6 Cara Mengatasi Penuaan Dini dengan Aman, Gunakan Bahan Alami

Penuaan dini yang terjadi dapat disebabkan oleh beberapa gejala. Salah satunya, munculnya tanda garis-garis halus yang tampak pada wajah. Biasanya kulit akan terasa tipis dan kehilangan sebagian pancaran masa mudanya. Selain itu kulit juga tampak kering, lingkungan yang dijadikan tempat tinggal, dan pemilihan gaya hidup juga dapat mempengaruhi.

Tentunya tidak ada seorang pun yang menginginkan terjadinya penuaan, terutama secara dini pada kulit wajah. Bila kondisi tersebut terjadi pada seseorang dengan usia muda, bisa saja dia terlihat jauh lebih tua dari umur aslinya. Sehingga dapat mempengaruhi penampilan dan dapat mengurangi rasa percaya diri.

Jangan khawatir, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi penuaan dini. Akan tetapi sebelum mengenalinya, sebaiknya mencari terlebih dahulu penyebabnya. Agar memudahkan untuk mengatasinya.

Mengenal penyebab penuaan dini

Ada banyak hal yang menjadi penyebab penuaan dini terjadi, seperti halnya berikut ini :

- Sering terpapar sinar matahari, Salah satu penyebab penuaan dini pada wajah adalah paparan sinar ultraviolet (UV) dari sinar matahari secara berlebih. Sinar matahari inilah yang dapat merusak salah satu jaringan kulit yang bernama elastin dan menyebabkan penuaan dini.

- Kebiasaan merokok, merokok juga dapat menjadi penyebab penuaan dini yang umum terjadi. Alhasil, kulit terasa kering dan kasar, warna kulit memudar, serta muncul keriput tidak dapat terhindarkan. Selain itu nikotin juga dapat mempersempit pembuluh darah.

- Kontraksi berulang pada otot wajah, ekspresi wajah yang dilakukan secara berulang akibat kontraksi bisa meningkatkan faktor risiko penuaan dini, seperti keriput atau kerutan. Misalnya, tersenyum, menyipitkan mata, mengerutkan kening atau bibir, atau menggosok mata. Hal ini dapat menyebabkan penuaan dini.

- Posisi tidur kurang tepat, saat tidur dalam posisi menyamping atau miring, tekanan pada bantal bisa memunculkan garis-garis halus pada dagu, pipi, ataupun kening. Kondisi ini dapat menyebabkan penuaan dini pada wajah.

- Pola tidur kurang baik, Tidak hanya posisi tidur, kurangnya waktu tidur yang berkualitas bisa membuat proses regenerasi sel tubuh jadi terganggu sehingga menyebabkan penuaan kulit terjadi. Maka, perbarui pola tidur agar tidak terjadi penuaan dini.

- Pola makan kurang baik, Pola makan yang kurang tepat bisa meningkatkan faktor risiko penuaan dini. Hal ini dapat dibuktikan oleh sebuah riset yang dimuat dalam jurnal Dermato-Endocrinology yang mengungkap bahwa konsumsi makanan tinggi gula dan karbohidrat olahan bisa membuat kulit mudah rusak, sehingga dapat mempercepat penuaan dini.

- Konsumsi alkohol dan kafein berlebihan, Mengonsumsi alkohol secara berlebihan disebut dapat memicu dehidrasi tubuh. Jika dilakukan terus menerus, dapat menyebabkan kulit mengendur seiring berjalannya waktu. Selain itu, konsumsi kafein berlebihan juga bisa menjadi penyebab penuaan dini. Namun, para ahli masih membutuhkan riset kembali terkait hal ini.

- Stres berlebihan, stres yang tidak dikelola dengan baik dapat meningkatkan faktor risiko penuaan dini pada kulit wajah dan tubuh. Saat stres, otak akan melepas hormon kortisol, yakni jenis hormon yang dapat melemahkan kolagen sehingga membuat kulit lebih cepat mengalami penuaan dini.

- Pengaruh lingkungan, munculnya bintik hitam dan keriput, bisa semakin parah akibat paparan faktor lingkungan, seperti polusi udara atau udara yang sudah terkontaminasi. Hal ini bisa menyebabkan radikal bebas sehingga tanda penuaan dini bisa muncul.

Mengenal tanda atau ciri-ciri penuaan dini

Berikut adalah ciri-ciri penuaan dini yang harus diwaspadai:

- Munculnya kerutan dan kulit kendur, hal ini dapat terjadi karena kulit bisa memperlambat produksi kolagen sehingga elastisitasnya semakin menghilang saat memasuki usia 30-an. Kolagen berfungsi menjaga kekenyalan kulit. Jika hilang, dapat mengalami penuaan dini.

