9 Cara Mengatasi Panic Attack Secara Efektif dan Cepat, Ketahui Penyebab serta Gejalanya

"Panic attack merupakan rasa takut dan gelisah yang muncul secara berlebihan"

Life | 26 January 2022, 18:26
9 Cara Mengatasi Panic Attack Secara Efektif dan Cepat, Ketahui Penyebab serta Gejalanya

Saat muncul ketakutan secara mendadak dan intens pada diri Anda, bisa jadi ini adalah panic attack atau serangan panik.

Panic attack merupakan rasa takut dan gelisah yang muncul secara berlebihan dan tiba-tiba. Terkadang kondisi ini dapat terjadi tanpa penyebab yang jelas.

Saat seseorang mengalami kondisi ini biasanya akan menunjukan rasa ketakutan yang luar biasa dan cenderung berlebihan, meskipun sebenarnya tidak ada kondisi yang benar-benar mengancam penderita.

Pada kondisi terburuk, seseorang yang mengalami panic attack dapat kehilangan kontrol diri hingga berpotensi menyebabkan serangan jantung dan kematian.

Umumnya panic attack dialami oleh seseorang yang yang sedang mengalami banyak tekanan atau rasa stres yang tinggi dan menumpuk.

Setiap orang berpotensi mengalami kondisi ini, khususnya bagi mereka yang memiliki kesibukan yang padat.

Penyebab Panic Attack
Saat Anda mengalami panic attack, pasti ada kondisi yang memicunya, meskipun panic attack ini sering terjadi secara tiba-tiba. Berikut ini adalah beberapa kondisi yang dapat menyebabkan panic attack, antara lain:

- Stres Tinggi
Stres tinggi bisa menjadi salah satu penyebab terjadinya panic attack. Kondisi stres tinggi yang Anda alami membuat Anda semakin rentan untuk mengalami panic attack. Jika kondisi ini terus Anda biarkan tanpa penanganan segera, Anda bisa mengalami depresi karenanya.

- Perasaan yang Sensitif
Sebagian orang dapat memiliki perasaan yang lebih sensitif dan lebih peka daripada orang lain. Meskipun sebenarnya baik, karena memiliki persaan yang lebih peka dan peduli kepada orang dan lingkungan di sekitarnya. Perasaan sensitif ini juga memiliki efek yang kurang baik.

Rasa sensitif ini cenderung lebih berpotensi memiliki gangguan emosional termasuk panic attack. Jika Anda adalah tipe orang yang demikian, Anda harus belajar mengontrol emosi Anda agar tidak terjadi panic attack.

- Faktor Genetik

Panic attack dapat menjadi kondisi yang turun-temurun dalam keluarga. Saat ada keluarga yang mengalami gangguan emosional seperti panic attack, ada kemungkinan kondisi ini akan menurun pada generasi yang selanjutnya.

Gejala Panic Attack
Beberapa kondisi dapat menjadi tanda-tanda jika Anda mengalami panic attack. Jika Anda mengalami gejala lebih dari dua, Anda harus segera melakukan tindakan untuk mengatasinya.

Berikut ini adalah beberap kondisi yang menjadi gejala dari panic attack:

- Jantung berdegup kencang tidak beraturan.
- Berkeringat.
- Tubuh gemetar.
- Napas terengah-engah.
- Rasa seperti sedang dicekik.
- Nyeri dada atau dada terasa tak nyaman.
- Mual dan perut terasa tak nyaman.
- Kepala terasa pusing dan ingin pingsan.
- Sensasi mati rasa.
- Takut tidak bisa mengontrol diri atau menjadi tak terkendali.
- Merasa takut akan mati detik itu juga.

Cara Mengatasi Panic Attack
Saat Anda mengalami panic attack, ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kondisi ini. Berikut adalah beberapa cara mengatasi panic attack, antara lain:

1. Tetap Tenang
Tetap tenang dan dampingi orang tersebut selama mengalami serangan panik, ini karena dengan melawan panic attack dapat membuatnya semakin memburuk.

2. Hindari Kondisi Ramai
Jika penderita berada dalam keramaian, untuk mengatasinya bawa ia ke tempat yang sepi dan tenang. Ini karena kondisi panic attack tidak dapat menerima kondisi yang ramai, ia akan merasa semakin tertekan dengan kondisi yang rami. Dengan kondisi yang tenang akan dapat membuat panic attack berangsur membaik.

3. Tanyalah Terus Terang
Jangan berasumsi mengenai apa yang ia butuhkan, misalnya "Apakah butuh air? Obat? Mau duduk?". Tanyakan secara langsung, "Beri tahu saya apa yang kamu butuhkan." Cara ini untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang akan membuat kondisi panic attack semakin parah.

4. Gunakan Obat
Berikan obat yang diresepkan oleh dokter untuk mengatasi kondisi ini. Obat tersebut seperti:
- Fluoxetine
- Paroxetine
- Sertraline
- Venlafaxine
- Alprazolam
- Clonazepam

Yang perlu Anda ingat, dalam penggunaan obat tidak boleh dihentikan secara tiba-tiba meski pasien merasa obat tidak memberi pengaruh apa pun. Penghentian penggunaan obat harus di bawah pengawasan dokter.

5. Bicaralah Jelas
Saat berkomunikasi dengan orang yang mengalami panic attack, bicaralah padanya dalam kalimat-kalimat pendek dan sederhana. Namun gunakanlah bahasa yang jelas dan tidak berbelit belit.

6. Hindari Kondisi yang Cenderung Sulit
Hindari faktor yang bersifat mengganggu atau apapun yang cenderung mengejutkan atau menyibukkan. Kondisi yang cenderung sulit akan membuat penyembuhan menjadi semakin lama dan membuat penderita semakin tertekan.

7. Lakukan Permainan Sederhana

Pandu orang penderita panic attack untuk tetap fokus. Cobalah untuk memintanya untuk melakukan kegiatan sederhana dan lakukan berulang, misalnya mengangkat kedua tangan di atas kepala dan menurunkanya kembali.

8. Atur Napas
Saat Anda atau orang lain mengalami panic attack, tenangkan diri dan atur kembali dan atur napas.Bernapaslah dengan perlahan dan terkontrol hingga dada terasa baik kembali. Tarik napas dari hidung dan keluarkan dari mulut.

9. Jalan Kaki

Jalan kaki dan bergerak akan dapat mengatasi panic attack. Ritme jalan kaki juga dapat membantu mengatur pernapasan. Selain itu, dengan menggerakkan tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang membuat tubuh rileks dan meningkatkan suasana hati. 

(m. taufik naufal/nf)


Rekomendasi untuk Anda

Berita Terbaru


Zodiak Taurus Hari Ini

Percintaan

Pada bulan Mei 2024, hubungan percintaan Taurus akan mengalami perkembangan yang positif. Anda akan merasakan kehangatan dan keintiman yang lebih dalam dengan pasangan Anda. Jika masih single, ada kemungkinan untuk bertemu dengan seseorang yang istimewa.



Taurus Selengkapnya