu terjadinya BAB keras. Hal ini juga dapat menandakan kondisi dehidrasi, yang menyebabkan makanan bergerak lambat di dalam usus besar.

- Beberapa penyakit kronis, ada beberapa penyakit kronis yang dapat menyebabkan BAB keras. Salah satunya diabetes, kanker, penyakit alzheimer, dan beberapa penyakit kronis lainnya.

- Kecemasan atau trauma, seseorang yang sering mengalami trauma atau kecemasan yang berlebihan dapat mengalami BAB keras. Selain itu juga dapat disebabkan oleh aktivitas di dalam kamar mandi.

- Terjadi penuaan, bertambahnya usia seseorang dapat memicu terjadinya penuaan. Penuaan dapat menyebabkan kerusakan pada otot, atau saraf pada tubuh. Kondisi ini bisa menyebabkan terjadinya BAB keras.

Itulah beberapa hal atau kondisi yang menyebabkan BAB keras. Mulailah dengan menerapkan pola hidup yang sehat, dan mengatur pola makan. Agar dapat mengurangi risiko BAB keras.

Cara mengatasi BAB keras

Kondisi BAB keras dapat diatasi dengan beberapa cara yang bisa dilakukan. Salah satunya dengan menambah konsumsi makanan yang mengandung banyak serat. Berikut ini cara mengatasi BAB keras :

1. Meningkatkan minum air putih

Daun.id

sumber; pexels

Kondisi tubuh dehidrasi atau kurangnya cairan yang dibutuhkan oleh tubuh dapat memicu BAB keras. Sehingga feses sulit untuk dikeluarkan, selain itu juga dapat menimbulkan rasa sakit. Kondisi urine yang berwarna kuning menandakan sedang terjadi dehidrasi. Meningkatkan minum air putih atau minimal 8 gelas dalam sehari dapat mengatasi BAB keras.

2. Menghilangkan kebiasaan menunda buang air besar

Ketika saluran pencernaan memberikan tanda ketika ingin buang air besar, maka harus disegerakan. Sebab kebiasaan tersebut dapat memicu penumpukan feses di dalam perut, selain itu juga menyebabkan BAB keras. Hilangkan kebiasaan menahan buang air besar dapat mengatasi BAB keras.

3. Minum minyak zaitun

Daun.id

sumber; pexels

Minyak zaitun dapat dicampur dengan air perasan jeruk, kemudian diminum. Selain itu juga dapat dicampur dengan salad untuk diminum atau dikonsumsi. Minyak zaitun dapat diketahui mampu melunakkan feses sehingga mudah untuk dikeluarkan. Konsumsi makanan atau minuman yang dicampur minyak zaitun dapat mengatasi BAB keras, akan tetapi sebaiknya jangan digunakan mengatasi BAB keras dalam jangka waktu yang panjang.

4. Minum kafein

Beberapa minuman kafein seperti kopi, teh, dan cokelat hitam dapat merangsang beberapa sistem pencernaan otot pada saluran pencernaan. Sehingga memudahkan untuk buang air besar, akan tetapi tidak disarankan untuk mengonsumsinya secara berlebihan. Minum minuman yang mengandung kafein secukupnya dapat mengatasi BAB keras.

5. Garam epsom

Daun.id

sumber; pexels

Garam mengandung kandungan magnesium sulfat jika dilarutkan dengan air dan dapat mengatasi BAB keras. Selain diminum garam epsom juga dapat digunakan untuk mandi dengan air hangat. Akan tetapi garam epsom tidak dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang.

6. Menambah asupan serat

Salah satu penyebab BAB keras ialah karena kurangnya serat yang terdapat pada tubuh. Sehingga dibutuhkan banyak mengonsumsi makanan yang mengandung serat untuk melancarkan buang air besar. Tingkatkan asupan makanan yang mengandung serat dapat mengatasi BAB keras.

7. Meningkatkan aktivitas atau olahraga

Daun.id

sumber; pexels

Untuk memperlancar saluran pencernaan dapat diatasi dengan meningkatkan aktivitas dan olahraga. Kondisi ini dapat meningkatkan pergerakan otot pada saluran pencernaan, sehingga dapat mengatasi BAB keras.

Demikian beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi BAB keras. Jika masih kesusahan dalam mengatasi BAB keras, lakukanlah pemeriksaan ke dokter spesialis. Hal ini guna meminta saran dan perawatan lebih lanjut.

(rian adi kurniawan/nn)


Rekomendasi untuk Anda

Berita Terbaru


Zodiak Taurus Hari Ini

Percintaan

Pada bulan Mei 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami keharmonisan dan kedamaian. Anda dan pasangan akan saling mendukung dan memahami satu sama lain. Namun, tetaplah berkomunikasi dengan jujur dan terbuka untuk menjaga hubungan tetap harmonis.



Taurus Selengkapnya