- Muncul bintik hitam, bintik hitam di kulit dapat menjadi ciri-ciri penuaan dini. Kondisi ini dikenal pula dengan bintik hitam penuaan. Bintik hitam biasanya muncul di area wajah, punggung tangan, atau lengan bagian bawah akibat paparan sinar matahari berlebih yang memicu hiperpigmentasi pada kulit dan menjadi pertanda penuaan dini.

- Kulit gatal dan kering, Tahukah Anda kalau kulit kering dan gatal juga bisa menandakan ciri-ciri penuaan dini? Ya, proses kulit dermis (lapisan dalam kulit) yang memicu dehidrasi bisa membuatnya rentan kering dan mengelupas, serta rapuh, seiring bertambahnya usia. Kondisi ini dapat menjadi pertanda penuaan dini.

- Kulit tangan terasa kendur, lapisan atas kulit pada tangan juga bisa mengalami penipisan dan mengandung lebih sedikit protein penyusun, seperti kolagen. Akibatnya, kulit tangan Anda tampak mengendur, tipis, dan rentan muncul keriput. Sebenarnya, tidak diketahui pasti kapan kemunculan ciri penuaan dini ini.

- Rambut mudah rontok, Rambut rontok juga dapat menjadi tanda penuaan dini yang mungkin dialami. Rambut rontok bisa muncul akibat sel induk yang memicu pertumbuhan rambut baru di folikel mati. Kondisi ini bisa terjadi karena pengaruh perubahan hormon, faktor lingkungan, genetika, dan pola makan. Sekaligus dapat menandai penuaan dini.

Cara mengatasi penuaan dini

Penuaan dini yang terjadi dapat diatasi melalui beberapa cara. Berikut ini cara mengatasi penuaan dini :

1. Hindari merokok

Merokok merupakan suatu kebiasaan negatif serta dapat menimbulkan berbagai dampak kesehatan pada tubuh. Pada kulit, kebiasaan merokok dapat mempercepat proses pemecahan kolagen dan menyempitkan pembuluh darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke kulit. Akibatnya, para perokok rentan untuk mengalami keriput lebih awal di kulit wajahnya serta menyebabkan penuaan dini.

2. Kurangi minum alkohol

Alkohol dapat menjadikan kulit dehidrasi dan melebarkan pembuluh darah bila dikonsumsi secara berlebihan. Hal ini dapat membuat berbagai organ penting pada tubuh kering, karena kelebihan cairan pada tubuh akan terbuang dalam jumlah yang besar melalui urine.  Bila kulit mengalami dehidrasi, kulit akan cenderung lebih mudah berkerut dan sebabkan penuaan dini, untuk mengatasinya kurangi minum alkohol.

3. Pola makan yang seimbang

Makan buah dan sayuran segar setiap harinya dapat mencegah kerusakan kulit yang dapat menyebabkan penuaan dini. Sebab, terpenuhinya asupan nutrisi penting dapat meningkatkan pembentukan sel kulit yang sehat pada tubuh. Penuhilah menu makan dengan makanan yang mengandung karbohidrat tinggi, sehingga dapat mengatasi penuaan dini.

4. Mengelola berat badan ideal

Kondisi berat badan yang kurang seimbang atau terlalu berat dan terlalu ringan juga dapat menyebabkan penuaan dini. Tubuh yang kurus tidak memiliki lemak alami yang sesuai pada struktur wajah, sehingga dapat menimbulkan kerutan dan membuat kulit tampak kendur. Sehingga berat badan yang terlalu berat juga menjadi penyebab penuaan dini. Atasi penuaan dini dengan mengelola berat badan ideal.

5. Gunakan sunscreen secara rutin

Salah satu cara simpel yang dapat dilakukan guna mencegah penuaan dini pada kulit, adalah menggunakan sunscreen atau tabir surya setiap harinya. Penggunaan tabir surya secara rutin, terlebih saat mau beraktivitas di luar ruangan dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Sehingga dapat mengatasi penuaan dini.

6. Meningkatkan minum air putih

Kurangnya asupan cairan yang dibutuhkan tubuh dapat menyebabkan kondisi dehidrasi. Ketika sedang mengalami dehidrasi, kulit akan terasa kering, kasar, bahkan bersisik saat digaruk. Alhasil, tanda penuaan dini bisa semakin jelas terlihat. Mengonsumsi air putih dengan cukup setiap hari dapat mengatasi penuaan dini.

Demikianlah beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengatasi penuaan dini pada kulit. Lakukan beberapa cara di atas, hingga penuaan dini tidak terjadi lagi. Jika kesulitan, segera konsultasi dengan dokter.

(rian adi kurniawan/nn)